F. Data Pengamatan
G. Foto
Awal Tanam
Minggu ke-3
Minggu ke-4
Minggu ke-5
Minggu ke-6
H. Analisa Data
Dalam percobaan yang telah kami lakukan, tanaman cabai dengan kadar pupuk 0%
dan 25% tumbuh dalam jangka waktu singkat, berbeda dengan tanaman cabai yang
memiliki kadar pupuk 50% dan 75%. Tanaman cabai dengan kadar pupuk 50% dan
75% dapat tumbuh tiga minggu setelah awal penanaman. Berdasarkan hal tersebut,
dapat dilihat bahwa kadar pupuk memengaruhi kecepatan pertumbuhan tanaman cabai
merah. Tanaman dengan kadar pupuk tertinggi membutuhkan waktu yang cukup lama
untuk tumbuh dibandingkan dengan tanaman yang kadar pupuknya lebih rendah.
Namun, tanaman cabai dengan kadar pupuk tertinggi memiliki pertumbuhan yang
cukup bagus. Hal itu dapat dilihat kekokohan tanaman cabai tersebut. Saat kami
menyentuh keempat tanaman cabai tersebut, tanaman dengan kadar pupuk terendah
terjatuh bahkan dapat patah. Berbeda dengan tanaman yang kadar pupuknya tertinggi,
saat disentuh hanya bergerak sedikit dari tempatnya. Dengan ini, dapat dikatakan
bahwa tanaman cabai dengan kadar pupuk tertinggi mengalami pertumbuhan yang
bagus, walaupun pertumbuhannya sangat lambat.
I. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data di atas, kami dapat menyimpulkan, hipotesis yang kami
sampaikan sebelumnya bahwa “Semakin tinggi kadar pupuk yang diberikan, maka
semakin bagus pertumbuhannya”, terbukti kebenarannya. Selain itu, tanaman dengan
kadar pupuk tertinggi membutuhkan waktu lebih lama daripada tanaman yang kadar
pupuknya lebih rendah.