Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH FILOLOGI

‘KATALOGISASI DAN DIGITALISASI’


Disusun untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Teori Filologi

Dosen pengampu :

Dr. Muh Abdullah, M.A.

Disusun Oleh :

1. Annida Salsabillah ( 13010119130027 )


2. Fitri Aliva Rachmarani ( 13010119130031 )
3. Hesti Rida Khairunnisa ( 13010119130088 )
4. Laurentia Stella Vania ( 13010119130051 )

SASTRA INDONESIA

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2020
BAB I

PENDAHULUAN

a. Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul katalog dan digitalisasi naskah ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas pak abdullah pada mata kuliah teori filologi. Selain itu, makalah ini juga
bertujuan untuk menambah wawasan tentang katalog dan digitalisasi
naskah  bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

b. Latar Belakang

Perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung,


ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan
buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut
tat susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk
dijual. Di dalam pepustakaan terdapat banyak buku yang
berbeda beda. Dengan memperhatikan jumlah koleksi di
perpustakaan yang begitu banyak dan dengan bentuk yang
berbeda pula serta tuntutan dari pemustaka yang menginginkan
efisiensi waktu yang relatif cepat, maka perpustakaan
membutuhkan suatu sistem temu kembali informasi (retrieval
system) yang akan memudahkan para pemustaka dan juga
pengelola informasi (Pustakawan) dalam menemukan kembali
informasi yang dibutuhkan. salah satunya adalah dengan
menggunakan alat temu kembali (retrieval tool) yang berupa
katalog atau indeks yang akan membantu pemustaka (user)
dan juga pengelola (Pustakawan) untuk dapat menemukan
koleksi atau informasi yang dibutuhkan.

katalog merupakan daftar dari koleksi perpustakaan atau


beberapa perpustakaan yang disusun secara sistematis,
sehingga memungkinkan pengguna perpustakaan dapat
mengetahui dengan mudah koleksi apa yang dimiliki oleh
perpustakaan dan dimana koleksi tersebut dapat ditemukan.

Dalam hal digital, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) barangkali merupakan


lembaga resmi pertama yang melakukan program digitalisasi naskah
Nusantara. Dengan koleksi naskahnya yang mencapai puluhan ribu, Perpusnas
menjadi lembaga penyimpan naskah terbesar di Indonesia. Akan tetapi, sejauh
menyangkut digitalisasi naskah kuna, Perpusnas sebetulnya boleh dianggap
agak tertinggal jika dibandingkan dengan lembaga-lembaga lain, baik dalam
hal teknologi yang digunakan, terutama menyangkut jumlah naskah yang
berhasil dialihdigitalkan dan dipublikasikan.

BAB II
RUMUSAN MASALAH
1. Jelaskan pengertian dan fungsi katalog
2. Jelaskan isi katalog
3. Apa pengertian dari digitalisasi
4. Sebutkan Bentuk-bentuk digitalisasi
5. Jelaskan langkah-langkah digitalisasi pada naskah
BAB III
PEMBAHASAN

1. Katalog adalah buku atau lembaran-lembaran yang berisi deskripsi singkat


dan informasi-informasi mengenai naskah atau manuskrip yang menjadi
koleksi suatu Lembaga atau institusi.
Katalog merupakan penggambaran dari suatu koleksi. Katalog merupakan
sarana mendapatkan informasi spesifik yang berkaitan dengan naskah dalam
koleksi. Sebagai sarana yang dapat digunakan oleh peneliti dalam mengakses
naskah, katalog menjelaskan suatu naskah dipegang oleh individu atau oleh
lembaga.

Fungsi katalog adalah untuk memberikan deskripsi ensiklopedis dengan


berbagai macam informasi dan bukan sekedar sebuah daftar koleksi.
Informasi tersebut meliputi kepengarangan atau gambaran kehidupan penulis,
kutipan bagian-bagian tertentu dari teks dalam karya asli, menjelaskan asal
masing-masing naskah, fisik komposisi dan ukuran, dan menemukannya
dalam koleksi suatu institusi. Tanpa informasi yang memadai dalam katalog
yang tepat, seluruh koleksi mungkin tidak dapat dimanfaatkan secara
maksimal oleh komunitas ilmiah.

