NIM/No.Absen: 041711333162
Teori Akuntansi – Kelas
WEEK 3
BAB I: STANDAR
Standar akuntansi harus disusun secara sistematis dan koheren, tidak memihak dan
adil, menjadi suatu kesatuan yang dapat diobservasi dengan objektif. Akuntansi bertujuan
untuk menyediakan data keuangan yang berfokus pada bisnis perusahaan, kepatuhan dan
untuk memenuhi kebutuhan manajemen, investor, dan publik.
Pendekatan pada standar harus dijalankan melalui fungsi dewan keuangan, jadi
standar yang dirancang dapat menjadi relevan, dengan konsep dasar atau asumsi yang
mendasari akuntansi dapat berjalan dengan baik. Konsep dasar atau asumsi disimpulkan
merupakan sebuah fondasi yang sesuai untuk diskusi standar akuntansi.
Perusahaan Bisnis
Dengan perusahaan sebagai konsep dasar, tidak ada kesulitan dalam menerima
proposisi dari seluruh biaya yang dikeluarkan secara sah oleh perusahaan dimasukkan dengan
benar, dalam instansi pertama, dalam aset total. Oleh karena itu, pengeluaran perusahaan,
biaya penambahan modal, dan pengeluaran terkait merupakan elemen dari aset dan modal.
Teori akuntansi harus menjelaskan konsep dari pendapatan dan biaya dalam kondisi aset
perusahaan berubah dibandingkan dengan peningkatan atau pengurangan dalam ekuitas
pemilik.
Keberlanjutan Aktivitas
Konsep keberlanjutan menjadi sangat penting dalam laporan periodik. Selama
perusahaan terus berjalan dan melakukan aktivitas dimana kondisi dari masa lalu menjadi
keadaan di masa depan. Menentukan laporan apa saja yang akan dipersiapkan, menyediakan
banyak koneksi dan memberikan warna tertentu dalam reliabilitas data yang ukuran
substansial yang bergantung pada keadaan di masa yang akan datang. Konsep keberlanjutan
juga penting dalam konsep memperoleh kekuasaan. Ini merupakan dasar yang signifikan dari
nilai perusahaan.
Pelampiran Biaya
Jika biaya produksi merepresentasikan “nilai”, ini seharusnya termasuk jumlah yang
ditambahkan pada kegunaan produk dengan proses bisnis itu sendiri. Produsen berpikir
bahwa kegunaan telah ditambahkan dan produk tersebut lebih berguna dari total biaya-biaya,
padahal dia tidak tahu. Jika satu penilaian dari penambahan kegunaan tidak konklusif, maka
pengujian terhadap penjualan akan dilaksanakan. Jika harga yang diterima oleh pembeli lebih
besar dari biaya terkait, ini dapat dikatakan bahwa kegunaan yang ditambahkan dalam produk
dikonfirmasi dapat berdiri sendiri dan pengukurannya mustahil. Oleh karena itu, biaya yang
disusun saat produksi harus merepresentasikan nilai, karena merupakan bagian dari total
upaya yang dilakukan untuk penjualan selanjutnya agar menguntungkan.