Anda di halaman 1dari 30

SISTEM INFORMASI

MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

DOSEN PENGAMPU : YUNIAR AFFANDY, S.H.,M.M.

OLEH

AMRULLAH
ASRI APRILIANA
BAIQ YUYUN HAIRANI
MUHAMMAD JUANDI
MARDIANA
SRI INTAN NURQOMALA DEWI
ROSMAYADI KUSMARDANA

SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI (STIA)


MUHAMMADIYAH SELONG
2019

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 1


KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul SISTEM INFORMASI. Tak lupa shalawat serta salam kepada Nabi
Muhammad s.a.w, yang telah membimbing kita dari gelapnya kejahilan kepada iman dan
Islam.

Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Sistem Informasi
Manajemen. Penyususnan makalah ini mengambil berbagai referensi yang kami pandang
sesuai dengan Sistem Informasi dalam Sistem Informasi Manajemen.

Penyusun menyadari bahwa didalam penyelesaian makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan yang disebabkan oleh keterbatasan data dan kemampuan penyusun. Untuk itu
penulis sangat menghargai setiap saran dan kritik untuk perbaikan dan pengembangan
makalah ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
wawasan kita semua tentang Sistem Informasi Manajemen terutama para mahasiswa STIA
Muhammadiyah Selong pada khususnya dan semua pihak yang akan menggunakan makalah
ini sebagai referensi pada umumnya.

Selong , Oktober 2019

Penyusun

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 2


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..........................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Definisi Sistem Informasi........................................................................ 5
2.1.1 Sistem Informasi Menurut Para Ahli.....................................................6
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi............................................................... 7
2.2.1 Komponen Sistem Informasi.................................................................8
2.2.2 Ruang Lingkup Sistem Informasi..........................................................8
2.2.3 Tujuan Sistem Informasi..................................................................... 8
2.2.4 Komponen Sistem Informasi...............................................................9
2.2.5 Pengelola Sistem Informasi….............................................................9
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan.............................................................................................10
3.2 Saran.......................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 3


BAB I
PENDAHULUAN
1.1.  Latar Belakang
Dalam era globalisasi dewasa ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
terasa sangat pesat, sehingga menawarkan banyak sekali kemudahan-kemudahan dakam
menjalankan aktivitasnya, baik berupa pekerjaan ringan di dalam rumah tangga maupun
pekerjaan rumit dalam dunia industry/perusahaan, sehingga pada akhirnya seolah-olah kita
dimanjakan oleh teknologi tersebut
Sistem informasi berbasis komputer kini menjadi suatu hal yang primer bagi
kebutuhan pemenuhan kebutuhan informasi. Banyak bidang yang telah memanfaatkan
sistem informasi berbasis komputer sebagai sarana untuk mempermudah pekerjaan. Mulai
dari kalangan pebisnis sampai dari kalangan akademisi memanfaatkan komputer sebagai
alat bantu untuk mempermudah pekerjaan.
Setiap sistem informasi akan mempunyai masalah, tanpa memperdulikan seberapa
baiknya sistem tersebut di desain. Beberapa hal yang menyebabkan sistem informasi
mempunyai masalah adalah waktu (overtime), lingkungan yang berubah, serta perubahan
prosedur operasional. Dalam melakukan langkah mengantisipasi dan mengurangi serta
menangani permasalahan-permasalahan mengenai sistem informasi, ada baiknya kita
mengenal kembali tentang konsep-konsep dasar dalam sistem informasi. Oleh karena
itulah, kami berusaha memaparkan dalam makalah ini tentang konsep-konsep dasar sistem
informasi.

1.2. Perumusan Masalah


Dalam menyusun makalah ini, penulis merumuskan beberapa masalah berkaitan dengan :

1. Definisi Sistem Informasi

2. Komponen Sistem Informasi

3. Ruang Lingkup Sistem Informasi

4. Pengelolaan Sistem Informasi

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 4


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan


atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi
yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.

Sistem Informasi adalah satu kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling
melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan.

Sistem Informasi adalah proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan,


memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk kepentingan
tertentu; kebanyakan SI dikomputerisasi.

Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang


mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan
menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem informasi
diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan keanekaragaman kebutuhan
akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria dari sistem informasi antara lain,
fleksibel, efektif dan efisien.

Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang salaing


berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup input-
proses-output yang berhubungan dengan pengolaan informasi (data yang telah dioleh
sehingga lebih berguna bagi user)

Sistem informasi adalah sistem yang saling berhubungan dan terintegrasi satu
dengan yang lain dan bekerja sesuai dengan fungsinya untuk mengatur masalah yang ada.

Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS) merupakan aransemen
dari orang, data, proses-proses, dan antar-muka yang berinteraksi mendukung dan
memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung
memecahkan soal dan kebutuhan pembuat-keputusan manejemen dan para pengguna
yang berpengalaman di bidangnya.

