Anda di halaman 1dari 7

Hukum agraria

1. Memberikan penilaian melalui fungsi pengawasan berupa teguran agar tercipta apresiasi baik bersifat persuasif maupun
motivasi disebut fungsi
Jawab : (persuading, mengandung pengertian mendorong kelompok manusia tersebut untuk berkerjasama, berkomunikasi,
memberi perintah, memberi laporan, menanamkan pengertian, penghargaan, gaji dan insentif)

2. Biaya pendaftaran tanah diatur dalam


Jawab Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN N0. 4 Tahun 1995,dalam Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala BPN
Nomor 4 Tahun 1995 tentang Perubahan besarnya pungutan biaya dalam rangka pemerian sertipikat hak atas tanah yang berasal
dari pemberian hak atas tanah negara, penegasan hak tanah adat, dan konversi bekas hak tanah adat, yang menjadi objek proyek
operasi nasional agraria

3. Asas yang menyatakan bahwa pendaftaran tanah perlu diselenggarakan secara teliti dan cermat adalah
Jawab asas aman yaitu dimaksudkan untuk menunjukan, bahwa pendaftaran tanah perlu diselenggarakan secara teliti, dan cermat,
sehingga hasilnya dapat memberikan jaminan kepastian hukum sesuai tujuan pendaftaran tanah itu sendiri

4. Pengadaan tanah untuk kepentingan umum diatur dalam


Jawab Keppres No. 55 Tahun 1993,Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 1993 tentang Pengadaan Tanah bagi
Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum

5. Menciptakan suasana pelayanan pertanahan yang lancar, tertib, murah, dan tidak berbelit-belit merupakan
Jawab tertib administrasi pertanahan,Menciptakan suasana pelayanan pertanahan yang lancar, tertib, murah, dan tidak berbelit-
belit merupakan tertib administrasi pertanahan, dengan tertib administrasi tentu suasana pelayanan juga akan terasa lancar

6. Terkait hubungan hukum antara pemegang hak dengan hak atas tanahnya, hukum tanah nasional menggunakan
Jawab asas horizontale scheiding, hukum tanah yang dianut oleh UUPA bertumpu pada hukum adat, dimana tidak mengenal asas
perlekatan, melainkan menganut asas “pemisahan horizontal” (horizontale scheiding), dimana hak atas tanah tidak dengan
sendirinya meliputi pemilikan bangunan dan tanaman yang ada di atasnya

7. Menetapkan dan mengatur mengenai pembatasan jumlah bidang dan luas tanah yang dapat dimiliki atau dikuasai oleh
seseorang atau badan hukum” termasuk wewenang dari hak menguasai negara untuk
Jawab mengatur dan menyelenggarakan peruntukan, penggunaan, persediaan dan pemeliharaan tanah, wewenang dari hak
menguasai negara yaitu untuk mengatur dan menyelenggarakan peruntukan, penggunaan persediaan dan pemeliharaan tanah. Hal
ini sesuai dengan Pasal 2 ayat (1) UUPA yang menyebutkan bahwa hak menguasai dari negara memberi wewenang untuk
mengatur dan menyelenggarakan peruntukan, penggunaan, persediaan dan pemeliharaan bumi, air dan ruang angkasa

8. Pengertian agraria menurut Undang-undang Pokok Agraria adalah


Jawab bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya.pengertian agraria menurut Undang-undang Pokok Agraria
adalah bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya. Pengertian agrarian meliputi bumi, air dan ruang angkasa serta
kekayaan alam yang terkandung didalamnya (Pasal 1 ayat 2 UUPA), sementara itu pengertian bumi meliputi permukaan bumi yang
disebut tanah, tubuh bumi dibawahnya serta yang berada di bawah air (Pasal 1 ayat (4) ji, Pasal 4 ayat (1) UUPA)

