Analisis Laporan Keuangan merupakan bagian tidak terpisahkan dan bagain penting dari
analisis bisnis yang lebih luas. Pengertian Analisis Bisnis secara umum adalah proses
mengevaluasi apakah bisnis yang dijalankan memiliki resiko-resiko yang mungkin terjadi
serta mengetahui sejauh mana kemungkinan prospeknya. Dengan melakukan analisis bisnis
maka kita dapat mengidentifikasi kebutuhan bisnis dan menentukan solusi untuk menghadapi
berbagai masalah bisnis. Dalam melakukan analisa, beberapa poin penting akan disoroti
termasuk strategi bisnis, lingkungan perusahaan, keuangan, sumber daya sampai dengan cara
kerjanya. Dengan cara ini, kita akan mengetahui sejauh mana bisnis akan berkembang dan
apakah berjalan efektif.
Di atas tadi adalah penjelasan mengenai pengertian analisis bisnis, jenis-jenisnya, manfaat,
dan contoh analisis bisnis. Melakukan analisis bisnis menjadi hal pertama yang harus
dilakukan untuk menghadapi berbagai kemungkinan yang akan terjadi. Banyak sekali
pebisnis yang mengalami kerugian karena tidak melakukan strategi yang tepat, sebab mereka
tidak mencari kelemahan, ancaman, peluang dan kekuatannya. Tidak heran bila strategi yang
dijalankan tidak pernah tepat sasaran.
Istilah analisis SWOT seringkali kita temukan dalam ruang lingkup ekonomi dan bisnis.
Metode analisis ini tujuannya adalah untuk menggambarkan situasi dan kondisi yang sedang
dihadapi dan bukan merupakan alat analisis yang dapat memberikan solusi terhadap masalah
yang tengah dihadapi.
Analisis SWOT berperan penting dalam bisnis karena tujuannya untuk membuat kerangka
situasi dan kondisi dalam suatu perusahaan dari sudut pandang SWOT (Strenght,
Weaknesses, Opportunities, Threats). Dalam artikel ini akan dibahas secara lengkap tentang
pengertian analisis SWOT dan manfaatnya dalam bisnis.
Hasil dari analisis ini dapat memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kekuatan dan
mempertahankan peluang, serta pada saat yang bersamaan mengurangi kelemahan dan
menghindari potensi ancaman.
Analisis SWOT juga berperan sebagai instrumen yang bermanfaat dalam aktivitas analisis
strategis. Dengan analisis ini, organisasi dapat meminimalisir kelemahan dan menekan
dampak ancaman yang harus dihadapi.
1. Faktor Internal
Faktor internal adalah faktor-faktor yang berasal dari dalam suatu perusahaan, yaitu kekuatan
dan kelemahan dari perusahaan itu sendiri. Adapun beberapa hal yang merupakan bagian dari
Faktor internal adalah:
Sumber daya keuangan yang memadai
Sumber daya manusia yang kompeten
Properti teknologi terkini
Kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan
Kemampuan pemasaran yang baik
Kemampuan distribusi yang baik, dll.
2. Faktor Eksternal
Faktor eksternal adalah semua faktor yang berasal dari luar perusahaan (ancaman dan
peluang) dan berpengaruh terhadap performa perusahaan tersebut. Adapun beberapa hal yang
merupakan bagian faktor eksternal adalah:
Tren bisnis
Budaya masyarakat
Sosial politik dan ideologi
Kondisi perekonomian suatu negara
Peraturan dan kebijakan pemerintah
Perkembangan teknologi, dll.
Analisa SWOT sudah dianggap sebagai metode analisis untuk mendeskripsikan perusahaan
yang paling dasar. Melalui analisa SWOT dapat menjadi bahan untuk membuat perencanaan
strategis dan mencapai tujuan perusahaan secara lebih sistematis.
Analisis yang diterapkan dengan baik dan dijalankan dengan benar dalam sebuah perusahaan
akan sangat membantu untuk melihat sisi-sisi perusahaan yang selama ini tidak terlihat.
Tanpa melakukan analisis bisa jadi bisnis yang dibangun tidak berjalan secara efisien dan
efektif.