Anda di halaman 1dari 4

PETUNJUK PENULISAN JURNAL MAHASISWA

Setiap naskah artikel wajib mengikuti ketentuan sebagai berikut:


 Naskah harus diketik menggunakan software pengolah kata (Microsoft Word atau
Open Office) dan disimpan dalam format doc, docx, atau rtf.
 Font yang digunakan di seluruh kertas adalah Times New Roman. Ukuran kertas A4
(210 x 297 mm), dengan margin 3 cm di bagian atas, margin 3 cm di bagian bawah,
3 cm pada sebelah kiri, dan 2 cm pada sebelah kanan.
 Ditulis maksimal 15-20 halaman dengan huruf Times New Roman dengan ukuran
12 pts
 Ditulis dengan format 1 kolom dengan spasi yang digunakan untuk body text yaitu
1 pt
 Judul ditulis dengan huruf kapital di awal kata cetak tebal menggunakan huruf
Times New Roman dengan ukuran 16 pts
 Subjudul ditulis dengan huruf kapital di awal kata cetak tebal menggunakan huruf
Times New Roman dengan ukuran 12 pts
 Setiap paragraf ditulis menjorok ke dalam 0,5 cm
 Tidak dipekenankan menggunakan bullet dan numbering dalam subjudul maupun
bodyteks. Apabila ada penomoran dalam kalimat atau dalam pembahasan ditulis
langsung dalam paragraf dengan menggunakan angka di dalam kurung, contoh: (1),
(2), (3) dan seterusnya, atau huruf alphabet kecil di dalam kurung, contoh: (a), (b),
(c) dan seterusnya
Naskah artikel dari hasil penelitian (Skripsi) secara umum disusun sebagai berikut: a) Judul
Artikel; b) Identitas Penulis yang terdiri dari Nama penulis, nama lembaga dan alamat e-
mail; c) Abstrak dan Kata kunci; d) Isi Naskah yang terdiri dari: Pendahuluan, Metode
Penelitian, Hasil dan Pembahasan; Kesimpulan; e) Daftar pustaka terpakai.
a) Judul Artikel
Judul artikel ditulis secara lugas dan informatif, serta mencerminkan isi dari artikel.
Identifikasi masalah utama dari artikel dan mulailah dengan subjek artikel. Judul artikel
seyogyanya tidak sama persis dengan judul skripsi yang anda tulis. Judul yang baik
tidak mengandung singkatan yang sering digunakan. Penulisan judul yang efektif dan
spesifik berfungsi menarik perhatian pembaca. Pembaca adalah penulis potensial yang akan
mengutip artikel Anda dan mengingkatkan indeksasi tulisan Anda. Judul artikel ditulis
menggunakan huruf kapital di setiap awal kata dengan huruf Times New Roman ukuran 16
pts pada posisi tengah.
b) Identitas Penulis
Nama penulis ditulis tanpa gelar dan posisi profesional seperti S.H., M.H., Manajer
Produksi, dan lainnya. Jangan menyingkat nama terakhir / nama keluarga Anda. Selalu
tuliskan nama pertama dan terakhir Anda. Tulis afiliasi yang jelas dari semua Penulis.
Afiliasi meliputi: nama fakultas dan nama universitas, e-mail yang masih aktif untuk
kepentingan surat menyurat. Nama penulis ditulis dengan huruf Times New Roman dicetak
tebal ukuran 12 pt berada pada posisi tengah. Sedangkan afiliasi penulis, e-mail, dan no
handphone ditulis dengan huruf Times New Roman dicetak miring ukuran 12 pt berada
pada posisi tengah.
c) Abstrak dan kata kunci
Naskah artikel harus disertai Abstrak dalam bahasa Indonesia dan Bahasa
Inggris/Arab. Abstrak ditulis secara ringkas, jelas, utuh, mandiri dan lengkap
menggambarkan esensi isi keseluruhan tulisan. Abstrak ditulis dengan batasan 100-150
kata. Abstrak harus dapat memberikan informasi kepada pembaca topik utama artikel dan
hasil temuan dari penelitian Anda. Gunakan diksi yang tepat sehingga mampu