9. Salah satu asas dalam Undang-Undang Pokok Agraria adalah asas kebangsaan, yang mengandung pengertian bahwa
Jawab seluruh bumi, air dan ruang angkasa adalah merupakan kekayaan nasional dan milik bangsa Indonesia.asas kebangsaan,
yang mengandung pengertian yaitu seluruh bumi, air dan ruang angkasa adalah merupakan kekayaan nasional dan milik bangsa
Indonesia
10. Yang bukan merupakan unsur-unsur dasar manajemen menurut pendapat O.F Peterson adalah
Jawab methods.O.F. Peterson seperti dikutip Sarwoto memberikan definisi manajemen, sebagai penggunaan sekelompok manusia,
uang serta material untuk mencapai suatu tujuan bersama tertentu.karenanya dari definisi yang disampaikan itu tampak hanya 3
unsur yaitu men (manusia), materials (material) dan money (uang) sedangkan methods tidak disebutkan dalam pendapatnya

11. Pasal dalam UUPA yang mengatur tentang tujuan pendaftaran tanah di Indonesia
Jawab Pasal 19 ayat 1.Tujuan pendaftaran tanah diatur dalam Pasal 19 ayat (1) yang berbunyi untuk menjamin kepastian hukum
oleh Pemerintah diadakan pendaftaran tanah di seluruh wilayah Republik Indonesia menurut ketentuan-ketentuan yang diatur
dengan Peraturan Pemerintah

12. Asas-asas pendaftaran tanah diatur dalam PP No.24 Tahun 1997 terdiri dari
Jawab Asas sederhana, asas aman, asas terjangkau, asas mutakhir, asas terbuka. Asas-asas merupakan asas-asas pendaftaran
tanah yang diatur di dalam Pasal 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah

13. Berikut ini adalah sistem publikasi dalam pendaftaran tanah, kecuali
Jawab Sistem administrasi,Dalam kepustakaan hukum tanah ditemukan beberapa sistem pendaftaran tanah yaitu : Sistem Positif
menurut sistem ini sertifikat merupakan tanda bukti hak atas tanah yang mutlak dan merupakan satu-satunya tanda bukti hak atas
tanah. Sistem negatif yaitu segala apa yang tercantum dalam sertipikta tanah dianggap benar sampai dapat dibuktikan suatu
keadaan yang sebaliknya di muka hakim persidangan. Sistem Torrens sertipikat merupakan alat bukti hak atas tanah yang paling
lengkap dan tidak dapat digangu gugat. Sementara sistem administrasi tidak dikenal dalam sistem pendaftaran tanah, ia hanya
mengandung pengertian administrasi yaitu meliputi kegiatan cata-mencatat, surat-menyurat dan pembukuan ringan

14. Berikut ini adalah tujuan pendaftaran tanah, kecuali


Jawab Untuk memperoleh sertifikat di kantor pertanahan sertipikat tanah bukan merupakan tujuan dari pendaftaran tanah tetapi
sertipikat tanah adalah bukti hak atas tanah yang sudah terdaftar

15. Pengaturan pendaftaran tanah di Indonesia diatur di dalam Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang
pendaftaran tanah, sebelum diatur dalam PP teresebut pendaftaran tanah di Indonesia diatur dalam
Jawab PP No. 10 Tahun 1961,Pendaftaran tanah di Indonesia sebelumnya diatur di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun
1961 tentang Pendaftaran tanah kemudian pada tahun 1997 di ubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24
Tahun 1997 hingga sekarang ketentuan tersebut masih berlaku

16. Berikut ini adalah hak atas tanah berdasarkan hukum barat, kecuali
Jawab Hak retensi.Hak Eigendom, Hak Opstal dan Hak Erfacht merupakan hak-hak atas tanah yang diatur dalam hukum tanah
barat (BW), Hak Retensi merupakan hak dari penerima kuasa untuk menahan sesuatu yang menjadi milik pemberi kuasa karena
pemberi kuasa belum membayar kepada penerima kuasa hak penerima kuasa yang timbul dari pemberian kuasa