Sistem informasi adalah aplikasi untuk mendukung operasi dari suatu organisasi:
operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan data. Sistem informasi
manajemen adalah kunci dari bidang yang menekankan finansial dan personal
manajemen. Sistem Informasi Penjualan adalah suatu sistem informasi yang
mengorganisasikan serangkaian prosedur dan metode yang dirancang untuk
menghasilkan, menganalisa, menyebarkan dan memperoleh informasi guna mendukung
pengambilan keputusan mengenai penjualan.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 5


2.1.1 Sistem Informasi Menurut Para Ahli

1. Mcleod (1992) mengemukan pendapat mengenai sistem informasi yaitu:


“Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk
mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media
untuk menampilkan informasi”
2. Gordon B. Davis dalam bukunya yang berjudul Management Information System,
mengemukan pendapatnya sbb;
“Sistem Informasi Manajemen adalah sebuah sistem manusia atau mesin yang
terpadu untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi manajemen
dan pengambilan keputusan dalam suatu organisasi”
3. Bryce menyatakan bahwa “sistem informasi adalah suatu rangkaian proses bisnis
yang secara logis saling berhubungan untuk mencapai tujuan organisasi”.
4. Taggart membahas tentang informasi dalam lingkungan sistem informasi ini.
Menurutnya, informasi dalam suatu lingkungan sistem informasi harus
mempunyai persyaratan umum sebagai berikut :
n harus diketahui oleh penerima sebagai referensi yang tepat
n harus sesuai dengan kebutuhan yang ada dalam proses pembuatan/
pengambilan keputusan
n harus mempunyai nilai surprise, yaitu hal yang sudah diketahui hendaknya
jangan diberikan
n harus dapat menuntun pemakai untuk membuat keputusan. Suatu
keputusan tidak selalu menuntut adanya tindakan.
5. Brooker, dkk menyatakan bahwa sistem informasi yang menghasilkan informasi
dengan persyaratan di atas harus mempunyai beberapa sifat seperti :
n pemrosesan informasi yang efektif. Hal ini berhubungan dengan
pengujian terhadap data yang masuk, pemakaian perangkat keras dan
perangkat lunak yang sesuai
n manajemen informasi yang efektif. Dengan kata lain, operasi
manajemen, keamanan dan keutuhan data yang ada harus diperhatikan
n keluwesan. Sistem informasi hendaknya cukup luwes untuk menangani
suatu macam operasi
n kepuasan pemakai. Hal yang paling penting adalah pemakai mengetahui
dan puas terhadap sistem informasi.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 6


2.2.    Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat
manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar
tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Bila istilah sistem dan informasi digabung menjadi sistem informasi, maka
“Sistem informasi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi bagi semua
tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja diperlukan”.
Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan mengkomuni
kasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau
peralatan sistem lainnya.

2.2.1 Komponen Sistem Informasi 


Sistem Informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut dengan
blok bangunan (building block), yaitu:
 Blok Masukan (Input block), adalah data-data yang masuk ke dalam sistem
 Blok Model (Model block), adalah kombinasi prosedur, logika dan model
matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis
data dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang
diinginkan.
 Blok Keluaran (Output block), adalah keluaran yang merupakan informasi yang
berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta
semua pemakai sistem
 Blok Teknologi (Technology block), merupakan kotak alat dalam sistem informasi,
yang digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu
pengendalian dari sistem secara menyeluruh.
 Blok Basis Data (Database block), merupakan kompulan dari data yang saling
berhubungan satu sama lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
 Blok Kendali (Control block), adalah pengendalian yang dirancang secara khusus
untuk menangulangi gangguan-gangguan terhadap sistem.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 7


Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut masing-masing saling berinteraksi satu
sama lainnya membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.

2.2.2 Ruang Lingkup Sistem Informasi


Ruang lingkup sistem informasi yaitu ruang lingkup yang ditentukan dari awal
pembuatan yang merupakan garis batas lingkup kerja sistem tersebut, sehingga sistem
informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya. Ruang lingkup
merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau
dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipasang sebagai
suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem
tersebut.

2.2.3. Tujuan adanya Sistem Informasi


Tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai
dengan menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah sistem informasi berhasil apabila
dapat mencapai tujuan tersebut. Berikut ini merupakan manfaat dari Sistem Informasi,
diantaranya adalah :
1.    Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi,
mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau
pelayanan mereka.
2.    Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat
berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
3.    Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada
tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia, dan lain
sebagainya.

2.2.4 Komponen Sistem Informasi


Berikut ini merupakan komponen dari Sistem Informasi, diantaranya adalah
a.     Hardware
Terdiri dari computer, mesin pencetak (printer) dan jaringan
b.    Software
Merupakan kumpulan dari perintah / fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk
memrintahkan komputer melaksanakan tugas tertentu. Software dapat digolongkan
menjadi sistem operasi (windows, mac), aplikasi (akuntasi), utilitas (antivirus, speed
disk), serta bahasa.
Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 8
c.    Data
Merupakan komponen dasar informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk
menghasilkan informasi.
d.    Prosedur
Dokumentasi prosedur / proses sistem, buku penuntun operasional (aplikasi) dan
teknis.
e.     Manusia
Manusia adalah komponen yang terlibat dalam komponen manusia, seperti operator,
pemimpin sistem, informasi dan sebagainya. Oleh sebab itu perlu suatu rincian tugas
yang jelas.

