Titrasi Asam Basa

a, b = koefisien reaksi asam A dan basa B

MA, MB = molaritas asam A dan basa B

VA, VB = volum larutan asam A dan basa B

Hidrolisis Garam

 Garam dari asam kuat dan basa kuat (PH =7)

 Garam dari asam kuat dan basa lemah

Mb = molaritas komponen kation garam yang terhidrolisis.

Kw = ketetapan air (10-14)

Kb = ketetapan basa

 Garam dari asam lemah dan basa kuat

Ma = molaritas komponen anion garam yang terhidrolisis.

Kw = ketetapan air (10-14)

Ka = ketetapan asam

 Garam dari asam lemah dan basa lemah

 Kw = ketetapan air (10-14)

Ka = ketetapan asam

Kb = ketetapan basa

Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (KSP)

Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)

 Persamaan Ksp untuk senyawa ionik AxBy

AxBy(s) ⇌ xAm+(aq) + yBn−(aq)

Ksp = [Am]+x[Bn]−y

 Memprediksikan Pengendapan

Q adalah hasil kali konsentrasi molar ion-ion dalam larutan dengan asumsi zat terdisosiasi
sempurna.

Perbandingan nilai Q dengan Ksp dapat digunakan untuk memprediksikan terjadi atau
tidaknya pengendapan, sebagaimana ketentuan berikut:

 Jika Q < Ksp, larutan belum jenuh dan tidak terbentuk endapan.
 Jika Q = Ksp, larutan tepat jenuh, namun belum terbentuk endapan.
 Jika Q > Ksp, terbentuk endapan.