17. Berikut ini adalah hak Primer atas tanah berdasarkan UUPA, kecuali.
Jawab Hak sewa. Hak-hak atas tanah bersifat primer yaitu hak-hak atas tanah yang dapat dimiliki atau dikuasai secara langsung
oleh seseorang atau badan hukum yang mempunyai waktu lama dan dapat dipindah tangankan kepada orang lain atau ahli
warisnya. Hak-hak primer atas tanah antara lain adalah Hak Milik, Hak Guna Usaha dan Hak Guna Bangunan, Hak Pakai atas
tanah negara. Hak sewa merupakan hak atas tanah yang bersifat sementara dan memiliki waktu yang terbatas seperti hak- atas
tanah yang bersifat sekunder
18. Hak atas tanah bersifat sekunder yaitu
Jawab Hak Pakai Hak gadai, Hak Usaha Bagi Hasil, Hak menumpang, Hak sewa,Hak-hak atas tanah bersifat sekunder yaitu hak-
hak atas tanah yang bersifat sementara. Maksudnya adalah hak-hak tersebut dinikmati dalam waktu terbatas karena tanah tersebut
milik pihak lain yaitu Hak gadai, Hak Usaha Bagi Hasil, Hak menumpang, Hak sewa

19. Hak atas tanah bersifat primer adalah hak-hak atas tanah yang dapat dimiliki secara langsung dan
Jawab Hak-hak atas tanah yang dapat dimiliki jangka waktu lama.Hak atas tanah bersifat primer adalah hak-hak atas tanah yang
dapat dimiliki secara langsung dan hak-hak atas tanah yang dapat dimiliki jangka waktu lama

20. Pengertian hak milik atas tanah diatur di dalam UUPA yaitu
Jawab Pasal 21 ayat (1) .Pasal 20 ayat (1) UUPA menyebutkan bahwa hak milik adalah hak turun-temurun, terkuat dan terpenuh
yanh dapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan dalam pasal 6. (setiap hak atas tanah memiliki fungsi sosial

21. Larangan memiliki tanah luas dalam program Landreform yaitu


Jawab . Absentee,Program landreform yaitu Pembatasan luas maksimum penguasaan tanah, Larangan pemilikan tanah secara
absentee atau guntai Redistribusi tanah

22. Dasar hukum landreform adalah


Jawab Pasal 17 UU No. 5 Tahun 1960, Pasal 17 UU No. 5 Tahun 1960 tentang UUPA menyebutkan bahwa Dengan mengingat
ketentuan dalam pasal 7 maka untuk mencapai tujuan yang dimaksud dalam pasal 2 ayat (3) diatur luas maksimum dan/atau
minimum tanah yang boleh dipunyai dengan sesuatu hak tersebut dalam pasal 16 oleh satu keluarga atau badan hukum.
Penetapan batas maksimum termaksud dalam ayat (1) pasal ini dilakukan dengan peraturan perundangan di dalam waktu yang
singkat. Tanah-tanah yang merupakan kelebihan dari batas maksimum termaksud dalam ayat (2) pasal ini diambil oleh Pemerintah
dengan ganti kerugian, untuk selanjutnya dibagikan kepada rakyat yang membutuhkan menurut ketentuan-ketentuan dalam
Peraturan Pemerintah. Tercapainya batas minimum termaksud dalam ayat (1) pasal ini, yang akan ditetapkan dengan peraturan
perundangan, dilaksanakan secara berangsur-angsur

23. Selain Departemen agrarian aparatur landreform yang pernah ada dalam penyelenggaraan landreform adalah
Jawab Aparatur Desa, Yayasan Dana Landreform dan Pengadilan Landreform juga terlibat dalam penyelenggaraan landreform di
Indonesia

24. Program landreform meliputi, kecuali


Jawab Penetapan batas-batas tanah,Program landreform di Indonesia meliputi : Pembatasan luas maksimum penguasaan tanah,
Larangan pemilikan tanah secara absentee atau guntai, Redistribusi tanah-tanah yang selebihnya dari batas maksimum, tanah-
tanah yang terkena larangan absentee, tanah-tanah bekas swapraja dan tanah-tanah Negara, Pengaturan soal pengembalian dan
penebusan tanah-tanah pertanian yang digadaikan

25. Landreform bertujuan mengadakan pembagian yang adil dan merata atas sumber penghidupan rakyat tani yang berupa
tanah, tujuan ini tercantum dalam
Jawab Penjelasan umum PP No. 224 Tahun 1961,Dalam penjelasan Umum Peraturan Pemerintah RI No. 224 Tahun 1961
disebutkan bahwa Salah satu tujuan dari pada Landreform adalah mengadakan pembagian yang adil dan merata atas sumber
penghidupan rakyat tani yang berupa tanah, sehingga dengan pembagian tersebut dapat dicapai pembagian hasil yang adil dan
merata pula. Undangundang Pokok Agraria (Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960) menetapkan dalam Pasal 7, bahwa pemilikan
dan penguasaan tanah yang melampaui batas tidak diperkenankan
26. Dalam Inpres No.9 Tahun 1973 pasal 1 bahwa suatu kegiatan dalam rangka pelaksanaan pembangunan mempunyai
sifat kepentingan umum, apabila kegiatan tersebut menyangkut kepentingan, kecuali ....
Jawab Perorangan.Pasal 1 ayat (1) Inpres Nomor 9 Tahun 1973 tentang Pelaksanaan Pencabutan Hak-Hak Atas Tanah dan
Benda-Benda Yang Ada Diatasnya menyebutkan bahwa : Suatu kegiatan dalam rangka pelaksanaan Pembangunan mem-punyai
sifat kepentingan umum, apabila kegiatan tersebut menyangkut : a. kepentingan Bangsa dan Negara, dan/atau b. kepentingan
masyarakat luas, dan/atau c.kepentingan rakyat banyak/bersama, dan/atau d. kepentingan Pembangunan.

27. Bentuk ganti rugi yang diberikan oleh pemerintah dalam pengadaan tanah bagi pelaksanaan untuk kepentingan umum
berupa kecuali
Jawab Barang yang tidak disetujui bersama bukan merupakan bentuk ganti rugi yang diberikan oleh pemerintah dalam pengadaan
tanah bagi pelaksanaan untuk kepentingan umum

28. Pengadaan tanah selain untuk pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum dilaksanakan dengan cara,
kecuali ....
Jawab Sewa menyewa.Pengadaan tanah untuk pelaksanaan pembangunan untuk kepentingan umum dilaksanakan dengan cara,
Jual beli, tukar-menukar, pelepasan hak dengan suka rela. Sewa-menyewa tidak termasuk cara untuk memperoleh tanah untuk
kepentingan umum, mengingat cara sewa-menyewa bersifat sementara

29. Dasar hukum tata cara pembebasan tanah yaitu .


Jawab PMDN No. 15 Tahun 1975.Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 1975 tentang Ketentuan-
ketentuan mengenai tata cara pembebasan tanah

30. Dasar pengaturan tentang pelaksanaan pencabutan hak atas tanah yaitu
Jawab UU No. 20 Tahun 1961.Untuk kepentingan umum, termasuk kepentingan Bangsa dan Negara serta kepentingan bersama
dari rakyat, demikian pula kepentingan pembangunan, maka Presiden dalam keadaan yang memaksa setelah mendengar Menteri
Agraria, Menteri Kehakiman dan Menteri yang bersangkutan dapat mencabut hak-hak atas tanah dan benda-benda yang ada di
atasnya

31. Pasal 37 PP 24 Tahun 1997 mengharuskan setiap perjanjian yang diakibatkan pemindahan hak atas tanah dibuktikan
dengan .
Jawab Akta yang dibuat oleh PPAT.Pasal 37 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah
menyebutk bahwa Peralihan hak atas tanah dan hak milik atas satuan rumah susun melalui jual beli, tukar menukar, hibah,
pemasukan dalam perusahaan dan perbuatan hukum pemindahan hak lainnya, kecuali pemindahan hak melalui lelang, hanya
dapat didaftarkan, jika dibuktikan dengan akta yang dibuat oleh PPAT yang berwenang menurut ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

