Etika Kerja Work Ethic Etika Kerja Work
Etika Kerja Work Ethic Etika Kerja Work
Tujuan
Mahasiswa mendapatkan pengetahuan
mengenai etika di tempat kerja, sehingga
ketika melakukan kerja praktek dapat ber
pola laku secara baik dan profesional.
1
Ikhtisar
Etika kerja mengatur Anda bersikap,
bertindak di dalam lingkungan dimana Anda
bekerja. Hal ini menyangkut hubungan
Anda dengan atasan, sesama rekan kerja
ataupun dengan bawahan maupun tamu
perusahaan.
Pengertian:
2
Aspek Etika Kerja terdiri dari:
Ø Interpersonal Skills
§ Interpersonal skills termasuk kebiasaan, sikap, tingkah laku,
penampilan.
§ Perkembangan interpersonal skills dipengaruhi oleh keluarga,
teman dan observasi kita pada dunia sekitar dan merupakan
tanggung jawab masing-masing pribadi.
§ Akan mempengaruhi kesempatan dan kesuksesan seseorang.
Ø Inisiatif
Ø Dapat diandalkan
Masuk kerja
v Masuk kerja dengan waktu yang cukup. Datang pada
waktu yang tepat, agar pekerjaan dapat dimulai dengan
segera. Paling lambat Anda sudah harus tiba di kantor
10 menit sebelum jam mulai kerja.
v Buat perencanaan kerja yang baik sehingga efektifitas
pekerjaan tinggi.
v Memperhatikan penampilan diri sebelum keluar rumah.
v Dengan ceria & dengan rasa hormat mengucapkan
“Selamat Pagi”.
v Kebersihan dan kerapihan di tempat kerja.
3
Hari pertama bekerja
ü Orientasi dari Perusahaan: sejarah, visi & misi, struktur
organisasi, lay out & area tempat kerja, peraturan &
kebijakan perusahaan, tugas & tanggung jawab, terms &
conditions, melengkapi formulir standard, tanda
pengenal, dsb.
ü Cari informasi sebanyak mungkin berkaitan dengan
pekerjaan yang dilaksanakan, bukan data/informasi
rahasia perusahaan.
ü Jaga sopan santun dan jangan malu bertanya.
Pulang kerja
4
Hari Terakhir Bekerja (terkait dengan KP/TA)
ü Membuat check list pekerjaan/tanggung jawab.
ü Menyelesaikan semua tanggung jawab.
ü Melaporkan kepada Supervisor.
ü Check list ulang seluruh pekerjaan/tanggung jawab.
ü Berpamitan ke Supervisor, Manajer/Kepala Bagian
ü Menjalankan proses clearance: password, kunci, uniform, dll.
ü Memberikan laporan sesuai format yang diberikan perusahaan
bilamana dipersyaratkan.
ü Bilamana diminta Anda dapat memberikan masukan-masukan
yang bersifat membangun bagi perusahaan tempat Anda bekerja,
hindari komentar yang mengarah ke pribadi seseorang.
5
Pakaian disesuaikan dengan:
1. Jenis Usaha
v Traditional business, seperti hukum, bank, keuangan – Kesan:
konserfatif, solid.
v People business, seperti: pengajar, real estate, sales, sosial –
Kesan: dipercaya, berpendidikan, friendly.
v Artistic business, seperti: seni, fashion, penulis, entertainment,
dekorasi - Kesan: kreatif, unik, modern/ up to date.
2. Corporate Culture
Perhatikan, pelajari dan taati “business attire code” dari
perusahaan tempat Anda bekerja.
3. Orang yang akan dihadapi/ditemui/berinteraksi
Berikan kesan bahwa orang yang ditemui adalah penting dan
berikan kesan yang sesuai dengan peran Anda di perusahaan.
Sy.del Etika Kerja Page 11 of 36
Pakaian Bekerja
ü Berseragam & Tidak berseragam
ü Business Attire & Business Casual
Attire
6
Yang perlu diperhatikan
UMUM
ü Kesehatan diri
Penampilan yang baik berawal dari perawatan diri. Penting untuk
selalu mempertahankan dan memperhatikan kebersihan dan
kesehatan tubuh. Cth: menggosok gigi secara teratur &
menggunakan obat kumur bila diperlukan,mandi dan
membersihkan diri, memakai minyak wangi/cologne.
v Sebaiknya selalu membawa sapu tangan dan atau tissue.
v Pakaian kerja resmi. Bahan pakaian yang biasanya tidak
diperkenankan: corduroy, kulit, jeans, kaos, tembus pandang,
mengkilat. Jas dengan warna gelap biasanya lebih dianggap
resmi
v Nama dada/name tag (bila ada) dipergunakan selama bekerja,
persiapkan tanda pengenal.
v Kuku jari bersih, terpelihara dengan baik.
7
PRIA
Pakaian
- Kemeja lengan panjang dan celana panjang. Anjuran: kemeja warna
terang dan celana panjang warna gelap. Model celana tidak cutbray
atau ketat.
- Dasi tidak dengan warna mencolok, motif profesional.
Rambut
Bagian belakang rambut tidak melebihi kerah baju, bagian samping
tidak menutupi telinga.
Sepatu & Kaus Kaki
Sepatu model tertutup. Warna sepatu dan kaus kaki serasi dengan
pakaian dan tidak dengan warna mencolok. Kaus kaki berwarna
gelap.
Perhiasan & Asesoris
1 jam tangan, 1 cincin, ikat pinggang & penjepit dasi dengan model
konservatif & profesional, sesuai dengan pakaian.
WANITA
Pakaian
- Berupa rok terusan dengan jas, atau paduan rok dan
blus atau rok dan celana panjang.
