Accounting Information System
Accounting Information System
Kelompok 3 :
Nama Anggota : Sugiyanto (2017310070)
Fajar Hertiyas Putri (2017310548)
Sukmawati Subagyo Putri (2017310686)
Nur Arifa Octaviany (2017310700)
Berbagai dokumen dan catatan (kartu waktu, daftar penggajian) berikut adalah ancaman-
ancaman utama dalam siklus manajemen SDM / Penggajian dan prosedur pengendalian yang
dapat diterapkan untuk mengurangi ancaman – ancaman tersebut.
1. Pengontrakan dan perekrutan tenaga kerja
Bentuk ancaman:
a. Memperkerjakan pegawai yang tidak berkualifikasi atau berkelakuan buruk.
Prosedur pengendalian : prosedur memprkerjakan yang baik, trmasuk verifikasi keahlian
pelamaar kerja, referensi dan riwayat pekerjaan.
b. Pelanggaran Hukum ketenagakerjaan
Prosedur pengendalian : Dokumen lengkap atas prosedur untuk memperkerjakan : pelatihan
pengembangan terkini dalam hal hokum ketenagakerjaan.
2. Pemprosesan Pengajian
Bentuk ancaman :
a. Perubahan file induk penggajian tanpa otorisasi
Prosedur pengendalian: Pemisahan tugas pada data SDM vs Penggajian dan distribusi cek gaji;
pengendalian akses; tinjauan atas semua perubahan.
b. Data waktu yang tidak akurat.
Prosedur pengendalian otomasisasi pengumpulan data : berbagai pemeriksaan edit ; rekonsiliasi
data kartu waktu dengan data kartu waktu kerja.
c. Pemrosesan Penggajian yang Tidak Akurat
Prosedur pengendalian : Total Batch dan pengendalian aplikasi lainnya rekening kliring
penggajian tinjauan peraturan IRS.
d. Pencurian atau distibusi cek gaji tipuan.
Prosedur pengendalian : Setoran langsung distribusi cek gaji dilakukan oleh seseorang yang
independen dari proses penggajian; penyelidikan cek gaji tidak di klaim akses terbatas ke cek
gaji kosong; pemberian nomor tercetak dan perhitungan serta pencatatan periodik untuk semua
cek gaji ;penggunaan rekening giro terpisah untuk penggajian yang dipelihara sebagai dana tetap;
rekonsiliasi semua rekening bank penggajian oleh seseorang yang tidak terlibat dalam semua
pemprosesan penggajian.
3. Umum
Bentuk ancaman :
a. Kehilangan atau pengungkapan data tanpa otorisasi
Prosedur pengendalian : Proses pembuatan cadangan ; rencana pemulihan dari bencana
pengendalian akses fisik dan logis enkripsi data.
b. Kinerja yang kurang baik
Prosedur pengendalian : Pengembangan dan tinjauan periodik atas metric kinerja yang tepat;
program pelatihan. Manajer sumber daya manusia tidak terjadi pada lingkungan yang statis, tapi
pada lingkungan yang selalu berubah. Karena itu proses pengolahan sumber daya manusia di
perusahaan tidak pernah berhenti demi mendapatkan sumber daya yang sesuai dengan waktu dan
tugas yang harus dipikulnya. Beberapa proses yang dilakukan dalam mengolah sumber daya
manusia adalah :
a. Perencanaan SDM, aktivitas ini dimaksudkan untuk mendapatkan sumbe daya manusia yang
selalu sesuai dengan kebutuhan. Tujuan ini dilakukan dengan melakukan analisis terhadap
informasi yang berkaitan dengan SDM yang ada diperusahaan saat ini seperti :
1. Informasi keahlian yang dimiliki dan yang diperlukan, lowongan pekerjaan yang ada dan
rencana penambahan atau pengurangan karyawan dibagian tertentu.
2. Informasi tentang lingkungan seperti informasi tentang pasar tenaga kerja.
Dalam pelaksanakan sumber daya manusia ada dua aspek yang harus dipertimbangkan, seperti :
Kebutuhan SDM dimasa mendatang dengan menentukan berapa jumlah, jenis dan
tingkat keahlian SDM yang diperlukan.
Keseimbangan SDM dimasa mendatang dengan membandingkan kebutuhan SDM
dimasa mendatang dengan jumlah karyawan saat ini yang diperkirakan tetap bergabung dengan
organisasi.
Penerimaan atau pemutusan hubungan kerja berdasarkan kondisi SDM saat ini dan
kebutuhan dimasa datang.
Pengembangan SDM yang dimaksudkan untuk menjamin terpenuhnya kebutuhan
organisasi akan karyawan yang memiliki kemampuan dan pengalaman yang sesuai.
b. Penerimaan, aktivitas ini berkaitan dengan msalah pengadaan SDM yang sesuai dengan
kebutuhan yang telah direncanakan. Pencarian SDM biasanya dilakukan melalui Koran, internet,
penyalur tenaga kerja, dari mulut ke mulut dan mencari ke kampus-kampus.
c. Pemilihan, aktivitas ini dilakukan dengan mengevaluasi informasi yang diperoleh dari
formulir pendataran atau lamaran yang diterima, interview, berbagai macam tes, seperti tes iQ
dan EQ dan lain bentuk informasi yang dianggap perlu oleh manajemen SDM dalam
penyeleksian untuk mendapatkan SDM yang sesuai dengan rencana yang telah dientukan.
d. Sosialisai, aktivitas ini dilakukan untuk membantu SDM yang baru tersebut deperkenalkan
dengan rekan-rekan barunya serta tanggung jawab yang diembannya.
e. Pelatihan dan pengembangan, aktivitas pelatihan dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja
SDM saat ini agar mampu melaksanakan tugas yang diberikannya secara efektif dan efisiensi,
sedangkan program pengembangannya dimaksudkan untuk mempromosikan SDM tersebut.
f. Penilaian kerja, aktivitas ini dilakukan dengan membandingkan antara kinerja secara
individu/ organisasi/ sub organisasi dengan standar yang telah ditentukan.
g. Promosi, mutasi, penurunan pangkat, pemecatan, aktivitas ini mencerminkan nilai SDM
tertentu bagi organisasi perusahaan. SDM yang menunjukkan kinerja yang baik akan
dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi atau ditingkatkan keahliannya sedangkan SDM yang
memiliki kinerja rendah akan diturunkan pangkatnya, dipindahkan ke posisi yang kurang penting
atau dipecat.