2.2.5. Pengelola Sistem Informasi


1. Top Manajemen
Pada tingkat ini sistem informasi digunakan sebagai untuk menentukan perencanaan
strategis, penentu arah kebijakan dan pengambilan keputusan.
2. Middle Manajemen
Pada tingkat ini sistem informasi digunakan untuk menentukan rencana yang bersifat
taktis dan pengambilan keputusan terkait pelaksanaan taktik yang dilakukan.
3. Low Manajemen
Di tangkat ini sistem informasi dipakai dalam hal perencanaan, pengawasan
operasional, pengambilan keputusan dalam pelaksanaan operasi.
4. Operator
Digunakan untuk proses transaksi dan pelaporan serta respon terhadap permintaan.

Pengelolaan sistem informasi dilakukan secara berjenjang dengan sistem


piramida. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam manajemen informasi, adalah
sebagai berikut :
 Kompleksitas kegiatan bisnis yang meningkat
 Pengaruh ekonomi internasional
 Persaingan dunia
 Kompleksitas teknologi yang meningkat
 Batas waktu yang singkat
 Kendala-kendala sosial
 Kemampuan komputer yang semakin baik

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 9


BAB III
PENUTUP

3.1.   Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa :
1.    Sistem secara prosedur adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
2.    Konsep dasar menggunaan sistem komponen adalah kumpulan dari elemen-elemen
yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Informasi merupakan proses
lebih lanjut dari data yang sudah memiliki nilai tambah.
3.    Sistem Informasi secara umum merupakan kegiatan atau aktifitas yang melibatkan
serangkaian proses, berisiinformasi-informasi yang digunakan untuk mencapai
tujuan
4.    Sistem informasi memiliki komponen berupa subsistem  yang merupakan elemen -
elemen yang lebih kecil  yang membentuk sistem informasi tersebut.
5.    Ruang lingkup sistem informasi yaitu ruang lingkup yang ditentukan dari awal
pembuatan yang merupakan garis batas lingkup kerja sistem tersebut, sehingga
sistem informasi tersebut tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.
6.    Tujuan sistem informasi adalah hal pokok yang harus ditentukan dan dicapai dengan
menggunakan sistem informasi tersebut, sebuah sistem informasi berhasil apabila
dapat mencapai tujuan tersebut.
7.    Lingkungan sistem informasi yaitu sesuatu yang berada diluar ruang lingkup sistem
informasi yang dapat mempengaruhi sistem informasi, hal ini turut dipertimbangkan
pada saat perencanaan sistem informasi.
8.    Sistem Informasi Manajemen (SIM)  adalah suatu sistem berbasis komputer yang
menyediakan informasi bagi para pengguna yang memiliki kebutuhan yang sama.
Intinya sistem informasi sangat dibutuhkan dalam manajemen dengan segala kompoksitas
kegiatan dan operasional dalam sebuah organisasi baik non profit maupun bisnis.

3.2.   Saran
Dalam pembuatan sebuah sistem, sudah selayaknya kita mengenal sistem apa yang
sedang dibangun, mengenal elemen serta prosedurnya, dan mengetahui tujuan serta sasaran
dari sistem yang kita buat.  Serta memfokuskan pada informasi apa serta seperti apa yang
ingin disampaikan, hal – hal ini akan menunjang kemajuan sistem yang akan dibuat.
Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 10
DAFTAR PUSTAKA

John G, Burch ; “Information System Theory and Practice, 1974; Prentice

Gordon B, Davis ; “Management Information System”, 1990

McLeod Raymond ; “ Management Information System”, ke 9, 2007

http://irawan8381.blogspot.com/2012/11/makalah-sistem-informasi.html

http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/KONSEP_SISTEM_INFORMASI_(2)-03.ppt

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 11


MAKALAH SISTEM INFORMASI

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, saya bisa
menyusun dan menyajikan Makalah Sistem Informasi ini yang berisi
tentang jaringan komputer sebagai salah satu tugas kuliah. Tak lupa
penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah
memberikan dorongan dan motivasi.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Makalah Sistem


Informasi ini masih terdapat banyak kekurangan dan jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran yang membangun guna menyempurnakan makalah ini dan
dapat menjadi acuan dalam menyusun makalah-makalah atau tugas-
tugas selanjutnya.

Penulis juga memohon maaf apabila dalam penulisan Sakalah Sistem


Informasi ini terdapat kesalahan pengetikan dan kekeliruan sehingga
membingungkan pembaca dalam memahami maksud penulis.

BAB I

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 12


PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Zaman sekarang, kebutuhan manusia dalam akses data semakin


menaningkat, ini disebabkan adanya pola pergeseran hidup manusia
ke arah yang lebih berkembang. Dengan pemanfaatan komputer hal
ini dapat terfasilitasi dengan cepat. Akibatnya akan terjadi
keefisiansian waktu, biaya dan resource, sehingga akan menghasikan
output yang optimal. Disisi lain kebutuhan akan akses data itu
terhalangi oleh adanya jarak dan waktu, terkadang kita membutuhkan
akses informasi saudara kita yang berada di negara yang berbeda.

