Anda di halaman 1dari 1

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Praktek Kerja Industri Untuk mencapai tujuan nasional,


pemerintah telah melaksanakan pembangunan ke segala bidang, baik di pusat maupun di daerah Untuk
mendukung program pembangunan ini dibutuhkan peranan bidang pendidikan untuk menyediakan
Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia yang kompeten dan memiliki daya saing (Competitive
Capacity) yang tinggi. Berkaitan dengan usaha peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)
melalui bidang pendidikan, materi pendidikan nasional pernah melakukan kebijakan yang dikenal
dengan istilah " Link And Match "yaitu program yang dimaksud untuk memberikan bekal bagi para
peserta didik untuk mengenal praktek kerja di perusahaan secara dini Program ini untuk tingkat Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dikenal dengan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang berubah nama menjadi
Praktek Kerja industri (PRAKERIN), sedangkan untuk pendidikan tinggi dikenal dengan Co-operative
Academi Education atau program Co-op Bagi sekolah menengah kejuruan, khususnya dibidang bisnis
dan manajemen, adanya program prakerin ini adalah untuk menyelaraskan pendidikan teori disekolah
dengan praktek kerja yang nyata di perusahaan. Hal ini dapat dikatakan sebagai suatu bentuk
penyelenggaraan keahlian profesi yang sistematis disesuaikan dengan kebutuhan kerja di perusahaan
untuk saat ini hanya beberapa siswa-siswi yang mengikuti praktek kerja industri diperusahaan yang
sesuai dengan bidang keahliannya. Sistem ini dimulai pada tahun 1994 yang dilakukan secara bertahap
oleh kedua belah pihak, baik dipihak pendidikan maupun industri, Untuk menunjang terlaksananya a
sangat dibutuhkan tenaga kerja menengah yang terampil dan siap pakaí untuk pembangunan yang
sukses di semua bidang yang dampaknya akan menciptakan kestabilan nasional.

1.2 Tujuan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri Praktek Kerja Industri ini menuntut siswa-siswi untuk
mengamati, mempelajari, dan mempraktekan secara langsung, yaitu didunia industri atau perusahaan.
Serta dam Praktek Kerja Industri, yang telah dipelajari oleh siswa-siswi disekolah masing-masing sesuai
dengan jurusannya untuk disesuaikan dengan lapangan kerja secara langsung atau nyata didunia
induštri. Dalam pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Industri, siswa diharapkan dapat menimba ilmu
sebanyak-banyaknya dari lapangan pekerjaan tersebut, sehingga dapat membangun kedua bidang
teknologi yang berfungsi untuk menciptakan pembangunan yang sukses di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai