Suku bunga adalah variabel yang diperhatikan dalam ekonomi. Pergerakannya dilaporkan setiap hari oleh media berita karena memengaruhi secara langsung hidup kita sehari-hari dan memiliki konsekuensi penting bagi kesehatan perekonomian.
MENGUKUR SUKU BUNGA
instrumen utang yang berbeda-beda memiliki aliran pembayaran dana yang berbeda pula (dikenal dengan nama arus kas) kepada pemegangnya dengan jangka waktu yang berbeda juga. Nilai Sekarang Konsep nilai sekarang (atau nilai diskonto sekarang) adalah nilai yang berdasarkan pemahaman logis bahwa satu dolar yang diberikan kepada anda satu tahun dari sekarang nilainya lebih kecil dari satu dolar yang diberikan sekarang.
Empat Tipe Instrumen Pasar Kredit
Dalam hal waktu pembayaran arus kas ada empat jenis instrumen pasar kredit dasar yang dikenal 1. Pinjaman sederhana seperti yang dibahas sebelumnya yaitu pemberi pinjaman meminjamkan sejumlah uang kepada peminjam yang harus dilunasi pada waktu jatuh tempo ditambah bunga. 2. Pinjaman dengan cicilan tetap (sering juga disebut pinjaman dengan amortisasi penuh) yaitu pemberi pinjaman meminjamkan sejumlah uang kepada peminjam yang harus dilunasi dengan cara mencicil jumlah yang sama (terdiri atas pelunasan pokok utang ditambah bunga) untuk setiap periode tertentu (misalnya bulanan) selama beberapa tahun.
3. Obligasi dengan kupon memberikan pemilik obligasi pembayaran
bunga tetap (pembayaran kupon) setiap tahun sampai jatuh tempo, ketika jumlah terakhir (nilai nominal atau nilai pari) dilunasi. 4. Obligasi diskanto (juga disebut obligasi kupon nol) adalah obligasi yang dibeli dibawah harga nominal nya (harga diskon) dan nilai nominal dilunasi pada tanggal jatuh tempo.
Imbal Hasil sampai jatuh Tempo.
Dari berbagai cara menghitung tingkat bunga yang paling penting adalah imbal hasil sampai jatuh tempo (yield to maturity YTM) yaitu suku bunga dimana nilai sekarang dari arus kas yang akan diterima dari sebuah surat utang sama dengan nilainya saat ini.
Pinjaman Sederhana menggunakan konsep nilai sekarang imbal hasil
sampai jatuh tempo pada pinjaman sederhana mudah dihitung. Satu hal penting yang harus diingat adalah untuk pinjaman sederhana, tingkat bunganya sama dengan imbal hasil sampai jatuh tempo.
Obligasi Kupon untuk menghitung imbal hasil sampai jatuh tempo dari obligasi kupon ikuti cara yang sama dengan kredit cicilan tetap: samakan nilai saat ini dari obligasi dengan nilai sekarangnya.
Tabel 1 menunjukkan imbal hasil sampai jatuh tempo yang dihitung
untuk beberapa harga obligasi. Ada 3hal menarik disini:
1. Ketika obligasi kupon harganya sama dengan nilai nominal imbal
hasil sampai jatuh tempo akan sama dengan tingkat kupon. 2. Harga obligasi kupon dan imbal hasil sampai jatuh tempo berhubungan terbalik, artinya ketika imbal hasil sampai jatuh tempo naik, harga obligasi naik. 3. Imbal hasil sampai jatuh tempo akan lebih besar dari tingkat kupon ketika harga obligasi di bawah nilai nominal. Imbal hasil sampai jatuh tempo akan lebih kecil dari tingkat kupon ketika harga obligasi di atas nilai nominal.
Obligasi ini disebut konsol atau perpetuitas yaitu obligasi perpetual
tanpa adanya jatuh tempo dan tanpa pelunasan utang pokok sehingga pembayaran kupon tetap menjadi $C selamanya. Obligasi Diskonto perhitungan imbal hasil jatuh tempo untuk obligasi Diskonto adalah sama untuk kredit sederhana.
Ringkasan konsep nilai sekarang mengajarkan bahwa satu dolar di masa
depan nilainya tidak sama dengan satu dolar hari ini karena anda dapat memperoleh bunga untuk dolar yang anda miliki sekarang. PERBEDAAN ANTARA SUKU BUNGA DAN TINGKAT PENGEMBALIAN seberapa besar keuntungan finansial yang diperoleh seseorang dengan memegang obligasi atau surat utang lainnya sepanjang waktu tertentu diukur secara tepat oleh tingkat pengembalian (rute of return) Beberapa hal dari tabel ini berlaku untuk semua obligasi • obligasi yang tingkat pengembaliannya akan sama dengan imbal hasil sampai jatuh tempo awal adalah yang waktu jatuh tempo sama dengan lamanya waktu obligasi itu dipegang (lihat sebagai contoh obligasi paling akhir di Tabel 2) • kenaikan suku bunga diikuti dengan turunnya harga obligasi dan akibatnya lebih panjang dari lamanya waktu obligasi itu dipegang. • semakin lama jatuh tempo sebuah obligasi semakin besar perubahan persentase harga terkait dengan perubahan suku bunga • semakin lama jatuh tempo sebuah obligasi semakin rendah tingkat pengembalian yang disebabkan oleh kenaikan suku bunga • sekalipun sebuah obligasi mungkin saja mengalami kenaikan suku bunga yang besar, tingkat pengembaliannya bisa menjadi negatif jika suku bunga naik. Jatuh Tempo dan Volatilitas Tingkat Pengembalian Obligasi Risiko Suku Bunga
Harga dan tingkat pengembalian obligasi jangka panjang lebih volatil
dibandingkan harga dan tingkat pengembalian obligasi jangka pendek.
PERBEDAAN ANTARA SUKU BUNGA NOMINAL DAN RILL
memperhatikan hubungan suku bunga dan inflasi dan secara lebih tepat ini disebut suku bunga nominal . Kita harus membedakan antara suku bunga nominal dan suku bunga riil yaitu suku bunga setelah dikurangi ekspektasi perubahan tingkat harga (inflasi) sehingga akan lebih akurat dalam mencerminkan biaya pinjaman.