2. Isi katalog
1. Isi singkat naskah
2. Ukuran naskah (Panjang, lebar, tebal)
3. Jumlah halaman
4. Bentuk naskah
5. Pengarang
6. Tahun penulisan atau penyalinan
7. Tempat penyimpanan naskah
8. Kode naskah
9. Bahasa dan aksara naskah
10. Identitas rol film
11. Jumlah baris tiap halaman
12. Judul naskah umum dan khusus
13. Bahan naskah

Contoh katalog isi naskah Niti Sastra:


1. Isi singkat naskah : …Takitakining sewaka guna widya,
Smarawisaya ruang puluhing ayusya Tengahi tuuh
sancawana gegenta, Patilangringatmeng tanu paguroaken
2. Ukuran naskah : 16,9 cm x 21 cm
3. Jumlah halaman : 40
4. Bentuk naskah : prosa
5. Pengarang : -
6. Tahun penulisan atau penyalinan : -
7. Tempat penyimpanan naskah : Subang
8. Kode naskah : 07.52
9. Bahasa dan aksara naskah : Jawa Cirebon dan aksara
cacarakan
10. Identitas rol film : -
11. Jumlah baris tiap halaman : 17 baris dengan jarak 0,9
cm
12. Judul naskah umum dan khusus : -
13. Bahan naskah : kertas Eropa

3. Pengertian digitalisasi

Dalam konteks perpustakaan, dapat dikatakan bahwa digitalisasi adalah suatu


kegiatan yang dilakukan untuk melestarikan agar semua bahan koleksi yang
ada agar tetap terpelihara dengan baik sehingga dapat digunakanatau
didayagunakan serta mampu memberikan manfaat bagi pembangunan bangsa
(lih. Wirajaya, 2016). Selain itu, dalam pelaksanaannya kegiatan tersebut
selalu mengacu pada standar kebijakan perpustakaan,baiksecara nasional
maupun internasional.

Digitalisasi pada dasarnya adalah upaya mempertahankan sumber daya


kultural dan intelektual agar dapat digunakan sampai batas waktu yang selama
mungkin. Khususnya lagi pada bahan koleksi bukuatau naskahyang terdapat
pada perpustakaan/museum, preservasi memainkan peran yang penting dalam
pertumbuhan kekayaan intelektual dan pengembangan profesionalisme pada
seseorang.Jadi, dalam kegiatan digitalisasi,sebenarnya tidak hanya fokus
padaaspek fisik naskahnya saja, tetapi juga menyentuh aspek isi atau teks
yang terkandung di dalam naskah.

4. Bentuk-bentuk digitalisasi
a. Teknologi dalam bentuk perawatan secara seksama semua perangkat keras
dan lunak yang dipakai dalam membaca atau menjalankan suatu materi
digital tertentu.
b. Penyegaran atau pembaharuan dengan memperhatikan usia media,
misalnya dialihmediakan. Migrasi dan format ulang, berupa kegiatan
mengubah konfigurasi data digital tanpa mengubah kandungan isi
intelektualnya.
c. Emolusi (emolusion), yaitu proses di lingkungan sistem. Artinya, secara
teoretis dapat dilakukan pembuatan ulang secara berkala terhadap program
komputer tertentu agar dapat terus membaca data digital yang direkam
dalam berbagai format dari berbagai versi (Restinaningsih,tt: 17).

5. Langkah-langkah digitalisasi
sebelum proses digitalisasi dilakukan, deskripsi naskah berdasarkan model
penelitian kodikologiharus sudah dilaksanakan. Artinya segala keterangan
yang terkait dengan seluk-beluk naskah akan dideskripsikan(Djamaris,2002).
Hal ini berarti bahwa data tentang kodikologi dalam naskah-naskah kuna yang
ditemukan, sebelum dibuat web design-nya akan disistematiskan terlebih
dahulu sehingga menghasilkan sebuah pemahaman yang baik dan lengkap.
Dengan demikian, hasil deskripsi naskah yang baik dan benar inilah yang
nantinya akan dijadikan bahan bagi pembuatan katalogisasi dan digitalisasi
yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah (Wirajaya, 2007).
Langkah-langkah digitalisasi naskah antara lain:
a. melacak atau menginventarisir naskah-naskah kuna yang tersimpan dalam
berbagai koleksi,baik koleksi lembaga /instansi maupun koleksi pribadi;
b. mendeskripsikan naskah sesuai dengan model penelitian kodikologi (proses
katalogisasi);
c. melakukan pengambilan gambar secara digitaldengan menggunakan kamera
DSLR;
d. menyiapkan hasil pemotretan yang akan dijadikan master naskah (dalam
format RAW);
e. mengolah hasil pemotretandengansoftwareyang mampu mengubah file RAW-
TIFF-JPEG-PDF (membuat e-naskah);
f. membuat Web Design;
g. mengunggah e-naskahke server yang telah disiapkan; dan siap untuk diakses
oleh pengunjung atau peneliti (Wirajaya, 2010).
BAB IV
PENUTUP

a. Kata Penutup

Demikian makalah kami susun, semoga bisa bermanfaat bagi para


pembaca. Kami mohon maaf bila ada susunan kata yang salah.
Terimakasih. Wassalamu’alaikum warohmatullahiwabarokatuh.

b. Daftar Pustaka
 Alfida, A. (2012). Katalogisasi naskah-naskah Islam nusantara. AL-
MAKTABAH, 11(1).
 digital_20160805-RB13A380p-Proyek digitalisasi

Anda mungkin juga menyukai