- Tidak memakai blus tanpa lengan atau dengan leher
terlalu rendah.
- Rok dengan model konservatif (Saran: A line), tidak
terlalu pendek ataupun terlalu panjang.
Rambut
- Poni terpotong rapi & tidak menutupi alis.
- Rambut panjang/yang menutupi wajah diikat/dijepit.
- Asesoris rambut sederhana, warna serasi, ukuran tidak
terlalu besar, jangan hanya memakai karet gelang.
8
Sepatu dan Stoking
- Model sepatu tertutup dan hak sepatu tidak terlalu tinggi
- Stoking dengan warna hitam/abu-abu atau warna kulit yang serasi
dengan penampilan dan tidak bermotif (dipergunakan dalam
suasana lebih resmi).
Perhiasan & Asesoris
1 jam tangan, max. 2 cincin, 1 pasang anting, scarf yang sesuai,
sebaiknya tidak menggunakan atribut politik ataupun agama.
Tata Rias
- Wajah: warna natural, tidak pucat dan tidak berlebihan.
- Kuku: Tidak terlalu panjang, menggunakan warna cat kuku yang
serasi dan tidak mencolok.
9
3) Berjalan di dalam kantor
ü Berjalanlah yang tertib.
ü Jangan sampai mengganggu orang lain.
ü Tidak membicarakan yang kurang baik.
ü Berjalan bersama tamu dan atasan.
ü Bertemu tamu atau atasan di lorong.
ü Naik/turun di pintu lift.
10
5) Cara mengambil cuti
11
2) Menerima perintah
ü Metode: 5W + 1H (When, What, Where, Who, Why + How).
ü Dipanggil oleh atasan.
ü Menyimak semua materi ucapan atasan.
ü Mananyakan kembali materi yang tidak dimengerti.
ü Harus memikirkan dapat atau tidaknya melaksanakan
perintah.
ü Memperhatikan prosedur penerimaan perintah atasan.
ü Bagaimana menyampaikan pendapat terhadap materi dan
kondisi perintah.
ü Menyimak kembali materi perintah.
12
4) Cara menerima peringatan dan teguran
v Bijak dalam menerima teguran.
v Cara menerima teguran dengan baik:
i. Menjawab dengan “Baik” atau “Ya”
ii. Bersikap tenang dan diam, tidak segera
protes, dengarkan sampai selesai.
iii. Alasan dalam pembelaan diri: jangan terlalu
panjang.
iv. Salah pengertian atasan: Jelaskan dengan
tenang, yakin bahwa hal itu karena salah
pengertian.
13
5) Surat & Email
• 5 pokok dalam menulis surat:
ü Jangan menimbulkan salah pengertian.
ü Tepat waktu.
ü Memikirkan pihak penerima (sopan santun,
kedudukan, kemampuan,dsb).
ü Merupakan hasil final.
ü Surat mencerminkan sifat dari orang yang
membuat.
• Menangani surat berharga, dokumen penting atau
dokumen rahasia.
• Kertas dengan logo perusahaan hanya untuk
kepentingan perusahaan.
• Fasilitas email kantor dipergunakan untuk keperluan
kantor.
Sy.del Etika Kerja Page 27 of 36
14
MELAYANI TAMU PERUSAHAAN/CLIENT
ü Sikap hormat terhadap tamu.
ü Cara mengantar dan melayani tamu:
§ Menerima kartu nama
§ Menunjukkan arah
§ Mengantar tamu ke tempat tujuan
§ Membuka pintu
ü Tata tertib di ruang tamu:
§ Tempat duduk yg paling jauh dengan pintu untuk tamu
§ Tuan rumah duduk berhadapan dengan tamu
§ Tempat duduk sesuai urutan jabatan
§ Interupsi, penyampaian pesan
15
ü Serbet diletakkan di atas pangkuan pada saat mulai
makan; di atas kursi pada saat ‘excused’; di sebelah kiri
piring apabila telah selesai.
ü Crackers/roti yang dihidangkan dengan sop, dimakan
bersama sop bukan dicelupkan.
ü Cara makan spaghetti.
ü Daging tidak dipotong kecil-kecil secara sekaligus.
ü Sop cair dapat diminum, dapat juga dengan sendok sop.
ü Apabila istirahat makan: garpu dan pisau disilangkan.
Arah garpu ke bawah, bagian tajam pisau ke arah kita.
16
ü Makan dengan alat makan atau dengan tangan
Dengan tangan:
§ tangan kanan untuk makan & membasuh. Tangan kiri untuk
meneruskan & mengambil hidangan, mengambil minum.
Usahakan tangan kiri tetap bersih.
§ Ketika makan, jangan membuka mulut lebar-lebar. Makanan
dimasukkan ke dalam mulut yang di buka secara biasa dan
dimasukkan dengan genggaman antara empat jari dengan ibu
jari.
§ Tidak menyentuh makanan yg ada di meja dengan tangan kiri
bila tidak menggunakan alat makan.
§ Bila mengupas kulit udang, dapat menggunakan ke-2 tangan.
17
ü Di perusahaan ada yang menyediakan kantin untuk makan
karyawan dengan memberikan kupon. Tata cara:
§ Menyerahkan kupon kepada petugas
§ Antri/ queuing
§ Mengambil alat makan
§ Memilih/mengambil makanan
§ Duduk & makan
§ Meletakkan/membawa alat makan ke pantry/tempat yang
disediakan
ü Bila makan dalam bentuk prasmanan, sebaiknya tidak mengambil
makanan secara sekaligus (makanan pembuka, utama, penutup).
Penutup
18