Atap Galvalume ada beberapa macam, diantaranya adalah seperti yang dibawah ini,
Spandek
disamping ini adalah
gambar spandek, yang
biasa digunakan sebagai
penutup atap jika
menggunakan rangka atap
baja ringan, dengan
beberapa ukuran
ketebalan, spandek
memenuhi kebutuhan akan
penutup atap untuk rumah
maupun gedung‐gedung.
Selain Spandek ada beberapa jenis lainnya untuk penutup atap, seperti trimdek, Lihat gambar
dibawahnya.
Trimdek
pada dasarnya tidak berbeda dengan spandek, bahan yang digunakan sama dan keduanya memiliki
ukuran lebar serta ketebalan yang bervariasi.
Dengan bentuk yang berbeda tentunya trimdek memberikan warna tersendiri untuk penampilan
penutup atap, tidak monoton seperti "atap seng" yang dari jaman dulu bentuknya bergelombang
rata.
Sebelum anda membuat atap Spandek di rumah/gudang anda, sebaiknya anda mengetahui
bagaimana cara menghitung volume atap spandek. Bentuk atap type pelana atau 2 arah,dari as nok
atas di ukur sampai akhir teritisan air/dak cor/talang
Rumus ini akan mempermudah anda mengetahui berapa kebutuhan genteng. Rumusnya adalah :
Jumlah Kebutuhan Genteng = Luas Bidang Atap x Koefisien Genteng Terhadap Bidang
Misal : Bidang atap miring yang akan ditutup dengan genteng memiliki panjang sisi miring sebesar 7
m, lebar bidang 6 m, maka untuk menutup 2 sisi bidang miring atap panjang total menjadi 7 m x 2 =
14. Atap yang digunakan spandek dengan ukuran efektif 0.75m x 3m,maka koefisiennya 1/(0.75x3) =
0.444 buah /meter2.
Berapa kebutuhannya..?
Jumlah atap spandek = (2 x (panjang sisi miring x lebar bidang)) x 0.444 lembar.
= (2 x (7 m x 6 m)) x 0.444 lembar
= (2 x 42 m2) x 0.444 lembar
= 84 m2 x 0.444 lembar
= 37.26 = 38 lembar.