OLEH :
KELOMPOK 5
1. RAHMAWATI ((E1R018065)
2. TSANIA ARDINA SHOLIHA (E1R018082)
3. UMAYRAH (E1R018084)
UNIVERSITAS MATARAM
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT karena dengan limpahan rahmat, karunia serta
pertolongan-Nyalah kami dapat menyelesaikan makalah Administrasi dan Manajemen
Pendidikan tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan pada
rasullulah saw yang senantiasa menjadi teladan bagi umat manusia.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit hambatan yang kami hadapi. Kami
menyadari kelancaran dalam penyusunan makalah ini bukan semata-mata usaha kami sendiri.
Oleh karena itu, kami menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam penyelasaian makalah ini. Semoga makalah Administrasi dan Manajemen Pendidikan
ini dapat memberikan pengetahuan dan wawasan yang luas bagi pembaca terutama bagi
mahasiswa program studi Pendidikan Matematika sebagai calon guru.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami susun ini jauh dari kesempurnaan dan
terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan maupun isi. Untuk itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan atau penulisan selanjutnya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang ..................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................1
C. Tujuan.................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................2
A. Ruang Lingkup Administrasi Pendidikan..........................................2
B. Unsur-unsur Administrasi Pendidikan................................................3
C. Komponen Administrasi Pendidikan..................................................6
BAB III PENUTUP..........................................................................................10
A. Kesimpulan ........................................................................................10
B. Saran....................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Administrasi Pendidikan adalah ilmu yang mempelajari pengelolaan lembaga-
lembaga (pendidikan), dirancang untuk membantu pengajaran dan belajar.Lembaga-
lembaga tersebut termasuk sekolah, kursus, akademi, institut, universitas dan
sebagainya.Di negara-negara yang sudah maju, administrasi pendidikan mulai
berkembang dengan pesat sejak pertengahan pertama abad ke-20, terutama sejak
berakhirnya perang dunia kedua.Sedangkan di Indonesia, administrasi pendidikan
diperkenalkan sejak tahun 1960-an.
Administrasi pendidikan sangatlah penting dalam dunia pendidikan. Karena
tanpa adanya administrasi, suatu perencanaan besar atau kecil, tidak akan berjalan
dengan lancar. Administrasi pendidikan mempelajari segala cara-cara pengaturan dan
penyelenggaraan yang efektif dan efisien agar tercapai hasil yang maksimal. Segala
sumber daya yang digunakan akan diatur penggunaannya, sehingga tidak terjadi
pemborosan dalam mencapai tujuan yang telah ditentukan bersama. Dari penjelasan
di atas, terlihat pentingnya administrasi pendidikan dalam dunia pendidikan. Oleh
karena itu, dalam makalah ini, penulis akan mencoba memberikan penjelasan tentang
pemahaman ruang lingkup, unsur-unsur, serta komponen dari administrasi
pendidikan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja ruang lingkup administrasi pendidikan?
2. Apa saja unsur-unsur administrasi pendidikan?
3. Apa saja komponen addministrasi pendidikan?
C. Tujuan
1. Mengetahui dan memahami apa saja ruang lingkup administrasi pendidikan.
2. Mengetahui dan memahami apa saja unsur-unsur administrasi pendidikan.
3. Mengetahui dam memahami apa saja komponen administrasi pendidikan.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
4) Evaluasi kemajuan murid
5) Bimbingan dan penyuluhan bagi murid
1. Tangible / tampak
2. Man / SDM (pelaksana yang handal dan terampil)
3. Money (ketersediaan dana)
4. Mechines / mesin (perlengkapan mesin-mesin sebagai alat bekerja, apabila
diperlukan)
5
5. Methods (cara)
6. Material (sarana / prasarana)
7. Market (pemasaran, pemasyarakatan dan pembudayaan)
8. Place / tempat
9. Intangible / tidak tampak
10. Intelectual capital
11. Kualifikasi & competensi capital
12. Leadership capital
13. Sosial capital
14. Creativity capital
15. Innovation capital
2. Admintrasi Kurikulum
Dahulu Kurikulum dianggap sebagai kumpulan brmacam-macam mata
pelajaran. Karena itu yang disebut kegiata ekstra kurikuler atau “extra-
curiculeractivities” berada diluar kurikulum. Jadi tidak termasuk didalamnya
pengalam-pengalaman disekolah seperti bermain dihalaman sekolah, jajan,
6
istirahat, dan lainlain sebangsanya tidak termasuk kurikulum, dianggap bukan
pengalaman belajar.