menggambarkan hasil penelitian Anda secara efektif. Naskah artikel juga harus disertai
dengan kata kunci. Pilih kata kunci yang Anda gunakan secara cermat sehingga mampu
mencerminkan konsep yang dikandung dalam artikel. Kata kunci mempermudah calon
pembaca mencari artikel pada mesin pencari dan situs pengindeks. Penggunaan singkatan
harus dengan kata yang sudah dikenal luas misalnya KUA, KHI, dan lainnya. Kata kunci
yang digunakan minimal 3-5 kata/frasa. Setiap kata atau frasa dalam kata kunci harus
dipisahkan dengan tanda titik koma (;) bukan dengan tanda koma (,).
d) Isi Naskah
Pendahuluan
Pendahuluan berisi tentang latar belakang penulisan artikel (latar belakang penulisan
skripsi) yang berisi kegelisahan akademik, dapat dilengkapi dengan data-data statistik.
Selain itu penulis sebaiknya juga mencantumkan penelitian terdahulu (diutamakan dari
artikel jurnal) untuk menunjukkan kepioneran penelitian diakhiri dengan mencantumkan
tujuan penelitian (tujuan penulisan skripsi).
Metode Penelitian
Setiap artikel yang berasal dari hasil penelitian wajib mencantumkan metode
penelitian. Metode penelitian merupakan serangkaian langkah teknis yang peneliti lakukan
dalam penelitiannya. Bukan lagi membahas definisi dari sebuah metode. Dalam metode
penelitian perlu dicantumkan pendekatan yang dilakukan, jenis penelitian, sumber data,
cara pengambilan data, teknik pengecekan keabsahan data. Metode yang digunakan harus
disertai dengan referensi. Metode penelitian dirumuskan secara singkat dan jelas.
Hasil dan Pembahasan
Hasil penelitian harus ditulis dengan jelas dan ringkas. Hasil penelitian harus lebih
merangkum temuan penelitian bukan data yang bersifat rinci. Disarankan untuk
memberikan ulasan tentang perbedaan antara hasil atau temuan Anda dengan penelitian
sebelumnya. Pembahasan, adalah bagian yang paling penting dari artikel Anda. Di sini
Anda mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi data Anda. Biasanya dimulai dengan
ringkasan dari temuan-temuan penelitian kemudian didiskusikan dengan berbagai teori atau
referensi terkait. Teori atau referensi yang digunakan harus disertai sumber rujukan yang
jelas. Kajian teori/pustaka menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam sub-bab Hasil dan
Pembahasan.
Kesimpulan
Kesimpulan harus menjawab tujuan penelitian yang dirumuskan secara singkat dan
efektif. Kesimpulan bukan merupakan resume atas pembahasan yang telah dilakukan.
Kesimpulan diharapkan mengandung implikasi teoritik yang berisi bagaimana penelitian
atau pemikiran Anda dapat memajukan bidang keilmuan hukum keluarga. Tanpa
Kesimpulan yang jelas akan mempermudah pembaca memahami pemikiran anda. Dapat
diambil dari kesimpulan skripsi.
Tabel dan Grafik
Apabila ada, Tabel dan Grafik diberi nomor berurutan dengan judul tabel dan nomor
diletakkan di atas tabel. Tabel harus berpusat di kolom OR pada halaman. Tabel harus
diberi spasi baris (6 pt) setelahnya. Elemen tabel harus satu spasi, tapi bisa juga
menggunakan spasi ganda untuk menunjukkan pengelompokan data atau ke bagian terpisah
dalam tabel. judul tabel dan grafik harus dalam ukuran 10 pt dicetak tebal. Tabel dan grafik
diletakkan dalam teks dan diberkan nomor. Misalnya: Tabel 1 atau Grafik 1. Jangan
tampilkan garis vertikal pada tabel. Hanya garis horizontal yang boleh digunakan dalam
tabel.
Gambar
Apabila ada, Gambar diberi nomor berurutan terhitung mulai 1 dengan judul dan
nomor di bawah gambar. Pencantuman gambar sebaiknya memenuhi ketentuan sebagai
berikut:
 Pastikan gambar jelas dan terbaca dengan tulisan yang diketik.
 Hitam & Putih atau berwarna.
 Jika gambar mencakup dua kolom, harus ditempatkan di bagian atas atau bawah
halaman
 Format gambar yang diperbolehkan adalah JPEG, BMP, PNG
 Resolusi gambar sebaiknya 800 x 600 px dan ukuran tidak melebihi ukuran 100 kb
e) Referensi (Footnote)
Kutipan merupakan dasar dari karya ilmiah Anda. Kutip hanya apa yang Anda baca,
jangan memperbanyak halaman naskah dengan mengutip referensi yang kurang relevan.
Hindari mengutip secara berlebihan dari referensi tanpa membahasakannya kembali.
Hindari Plagiasi untuk kepentingan anda kedepan. Setiap kutipan harus disertai referensi
dan ditulis dengan sistem footnote model Chicago Manual of Style 16th edition (full note,
no Ibid.). Dalam penulisan referensi tidak dibenarkan menggunakan ibid dan opcit. Anda
bisa menggunakan aplikasi referensi manajer Zotero untuk mempermudah penulisan.
Software dapat didownload pada link berikut (https://www.zotero.org/download/) dan
(https://www.zotero.org/styles?q=chicago) untuk mode penulisan yang dimaksud. Kami
merekomendasikan agar referensi primer yang digunakan berupa artikel jurnal terbaru atau
buku yang diterbitkan 5 tahun terakhir. Hindari kutipan dari website yang tidak resmi atau
ensiklopedia online. Footnote ditulis menggunakan huruf times new roman ukuran 10 pts
dengan spasi 1 pt. Adapun format penulisan footnote sebagai berikut:
1
Jacob Elvinus Sahetapy, Runtuhnya Etik Hukum (Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2009), 8.
2
Sahetapy, Runtuhnya, 10.
3
Saparinah Sadli dan Imelda Bachtiar, Berbeda Tetapi Setara: Pemikiran Tentang Kajian Perempuan
(Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2010), 89.
4
Sachiko Murata, The Tao of Islam: Kitab Rujukan Tentang Relasi Gender Dalam Kosmologi Dan
Teologi Islam, terj. oleh Rahmani Astuti (Bandung: Penerbit Mizan, 1996), 65.
4
Murata, The Tao of Islam, 90.
6
Sufiarina, “The Position and Authority of the Aceh Shari’a Court on the Indonesian Justice System,”
Indonesia Law Review 5, no. 2 (27 Juli 2015): 160, doi:10.15742/ilrev.v5n2.105.
f) Daftar Pustaka
Daftar pustaka yang ditulis hanya berasal dari referensi yang dikutip dalam artikel.
Tidak dibenarkan menulis sumber yang tidak ada dalam artikel, tidak. Penulisan daftar
pustaka ditulis menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 pts dengan spasi 1 pt.
Penulisan daftar pustaka disusun berdasarkan abjad A-Z. Adapun contoh penulisan daftar
pustaka sebagai berikut:

Murata, Sachiko. The Tao of Islam: Kitab Rujukan Tentang Relasi Gender Dalam
Kosmologi Dan Teologi Islam. Terj. Rahmani Astuti. Bandung: Penerbit Mizan,
1996.
Sadli, Saparinah, dan Imelda Bachtiar. Berbeda Tetapi Setara: Pemikiran Tentang Kajian
Perempuan. Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2010.
Sahetapy, Jacob Elvinus. Runtuhnya Etik Hukum. Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2009.
Sufiarina. “The Position and Authority of the Aceh Shari’a Court on the Indonesian Justice
System.” Indonesia Law Review 5, no. 2 (27 Juli 2015): 165.
doi:10.15742/ilrev.v5n2.105.

Anda mungkin juga menyukai