Nama : Hildawati

NPM : 190110180038
RESUME ANALISIS TOKOH TEORI BANDURA

 Self Concept
Self concept Jedlica terbentuk ketika ia sering kali melihat kehidupan selebriti
ternama dunia dengan segala kemewahannya seperti Michael Jackson. Oleh karena itu,
terbentuklah standar pada Jedlica dimana ingin memiliki kehidupan mewah dan
eksentrik.
 Modelling
Jedlica melakukan permodelan dari kehidupan selebritis ternama di dunia melalui
televisinya sehingga muncullah refresentasi dalam otaknya akan bagaimana kehidupan
sempurna sehingga muncullah perilaku operasi plastic dan perubahan pada beberapa
bagian tubuh..
 Proses Observational Learning
o Attention
 Jedlica mengamati gaya hidup, tingkah laku, dan penampilan fisik
selebritis-selebritis terkenal dan menjadikannya sebagai role model
o Representation
 Kehidupannya di masa kecil yang sederhana, melahirkan harapan untuk
mencapai kesempurnaan hidup layaknya selebriti
o Behavior Production
 Keinginan dan tekadnya untuk memiliki kemewahan dengan penampilan
fisik yang sempurna membuat Jedlica mulai melakukan prosedur operasi
yang memodifikasi bagian-bagian tubuhnya
 Enactive Learning
Setelah melakukan operasi plastic, dia berpendapat bahwa dia memiliki
penampilan yang menarik sesuai dengan standar penampilan yang telah ia tentukan,
dengan penampilan yang menarik ia merasa kemewahan dan kenyamanan. Sehingga
kegiatan memodifikasi diri tersebut dapat memotivikasi Jedlica dalam mencapai
kesempurnaan yang ia tentukan.
 Human Agency
o Intentionality
 Keinginan untuk melakukan operasi Karena hasil yang diperoleh belum
maksimal.
o Forethought
 Jedlica mempertimbangkan konsekuensi yang didapatkan setelah
melakukan operasi plastik yang kesekian kalinya.
o Self-Reactiveness
  Prosedur operasi dilakukan Jedlica agar tujuan yang ditetapkannya
tercapai. Tujuan yang dimaksud adalah self-concept nya mengenai
kesempurnaan hidup dan penampilan fisik
o Self-Reflectiveness
 Jedlica mengevaluasi hasil dari operasi plastik dengan membandingkan
hasil tersebut dengan standar yang telah dimilikinya.
 Self efficacy
Jedlica memliki self-efficacy yang tinggi, terbukti ketika ia berani dan yakin untuk
melakukan operasi plastik dan prosedur kecantikan melebihi batas yang wajar dan
disebabkan oleh dua faktor yaitu social modelling dan kondisi emosional.
 Self Regulation
o Eksternal process
 Standard : membuat standar kehidupan sesuai dengan apa yang ia tonton.
 Incentive : tanggapan orang yang positif dalam perilakunya.
o Internal proces
 Self observation : memonitor hasil operasi secara detail
 Judgmental process : membandingkan hasil operasi dengan standar
dirinya.
 Self reaction : Jedlica merasa bahwa usaha yang belum cukup membuatnya
ingin tetap melakukan prosedur operasi.