Disusun oleh:
SURABAYA,2017
Pipa adalah suatu batang silindar berongga yang dapat berfungsi untuk dilalui atau
mengalirkan zat cair, uap, gas ataupun zat padat yang dapat dialirkan yang berjenis
serbuk/tepung. Untuk pembuatan pipa baja dapat dibuat dengan beberapa metoda antara lain
seamless pipe, butt welded pipe dan spiral welded pipe. Pembuatan pipa disesuaikan dengan
kebutuhan dan dibedakan dari batas kekuatan tekanan, ketebalan dinding pipa, temperatur zat
yang mengalir, jenis material berkaitan dengan korosi dan kekuatan pipa tersebut.
• Penamaan pipa sering disebut dari jenis pipa dan ukuran pipa yaitu diameter pipa. Diameter
pipa sendiri dibagi dua : diameter luar dan diameter dalam, selain itu ada yang menamakan
pipa dari ketebalan pipa yaitu ketebalan antara diameter luar dan diameter dalam dan
sekarang dikenal dengan istilah schedules.
1. Pipa
Dari sekian jenis pembuatan pipa secara umum dapat dikelompokkan menjadi dua bagian
yaitu :
1. Jenis pipa tanpa sambungan (pembuatan pipa tanpa sambungan pengelasan)
2. Jenis pipa dengan sambungan (pembuatan pipa dengan pengelasan)
bahan-bahan pipa secara khusus dapat dikelompokkan yaitu Vibre Glass, Aluminium
(Aluminium), Wrought Iron (besi tanpa tempa), Cooper (Tembaga), Red Brass (kuningan
merah), Nickel chrom iron = inconel (besi timah chrom)
Komponen perpipaan :
Komponen perpipaan harus dibuat berdasarkan spesifikasi standar yg terdaftar dalam simbol
dan kode yg telah dibuat atau dipilih sebelumnya.
Komponen perpipaan yg dimaksud disini meliputi
1. Pipes (pipa-pipa)
2. Flanges ( flens-flens)
3. Fittings (sambungan)
4. Valves (katup-katup)
5. Boltings (baut-baut)
6. Gasket
7. Specials items
2. Forged Pipe
untuk pipa dengan ukuran diameter yang lebih besar dan dinding yang lebih tebal". Seamless
rnemiliki keterbatasan biaya dan penalatan, sehingga tidak dibuat dalam ukuran yang besar
3.Welded Pipe
Material :
- Ferrous
- Aluminum and Aluminum Alloys
- Copper and Copper Alloys
- Nickel Alloys
- Titanium and Titanium Alloys
Proses untuk ferrous pipe:
- Furnace-welded Pipe
- Fusion Welded Pipe :
4. Wrought-Iron Pipe
Merupakan logam ferrous dua komponen terdiri dari besi (iron) dengan kemurnian tinggi dan
glasslike iron silicat slag sampai 3o/o berat dari material. Besi silika terdistribusi merata di
seluruh logam dasar dalam bentuk serat-serat panjang sebanyak 250,000 per in2
Keseragaman penyebaran besi silikat mempengaruhi ketahanan korosi dari wrought-iron
tersebut. Wrought-iron dibuat dengan diameter 1/B - 24 in.
6. Cast-Iron Pipe
Biasanya relative berumur panjang karena memilik dinding yang berat (tebal) dan secara
inheren memilik ketahanan korosi internal dan eksternal yang bagus. Pada umumnya
digunakan untuk system distribusi air dan gas dan jalur pembuangan limbah di kota yang
biasanya ditanam di bawah jalan aspal. oleh karena itu perlu pipa yang berumur panjang agar
tidak sering terjadi pembongkaran jalan untuk perbaikan atau penggantian pipa. Spesifikasi
cast-iron pipe diatur oleh Federal Specificati WW-P-4?Lb, Pipe, Cast-iron, Pressure (untuk
air dan cairan lainnya).
1. PIPE
Berdasarkan klasifikasi pengguna (user), pipa dapat dikelompokkan menjadi 6,
1. Standard pipe
Mechanical seruice pipe Untuk kepentingan structural dan mekanikal. Berdasarkan ketebalan
dinding, dibagi menjadi 3 kelas, yaitu standard weight, extra strong, double extra strong. Ada
dalam bentuk seamless dan welded. Berdiameter sampai 12 in, OD.
Refrigeration pipe untuk membawa refrigerant, Berdiameter 3/+ - 2in.
Dry-kiln pipe Digunakan di industri kayu.
2. Pressure pipe
Digunakan untuk membawa fluida atau gas pada tekanan atau temperature normal, subzero/
atau tinggi. Berukuran Ll8 in. nominal size sampai 36 in. actual OD dengan berbagai
ketebalan dinding.
3. Line Pipe
Dihasilkan dalam bentuk welded dan seamless Berukuran 1/8 in. nominal OD sampai 36 in.
actual OD. Digunakan untuk membawa gas, minyak atau air.
4. Water-well pipe
Diproduksi dalam bentuk welded atau seam[ess dengan bahan steel. Digunakan untuk
membawa air untuk digunakan diperkotaan maupun industri. Berukuran 1/8 - 96 in. dengan
berbagai ketebalan dinding.
2, PRESSURE TUBING
Aplikasi : melibatkan penggunaan panas eksternal, seperti pada boiler atau superheater.
Biasanya terbuat dari steel yang dihasilkan dari proses open-hearth, basic oxygen, atau
electric furnace.
3. MECHANICAL TUBING
Diklasifikasikan berdasarkan metode manufaktur.
- Seamless Tube Berukuran 0. L87 in-10,75 in OD
- Welded Tube
Pemilihan bahan :
Pemilihan bahan perpipaan haruslah disesuaikan dengan pembuatan teknik perpipaan dan hal
ini dapat dilihat pada ASTM serta ANSI dalam pembagian sebagai berikut
1. Perpipaan untuk pembangkit tenaga
2. Perpipaan untuk industri bahan migas
3. Perpipaan untuk penyulingan minyak mentah
4. Perpipaan untuk pengangkutan minyak
5. Perpipaan untuk proses pendinginan
6. Perpipaan untuk tenaga nuklir
7. Perpipaan untuk distribusi dan transmisi gas
Selain dari penggunaan instalasi atau konstruksi seperti diterangkan diatas perlu pula
diketahui Jenis aliran temperatur, sifat korosi, Faktor gaya serta kebutuhan lainnya dari aliran
serta pipanya.
Macam Sambungan Perpipaan :
Sambungan perpipaan dapat dikelompokkan sebagai berikut :
1. Sambungan dengan menggunakan pengelasan
2. Sambungan dengan menggunakan ulir
Selain sambungan seperti diatas terdapat pula penyambungan khusus dengan menggunakan
pengeleman (perekatan) serta pengkleman (untuk pipa plsatik dan pipa vibre glass). Pada
pengilangan umumnya pipa bertekanan rendah dan pipa dibawah 2″ sajalah yg menggunakan
sambungan ulir.