32. Dasar hukum peralihan Hak atas tanah di atur dalam UUPA
Jawab Pasal 20, 28, 35 dan 43.Pasal 20 ayat (2) menyebutkan bahwa Hak milik dapat beralih dan dialihkan kepada pihak lain.
Pasal 28 ayat (3) Hak guna-usaha dapat beralih dan dialihkan kepada pihak lain. Pasal 35 ayat (3) Hak guna bangunan dapat
beralih dan dialihkan kepada pihak lain. Pasal 43 ayat (1) Sepanjang mengenai tanah yang dikuasai langsung oleh Negara maka
hak pakai hanya dapat dialihkan kepada pihak lain dengan izin penjabat yang berwenang. (2) Hak pakai atas tanah milik hanya
dapat dialihkan kepada pihak lain, jika hal itu dimungkinkan dalam perjanjian yang bersangkutan
33. Peralihan HGU terjadi karena hal-hal dibawah ini kecuali…
Jawab Garapan,Pasal 16 Peraturan Pemerintah RI No. 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak
Pakai Atas Tanah Hak Guna Usaha dapat beralih atau dialihkan kepada pihak lain Peralihan Hak Guna Usaha terjadi dengan cara
: a. Jual beli; b. Tukar menukar; c. Penyertaan dalam modal; d. Hibah; e. Pewarisan. Peralihan Hak Guna Usaha sebagaimana
dimaksud dalam ayat (2) harus didaftarkan pada Kantor Pertanahan. Peralihan Hak Guna Usaha karena jual beli kecuali melalui
lelang, tukar menukar, penyertaan dalam modal, dan hibah dilakukan dengan akta yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah.
Jual beli dilakukan melalui pelelangan dibuktikan dengan Berita Acara Lelang. Peralihan Hak Guna Usaha karena warisan harus
dibuktikan dengan surat wasiat atau surat keterangan waris yang dibuat oleh instansi yang berwenang

34. Peralihan HGB terjadi karena hal-hal dibawah ini


Jawab Jual Beli, Tukar menukar, penyerahan modal, hibah dan waris.Peralihan Hak Guna Bangunan diatur dalam Pasal 34
Peraturan Pemerintah RI No. 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas Tanah Hak Guna
Bangunan dapat beralih dan dialihkan kepada pihak lain Peralihan Hak Guna Bangunan terjadi karena : a. Jual beli; b. Tukar
menukar; c. Penyertaan dalam modal; d. Hibah; e. Pewarisan.

35. Dalam praktek peralihan hak atas tanah dapat berbentuk

Jawab Garapan.Peralihan hak atas tanah didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1961 Tentang Pendaftaran
Tanah (PP No. 10 Tahun 1961) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang
Pendaftaran Tanah (PP No. 24 Tahun 1997). Dalam Pasal 37 ayat (1) PP No. 24 Tahun 1997 disebutkan bahwa: ''Pemindahan hak
atas tanah dan hak milik atas satuan rumah susun melalui jual beli, tukar menukar, hibah, pemasukan dalam perusahaan dan
perbuatan hukum pemindahan hak lainnya, kecuali pemindahan hak melalui lelang hanya dapat didaftarkan jika dibuktikan dengan
akta yang dibuat oleh PPAT yang berwenang menurut ketentuan peraturan perundang - undangan yang berlaku.''. Sedangkan
Garapan dalam kamus besa Bahasa Indonesia diartikan pekerjaan. Tanah garapan artinya tanah negara (perkebunan dan
sebagainya) yang digarap oleh penduduk untuk ditanami padi dan sebagainya

36. Sistem informasi merupakan gabungan dari


Jawab Tata cara, fasilitas, kegiatan.Tata cara adalah prosedur, instruksi dalam penumpulan,
pemrosesan dan pendistribusian data. Fasilitas adalah orang/personil (SD) material yang dipakai, uang/biaya. Sedangkan Kegiatan
adalah pekerjaan untuk memproses data menjadi informasi

37. Berikut ini adalah tujuan penatagunaan tanah adalah kecuali


Jawab Menginformasikan kepada masyarakat bahwa pemanfaatan tanah harus sesuai dengan peruntukannya.Menginformasikan
kepada masyarakat bahwa pemanfaatan tanah harus sesuai dengan peruntukannya bukan bagian yang diatur dalam Pasal 3
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2004 Tentang Penatagunaan Tanah)