1.2 Perumusan Masalah

Dalam menyusun makalah ini, penulis merumuskan beberapa masalah


berkaitan dengan :

1. Definisi Sistem Informasi

2. Komponen Sistem

3. Jenis-Jenis Sistem

4. Data Sistem

5. Informasi

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini yaitu sebagi berikut :

1. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan mengenai masalah yang


diangkat dalam makalah.

2. Untuk memberikan keterampilan baru di bidang IT

1.4 Metode Penulisan

Dalam menyusun makalah ini, penulis menggunakan metode literatur


yaitu dengan mengkaji buku sebagai acuan yang sesuai dengan
pembahasan dan browsing data di internet.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 13


1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam penyusunan makalah ini, yaitu sebagai


berikut :

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Informasi


Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 14
Sistem informasi adalah aplikasi untuk mendukung operasi dari suatu
organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat
lunak, dan data. Sistem informasi manajemen adalah kunci dari bidang
yang menekankan finansial dan personal manajemen. Sistem Informasi
Penjualan adalah suatu sistem informasi yang mengorganisasikan
serangkaian prosedur dan metode yang dirancang untuk
menghasilkan, menganalisa, menyebarkan dan memperoleh informasi
guna mendukung pengambilan keputusan mengenai penjualan.

2.1.1 Definisi Lainnya

Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware,


prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk
mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan
masalah dan pengambilan keputusan.

Sistem Informasi adalah satu Kesatuan data olahan yang terintegrasi


dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk
gambar, suara maupun tulisan.

Sistem Informasi adalah Proses yang menjalankan fungsi


mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan
menyebarkan informasi untuk kepentingan tertentu; kebanyakan SI
dikomputerisasi.

Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem


yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan
komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi
dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem informasi diperlukannya
klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan keanekaragaman
kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria dari
sistem informasi antara lain, fleksibel, efektif dan efisien.

Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang salaing


berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya
mencakup input-proses-output yang berhubungan dengan pengolaan
informasi (data yang telah dioleh sehingga lebih berguna bagi user)

Sistem informasi adalah sistem yang saling berhubungan dan


terintegrasi satu dengan yang lain dan bekerja sesuai dengan
fungsinya untuk mengatur masalah yang ada.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 15


Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS) merupakan
aransemen dari orang, data, proses-proses, dan antar-muka yang
berinteraksi mendukung dan memperbaiki beberapa operasi sehari-
hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung memecahkan soal dan
kebutuhan pembuat-keputusan manejemen dan para pengguna yang
berpengalaman di bidangnya.

2.2 Komponen sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,


yang artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan.
Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat
berupa subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap sistem tidak
perduli betapapun kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen
atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari
subsistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan
mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat
mempunyai suatu sistem yang lebih besar disebut dengan supra
sistem, misalnya suatu perusahaan dapat disebut sebagai suatu
sistem sedang industri yang merupakan sistem yang lebih besar dapat
disebut dengan supra sistem. Kalau dipandang industri sebagai suatu
sistem, maka perusahaan dapat disebut sebagai subsistem. Demikian
juga bila perusahaan dipandang sebagai suatu sistem, maka sistem
akuntansi adalah subsistemnya. Kalau sistem akuntansi dipandang
sebagai suatu sistem, maka perusahaan adalah supra sistem dan
industri adalah supra dari supra sistem.

2.2.1 komponen input

input merupakan data yang masuk ke dalam sistem informasi

2.2.2 komponen model

kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang memproses


data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah ditentukan
untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan

2.2.3 komponen output

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 16


output informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna
untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.

2.2.4 komponen teknologi

teknologi merupakan alat dalam sistem informasi, teknologi digunakan


untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan output, dan
membantu pengendalian sistem.

2.2.5 komponen basis data

merupakan kumpulan data yang saling berhubungan yang tersimpan


didalam komputer dengan menggunakan software database.

2.2.6 komponen kontrol

Pengendalian yang dirancang untuk menanggulangi gangguan


terhadap sistem informasi.

1. Orang (People)

Semua pihak yang bertanggung jawab dalam hal penyokong atau


sponsor sistem informasi (system owner), pengguna sistem (system
users), perancang sistem (system designer) dan pengembang sistem
informasi (sistem development).

2. Aktivitas

Sekumpulan aturan atau tahapan-tahapan untuk membuat, memakai,


memproses dan mengolah sistem informasi ataupun hasil keluaran
dari sistem informasi tersebut.

3. Data

Secara konseptual, data adalah deskripsi tentang benda, kejadian,


aktivitas, dan transaksi yang tidak mempunyai makna dan tidak
berpengaruh langsung secara langsung kepada pemakainya atau
disebut juga sebagai sekumpulan fakta mentah dalam isolasi.