Sekarang kurikulum dalah proses belajar untuk mencapai kehidupan yang
lebih baik, jadi bukan hanya belajr fakta dan kepandaian semata-mata. Sekolah
diwajibkan untuk memberikan arahan dan membimbing segala aspek
perkembangan anak yang berada dalam lingkungannya.
Ada beberapa anggapan yang harus diutamakan dalam kurikulum:
a. Berpendirian karena sekolah didirikan oleh masyarakat untuk memenuhi
kebutuhankebutuhnnya, maka program pengajaran harus mendahulukan
keadaan, latar belakang dan kebutuhan pada masyarakat.
b. Mempertahankan pendirian, karena pendidikan adalah mendidik individu,
maka kurikulum harus disusun berdasarkan keadaan, sifat dan kebutuhan-
kebutuhan individu.
c. Menganggap tidak ada pertentangan prinsipiil antara kedua anggapan diatas.
Kita tidak usah berpihak kepada salah satu pendirinya, sebab tidak realistis.
Pemecahan masalah-masalah anak yang dihadapi sekarang dan yanng
menyangkut kepentingan anak di masa depan, ialaha meningkaan penggunaan
kecerdasan secara fleksibel, mempersiapkan anak untuk menyesuaikan diri
kepada peruubahan-perubahan pesat dari keanekaragaman dunia.
8
Perbaikan dan tambahan bangunan di sekolah yang sudah ada. Dalam
masa kerjanya kepala sekolah tentu perlu menghadapi masalah. Keadaan
pekerjaan akan menentukan lamanya waktu maupun kualitas.
b. Rehabilitas
Setelah survey bangunan dicatat serta terperinci perbaikan-perbaikan yang
diperlukan, kepala sekolah dengan sifatnya dapan mengusulkan
perbaikanperbaikan unutk kepentingan efektivitas pelaksanaan program
sekolah.
c. Menigkatkan keindahan dalam ruang belajar
Dinding atas ruangan belajar harus dicat putih karena 80% faktor pantulan
perlu diberikan kepada murid.
d. Memilih perabot dan perlengkapan
Faktor-faktor psikologi harus dierhatikan dalam pembuatan perabot ruang
belajar, jangan sampai ada perbaot yang dapat menghambat prose belajar
siswa.
e. Tanggungjawab kebersihan sekolah
Kepala seklah dan guru hendaknya selalu menyadari bahwa murid-murid
banyak belaar dari lingkungan sekolah. Kebersihan kelas dapat mendorong
baik tidaknya keberlangsungan pembelajaran dalam kelas.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Administrasi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari pengelolaan lembaga-
lembaga (pendidikan), dirancang untuk membantu pengajaran dan belajar. Ruang
lingkup administrasi pendidikan meliputi bidang sumber daya manusia, kurikulum,
proses belajar mengajar, sarana/prasarana, dan dana yang diperlukan dalam upaya
untuk mencapai tujuan pendidikan, baik bagi perorangan maupun kelembagaan.
Administrasi sebagai proses rangkaian kegiatan memiliki unsur seperti organisasi,
manajemen, komunikasi, kepegawaian, keuangan, perbekalan/sarana/prasarana,
ketatausahaan, serta hubungan masyarakat. Sedangkan komponen administrasi sendiri
terdiri dari administrasi personel sekolah, admintrasi kurikulum, administrasi
prasarana dan sarana pendidikan dan administrasi gedung dan perlengkapan sekolah.
B. Saran
Ketika kegiatan pelaksanaan terjadi perbedaan pendapat itu bukan hal yang
baru, maka langkah terbaiknya itu dengan membuat kesepakatan langkah atau tahapan
mana yang akan dipakai, sehingga terjadi sinkronisasi yang baik. Pada tahapan
adminstrasi untuk mewujudkan tujuan pendidikan yang berkualitas harus mampu
memahami tata aturannya jangan sampai suatu lembaga pendidikan kurang
memahami hal tersebut, jika hal itu terjadi akan terjadi kejanggalan. Oleh karena itu,
pemahaman terhadap administrasi sangat penting sekaligus dalam pelaksanaanya.
10
DAFTAR PUSTAKA
Astuti, Yuni, dkk. 2018. Komponen, Aturan,Mekanisme dan Tata Kerja Kelembagan
Pendidikan.Jurnal Pendidikan UNP. Vol 1, No 3.
Hadijaya, Yusuf. 2012. Administrasi Pendidikan. Jakarta: Perdana Publishing
Nova, Rahmadani. 2017. Unsur-unsur Administrasi Pendidikan di
https://novarahmadani79.blogspot.com/2017/10/unsur-unsur-administrasi-pendidikan.html
11