38. Berikut ini yang bukan merupakan asas penatagunaan tanah


Jawab Asas keterpaduan, asas berdayaguan, asas serasi, asas seimbang.Pasal 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 16 Tahun 2004 Tentang Penatagunaan Tanah disebutkan bahwa Penatagunaan tanah berasaskan keterpaduan,
berdayaguna dan berhasilguna, serasi, selaras, seimbang, berkelanjutan, keterbukaan, persamaan, keadilan dan perlindungan
hukum

39. Dasar hukum penatagunaan tanah di Indonesia adalah


Jawab Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2004.Dalam Pasal 1 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 16 Tahun 2004 Tentang Penatagunaan Tanah disebutkan bahwa Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan :
1. Penatagunaan tanah adalah sama dengan pola pengelolaan tata guna tanah yang meliputi penguasaan, penggunaan dan
pemanfaatan tanah yang berwujud konsolidasi pemanfaatan tanah melalui pengaturan kelembagaan yang terkait dengan
pemanfaatan tanah sebagai satu kesatuan sistem untuk kepentingan masyarakat secara adil

40. Fungsi sebuah sistem informasi yang tepat adalah ....


Jawab Memberikan informasi kepada pemakai dalam rangka pengambilan keputusan di berbagai bidang

40. Hukum agraria yang berlaku atas bumi, air dan ruang angkasa ialah hukum adat, sepanjang tidak bertentangan dengan
kepentingan nasional dan negara....., ketentuan ini diatur di dalam
Jawab Pasal 5 UUPA

41. Semua hak atas tanah mempunyai fungsi sosial, ketentuan ini diatur dalam
Jawab Pasal 6 UUPA

42. Salah satu asas dalam Undang-Undang Pokok Agraria adalah asas kebangsaan, yang mengandung pengertian bahwa
Jawab semua orang mempunyai hak yang sama di bidang hak atas tanah

43. Biaya pendaftaran tanah diatur dalam ....


Jawab PP nomor 24 tahun 1997

44. Semua hak atas tanah mempunyai fungsi sosial, ketentuan ini diatur dalam ....
Jawab Pasal 6 UUPA

45. Salah satu asas dalam Undang-Undang Pokok Agraria adalah asas kebangsaan, yang mengandung pengertian bahwa

Jawab semua orang mempunyai hak yang sama di bidang hak atas tanah

46. Pengertian agraria menurut Undang-undang Pokok Agraria adalah …


Jawab bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya.

47. Terkait hubungan hukum antara pemegang hak dengan hak atas tanahnya, hukum tanah nasional menggunakan
Jawab asas horizontale scheiding

48. Pengaturan pendaftaran tanah di Indonesia diatur di dalam Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang
pendaftaran tanah, sebelum diatur dalam PP teresebut pendaftaran tanah di Indonesia diatur dalam
Jawab PP No. 10 tahun 1961

49. Berikut ini adalah tujuan pendaftaran tanah, kecuali


Jawab Untuk memeroleh sertiikat di kantor pertanahan

50. Berikut ini adalah sistem publikasi dalam pendaftaran tanah


Jawab Sistem administrasi

51. Asas-asas pendaftaran tanah diatur dalam PP No.24 Tahun 1997 terdiri dari
Jawab Asas sederhana, asas aman, asas terjangkau, asas mutakhir, asas terbuka
52. Dalam UUPA yang mengatur tentang tujuan pendaftaran tanah di Indonesia....
Jawab Pasal 19

53. Berikut ini adalah hak atas tanah berdasarkan hukum barat, kecuali....
Jawab Hak retensi

54. Hak Guna Bangunan dapat dijadikan jaminan utang dengan dibebani hak tanggungan, hal ini diatur dalam pasal :...
Jawab Pasal 39 UUPA

55. Pengertian hak milik atas tanah diatur di dalam UUPA yaitu ....
Jawab Pasal 20 ayat (1) dan ayat (2)

56. Memelihara tanah, termasuk menambah kesuburannya serta mencegah kerusakannya adalah kewajiban tiap-tiap orang, badan
hukum atau instansi yang mempunyai hubungan hukum dengan tanah itu, dengan memperhatikan pihak yang ekonomi lemah,
ketentuan ini diatur dalam :..
Jawab Pasal 5 UUPA

Anda mungkin juga menyukai