4. Perangkat Keras (hardware)

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 17


Mencakup piranti-piranti fisik seperti komputer, printer, monitor,
harddisk, DLL.

5. Perangkat Lunak (sotfware)

Sekumpulan instruksi-instruksi atau perintah-perintah yang


memungkinkan perangkat keras bisa digunakan untuk memproses
data, atau sering disebut sebagai program.

6. Jaringan (network)

Sistem penghubung yang memungkinkan suatu sumber dipakai secara


bersama-sama, baik pada waktu dan tempat bersamaan ataupun
berbeda

2.3 Jenis-jenis system

2.3.1.Objektif

Mengenal berbagai sistem informasi dari berbagai sudut pandang

Memahami secara singkat proses berbgai jenis sistem informasi

Memahami manfaat masing-masing jenis sistem informasi

2.3.2.Cara pandang pengklasifikasi SI

Level Organisasi

Area Fungsional

Dukungan yang diterima

Arsitektur

2.3.3.Sistem Informasi menurut Level Organisasi

Sistem informasi departemen

o Contoh : Sistem Informasi SDM (HRIS)

Sistem informasi perusahaan (enterprise information system)

o Contoh : sistem informasi perguruan tinggi

Sistem informasi antarorganisasi

o Contoh : eCommerce

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 18


2.3.4.Sistem Informasi Fungsional

Sistem informasi berdasarkan area fungsional

Ditujukan untuk memberikan informasi bagi kelompok orang yang


berada pada bagian tertentu dalam perusahaan.

Contoh :

Sistem Informasi Akuntansi

o SI yang menyediakan informasi yang dipakai oleh fungsi akuntansi


(departemen/bagian Akuntansi)

o Mencakup semua transaksi yang berhubungan dengan keuangan


dalam perusahaan

Sistem Informasi Keuangan

SI yang menyediakan informasi pada fungsi keuangan yang


menyangkut keuangan perusahaan.

o Misal : Cash Flow dan informasi pembayaran

2.3.5.Klasifikasi SI berdasarkan fungsi (Jeffrey L. Whiiten)

Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing System/TPS)

o Sebuah sistem yang meng-capture dan memproses data transaksi


bisnis. Misalnya: pesanan, kartu absensi, pembayaran, KRS, reservasi
dll

Sistem Informasi Manajemen (Managemen Information System/MIS)

o Sistem informasi yang menyediakan pelaporan yang berorientasi


manajemen berdasarkan pemrosesan transaksi dan operasi organisasi.

Sistem Pendukung Keputusan (Decissin Support System/DSS)

o Sistem informasi yang menindentifikasi berbagai alternatif keputusan


atau menyediakan informasi untuk membantu pembuatan keputusan.

Sistem Informasi Eksekutif (Executive Information System/EIS)

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 19


o Sistem informasi yang diperuntukkan oleh manajer eksekutif untuk
mendukung perencanaan bisnis dan menilai performa rencana
tersebut.

Sistem Pakar (Expert System)

o Sistem informasi yang meng-capture dan menghasilkan kembali


pengetahuan ahli pemecahan masalah atau para pengambil keputusan
dan mensimulasikan kembali “pemikiran” ahli tersebut.

Sistem Komunikasi dan Kolaborasi (Communication and Collaboration


System)

o Sistem yang memungkinkan komunikasi lebih efektif antara orang-


orang dalam maupun luar organisasi untuk meningkatkan kemampuan
berkolaborasi.

Sistem Otomatisasi Kantor (Office Automation System)

o Sistem informasi yang mendukung aktifitas bisnis kantor secara luas


yang menyediakan aliran kerja yang diperbaiki antar personil.

2.3.6.Sistem Informasi berdasarkan dukungan yang tersedia

Sistem Pemrosesan Transaksi (transaction processing system atau


TPS)

Sistem Informasi Manajemen(management information system atau


MIS)

Sistem Otomasi Perkantoran (office automation system atau OAS)

Sistem Pendukung Keputusan (decission support system atau DSS)

Sistem Informasi Eksekutif (executive information systematau EIS)

Sistem Pendukung Kelompok (group support system atau GSS)

Sistem Pendukung Cerdas (intelligent support system atau ISS)

2.4 Data system

2.4.1. Konsep Dasar Sistem Informasi

2.4.1.1 Sistem

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 20


Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem,
yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan
pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih
menekankan pada prosedur mendefinisikan sistem sebagai berikut ini:

Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang


saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu.
Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih
menekankan urut-urutan operasi didalam sistem.

Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau


komponennya mendefinisikan sistem sebagai berikut :

Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk


mencapai suatu tujuan tertentu. Pendekatan sistem yang merupakan
kumpulan dari elemen-elemen atau komponen-komponen atau
subsistem-subsistem merupakan definisi yang lebih luas dan lebih
banyak diterima karena pada kenyataannya suatu sistem terdiri dari
beberapa subsitem atau sistem-sistem bagian. Komponen-komponen
atau subsistem-subsistem dalam suatu sistem tidak dapat berdiri
sendiri, semuanya saling berinteraksi dan saling berhubungan
membentuk satu kesatuan sehingga sasaran sistem dapat tercapai.

