1. Kacang kedelai dibelah/ dipecah dulu, kulitnya dipisahkan dan ampasnya menggunakan mesin.
limbah yang di hasilkan dimanfaatkan untuk ternak serta bahan dasar pembuatan kompos. Limbah
yang dihasilkan berupa limbah kering
2. Mencuci kacang tersebut sampai bersih
3. Merendam kedelai selama 6-12 jam agar kedelai mengembang/mengalami pemekaran.
4. Merebus kedelai dalam air selama 1 jam yang bertujuan untuk melunakkan kedelai. Lalu
dikeringkan.
5. Dilakukan proses pengasaman dengan cara merendam kedelai selama 24 jam dalam air bekas
perebusannya untuk menurunkan pH kedelai sehingga dapat ditumbuhi kapang/jamur tempe (pH 4-
5).
6. Merebus kedelai kembali selama 5 menit untuk membunuh bakteri yang kemungkinan tumbuh
selama proses perendaman agar tidak mengganggu aktivitas ragi.
7. Mengambil kedelai dari panci perebusan, kemudian ditiriskan dan didinginkan dengan bantuan
kipas angina hingga permukaan keping kedelai kering dan airnya habis.
8. Mencampur kedelai dengan laru/ragi sampai rata dengan konsentrasi ragi 2% dari massa kedelai
yang digunakan.
9. Membungkus/mengemas kedelai yang telah dicampur ragi. Kemudian diperam sekitar 2 hari
pada suhu ruang yang lebih hangat sehingga mempercepat proses fermentasi jamur pada tempe.