2.4.1.2. Karakteristik Sistem

Suatu sistem menpunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu


mempunyai batas (boundary), lingkungan luar sistem (environments),
penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolah
(process), dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal).

a. Batas sistem

Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara


suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan
luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipasang
sebagai suatu kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang
lingkup (scope) dari sistem tersebut.

b. Lingkungan luar sistem

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 21


Lingkungan luar (environment) dari suatu sistem adalah apapun diluar
batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar
sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan
sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan
energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan
dipelihara. Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan
dikendalikan, kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup
dari sistem.

c. Penghubung sistem

Penghubung (interface) merupakan media penghubung antara satu


subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini
memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke
subsistem yang lain. Keluaran (output) dari satu subsistem akan
menjadi satu masukan (input) bagi subsistem yang lain dan akan
melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat
berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu
kesatuan.

d. Masukan sistem

Masukan (input) adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem.


Masukan dapat berupa masukan peralatan (maintenence input) dan
masukan sinyal (signal input). Mantenance input adalah energi yang
diproses agar didapatkan keluaran. Sebagai contoh didalam sistem
komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk
mengoperasikan komputernya sedangkan data adalah signal input
untuk diolah menjadi informasi.

e. Keluaran sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan


merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan
mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain
menjadi keluaran berupa barang jadi. Sistem akuntansi akan mengolah
transaksi menjadi laporan keuangan dan laporan-laporan lain yang
dibutuhkan oleh menejemen.

f. Sasaran sistem

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objektif).


Kalau sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak
akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali,

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 22


masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan
sistem.

2.4.1.3. Klasifikasi sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang,


diantaranya sebagai berikut ini :

Sistem abstrak dan sistem fisik. Sistem abstrak adalah sistem yang
berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya
sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran
hubungan antara manusia dengan tuhan. Sistem fisik merupan sistem
yang ada secara fisik misalnya sistem komputer, sistem akuntansi dan
sistem produksi.

Sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human


made system). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui
proses alam, misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan
manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan
manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin
disebut dengan human machine system atau ada yang menyebut
dengan man machine system, karena menyangkut penggunaan
komputer yang berinteraksi dengan manusia.

Sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu


(probabilistic system). Sistem tertentu beroperasi tertentu dengan
tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Inteaksi diantara bagian-
bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem
dapat diramalkan. Sistem komputer adalah contoh dari sistem tertentu
yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan program-program
yang dijalankan. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur
probabilitas.

Sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system).


Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak
terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara
otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak diluarnya.
Secara teoritis sistem tertutup ada, tetapi kenyataan tidak ada sistem
yang benar-benar tertutup yang ada hanyalah relatively closed system
(secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup), sedang sistem
terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh oleh
lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan
keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya, karena
Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 23
sistem sifatnya terbuka dan tepengaruh oleh lingkungan luarnya,
maka suatu sistem harus mempunyai sistem pengendalian yang baik.
Sistem-sistem yang baik harus dirancang sedemikian rupa, sehingga
secara relatif tertutup karena sistem tertutup akan bekerja secara
otomatis dan terbuka untuk pengaruh yang baik saja.

2.4.2. Pengembangan Sistem Informasi

Pengembangan sistem dapat berarti menyusun sistem yang baru


untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau untuk
memperbaiki sistem yang sudah ada. Sistem yang sudah lama perlu
diperbaiki atau bahkan diganti, dapat disebabkan oleh beberapa hal,
diantaranya yaitu :

Kesalahan yang tidak sengaja, yang menyebabkan kebenaran data


kurang terjamin.

Tidak efisiensinya operasi pengolahan data tersebut.

Adanya instruksi-instruksi atau kebijaksanaan yang baru baik dari


pemimpin atau dari luar organisasi seperti peraturan pemerintah.

2.5 Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data merupakan
sumber informasi yang menggambarkan suatu kejadian (kumpulan
fakta).

 Sistem informasi, menurut Leitel dan Davis dalam bukunya


“Accounting Information System” mendefinisikan bahwa :

Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang


mempertemukan kebutuhan-kebutuhan pengolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-
laporan yang diperlukan.

Definisi yang umum, sistem informasi diartikan sebagai suatu sistem


dalam suatu organisasi yang mengolah data menjadi bentuk yang
lebih berguna untuk mencapai suatu tujuan.

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 24


BAB III

PENUTUP

Sistem informasi merupakan sebuah susunan yang terdiri dari


beberapa komponen seperti orang, aktivitas, data, perangkat keras,
perangkat lunak, dan jaringan yang terintegrasi yang berfungsi untuk
mendukung dan meningkatkan operasi sehari-hari sebuah bisnis, juga
menyediakan kebutuhan informasi untuk pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan oleh manajer.

DAFTAR PUSTAKA

Yuhefizar, ilmukomputer.com

http://skripsi-artikel-makalah.blogspot.com/2010/03/makalah-sistem-
informasi.html
SUMBER

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 25


Dampak Positif dan Negatif Penggunaan
Teknologi Informasi dan Komunikasi
written by Dini S.Kom

Saat ini, teknologi informasi dan komunikasi merupakan salah satu


jenis dari bentuk teknologi yang berkembang dengan sangat pesat.
Melalui fitur andalannya yaitu internet, saat ini teknologi komunikasi
dan informasi seperti merupakan salah satu jenis teknologi yang
menduduki peringkat teratas, baik dari sisi positif, negatif, hingga
penggunaannya.

Memang sebagai sebuah teknologi yang berkembang pesat, pastilah


teknologi informasi dan komunikasi memiliki beberapa kelebihan
dan juga kelemahan. Ada yang disadari, dan ada juga yang mungkin
tidak disadari, karena sudah menjadi bagian dari kepribadian
individu tertentu. Berikut ini adalah dampak positif dan juga dampak
negative yang bisa dirasakan di dalam kehidupan sehari-hari.

Dampak Positif
1. Mempercepat arus informasi
Arus informasi saat ini menjadi sangat cepat, bahkan cenderung
tidak terkontrol hingga saat ini. namun demikian, hal ini merupakan
salah satu dampak positif, karena dapat memberikan informasi
mengenai suatu kejadian secara cepat, meskipun terkadang tidak
akurat dan tidak tepat.

Arus informasi dengan feedback yang merupakan karakteristik


sistem informasi menjadi salah satu faktor perkembangan informasi
dan komunikasi yang tampak. Sehingga memberikan manfaat
tersendiri bagi setiap user. Terlebih terhadap internet,
perkembangan jaringan komputer menjadi semakin pesat seiring
penggunaan internet yang kian meningkat.
2. Mempermudah akses terhadap informasi terbaru
Merupakan salah satu efek domino dari bertambah cepatnya arus
informasi. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi yang
berkembang sangat pesat, maka siapapun akan bisa memperoleh
informasi dengan mudah. Akses terhadap informasi ini bisa
dilakukan kapanpun, dimanapun, dan dari siapapun itu. Hal ini akan
membantu individu dalam meningkatkan informasi dan
Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 26
pengetahuan yang dimilikinya, meski terkadang realibilitas dan
validitas dari informasi tersebut dipertanyakan.

Hal ini menjadi penanda bahwa penggunaan internet untuk


berkomunikasi menjadi salah satu pilihan yang sangat diminati.
Karena dapat terhubung ke setiap orang dai belahan dunia
manapun. Disinilah peranan manfaat jaringan komputer sebagai
salah satu sumber penggunaan internet menjadi lebih optimal.
3. Media sosial
Media sossial juga merupakan dampak positif lainnya dari
perkembangan teknologi informasi dan kommunikasi. Media sosial
dapat memberikan banyak sekali manfaat, salah satunya adalah
dapat mempertumakan individu dengan orang baru, dan menambah
relasi antar individu.

Sebagai contoh, salah satunya adalah facebook. Situs yang cukup


besar ini menjadi salah satu media sosial yang paling banyak orang
gunakan. Tidak hanya untuk menambah jaringan pertemanan di
dunia maya, facebook juga menjadi sarana promosi dalam bisnis.
Manfaat facebook bagi user sangatlah berguna, terlebih untuk
menjalankan bisnis, baik itu bisnis kecil maupun bisnis besar.
4. Membantu individu dalam mencari informasi
Dalam mencari informasi yang baru dan masih hangat, maka
teknologi informasi dan juga komunikasi sangat memegang peranan
yang penting. Dengan adanya arus informasi yang menjadi jauh
lebih cepat, maka individu akan menjadi lebih mudah dalam
mencari informasi yang diinginkan.

Peranan internet terhadap prestasi belajar siswa menjadi salah satu


momok yang cukup diperhitungkan. Dalam hal ini siswa dapat
mengeksplor pikiran dan bahan pelajaran di sekolah mereka dengan
mengakses informasi lebih luas dalam setiap mata pelajaran.
Sehingga siswa tersebut memiliki pikiran yang tak hanya berlingkup
dari sekolah saja tapi dari luar sekolah secara global.
5. Media hiburan
Peanfaatan dari teknologi informasi dan juga komunikasi berikutnya
adalah dalam hal hiburan. Teknologi informasi dan juga komunikasi
saat ini mendukung media hiburan yang sangat banyak ragamnya
bagi setiap orang. Contoh saja dari media hiburan berupa games,
music, dan juga ideo, banyak orang yang bisa hilang dan juga lepas
dai stress karena hiburan yang ditawarkan oleh perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi ini.

Fungsi teknologi dan informasi dan komunikasi juga dapat menjadi


salah satu pilihan hiburan yang cukup simple bagi beberapa orang.
Tidak hanya sebagai media informasi, penggunaan internet dapat
Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 27
menjadi salah satu hal pereganggan pipkiran, contohnya dengan
menonton video yang banyak tersebar di internet.
Akan tetapi perlu di noted bahwa ajang hiburan ini sebagai hal
positif untuk menghilangkan suntuk semata bukan untuk
mengakses konten negatif yang membawa dampak buruk bagi user.
6. Mepermudah komunikasi dengan individu lainnya yang
jauh
Komunikasi merupakan salah satu hal yang paling utama yang
harus dijalin oleh manusia, sebagai makhluk sosial. Dengan adanya
teknologi informasi dan juga komunikasi, maka saat ini untuk dapat
berkomunikasi dengan orang lain menjadi jauh lebih mudah. Apabila
pada jaman dulu kita harus menunggu berhari-hari menggunakan
pos, maka saat ini, dengan perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi, kita bisa mengirim pesan dalam waktu hitungan detik,
dengan cepat dan juga mudah.

Ini menjadi salah satu faktor pendorong penyebab teknologi


komputer berkembang cepat. Chatting menjadi hal yang favorit bagi
sebagian orang, terlebih saat ini penggunaan smartphone semakin
meningkat di semua kalangan.
7. Sharing dan berbagi file
File dan juga dokumen saat ini sudah merupakan kebutuhan dari
setiap orang. Baik dari file music ataupun dokumen penting, bisa
dibagikan dengan menggunakan internet yang merupakan produk
dari teknologi informasi dan juga komunikasi. Setiap user dapat
saling membagikan file dan dokumen dengan mudah, bahkan kita
saat ini bisa menyimpan file yang kita miliki dengan mudah di dalam
cloud storage, atau  media penyimpanan di dalam internet.
Kegiatan membagikan file ke user tujuan tentunya memerlukan
security yang cukup aman agar data yang di share tetap rahasia
hingga user yang dimaksud menerima. Cara menjaga keamanan
jaringan komputer perlu diperhatikan agar data yang dibagikan
tetap terjaga.
8. Memiliki banyak dampak positif dalam dunia pendidikan
Dampak lainnya yang paling terasa dari perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi adalah dalam bidang pendidikan. Materi
pelajaran dan segala hal yang berhubungan dengan pendidikan
akan menjadi lebih mudah untuk diakses dan diperoleh. Sehingga
hal ini pun akan membantu meningkatkan efektivitas dan juga
efisiensi dari kebutuhan pendidikan itu sendiri bagi tiap individu di
dalam kehidupan sehari-hari.

Inilah manfaat mempelajari ilmu komputer yang dapat digunakan


untuk membantu menyelesaikan tugas sekolah maupun tugas
kuliah. Peranan teknologi memang tak dipungkiri juga turut andil

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 28


dalam perkembangan dunia pendidikan yang lebih luas, dan lebih
maju untuk kedepannya.
9. Sebagai lokasi untuk bisnis jual beli
Saat ini, muncul banyak lapangan pekerjaan baru yang dihasilkan
berkat adanya perkembangan teknologi informasi dan juga
komunikasi, yaitu online shop dan juga bisnis online. Hal ini
menggeser kedigdayaan penjualan barang melalu toko fisik, karena
dianggap lebih murah, praktis dan juga lebih efisien dari segi
pemasaran produknya.

Dengan adanya toko online ini, maka semakin banyak


meningkatkan lapangan pekerjaan, dimana orang yang tadinya
tidak memiliki pekerjaan akhirnya bisa memiliki pekerjaan dengan
berjualan online. Disinilah fungsi sistem informasi dibutuhkan, juga
bisa menggunakan media komunikasi online sebagai sarana
mempromosikan bisnis.
10. Membantu menyelesaikan masalah dengan mudah
Teknologi informasi dan juga komunikasi ternyata juga memiliki
dampak yang positif dalam hal penyelesaian masalah. Dengan
komunikasi yang menjadi lebih baik dan juga arus informasi yang
cepat, maka teknologi informasi dan juga komunikasi dapat menjadi
solusi bagi masalah anda.

Dampak Negatif
Meskipun memiliki banyak dampak positif, akan tetapi ternyata
teknologi informasi dan komunikasi memiliki beberapa dampak
negatif yang cukup mengganggu kehidupan sehari-hari.
Kebanyakan dampak tersebut disebabkan karena penyalahgunaan
dari teknologi informasi dan komunikasi, ataupun disebabkan
karena kurangnya pemahaman user akan etika dan juga cara untuk
menggunakan teknologi informasi dan juga komunkasi dengan baik
dan juga benar.

Berikut ini adalah beberapa dampak negative dari teknologi


informasi dan juga komunikasi:

1. Individu menjadi malas untuk bersosialisasi secara fisik


2. Meningkatnya penipuan dan juga kejahatan cyber
3. Cyber Bullying
4. Konten negative yang berkembang pesat
5. Fitnah dan juga pencemaran nama baik secara luas
6. Menjauhkan yang dekat
7. Mengabaikan tugas dan juga pekerjaan

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 29


8. Mebuang-buang waktu untuk hal yang tidak berguna (baca
juga: bahaya kecanduan internet)
9. Menurunnya prestasi belajar dan juga kemampuan bekerja
seseorang

Makalah Konsep Komunikasi Dalam Organisasi Page 30

Anda mungkin juga menyukai