Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Mata Kuliah :
Metodologi Penelitian
Kelas :
SI – 6J
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam menulis proposal ataupun laporan hasil kerja dalam bentuk tugas akhir, skripsi, thesis
ataupun dalam kegiatan kerja di perusahaan atau masyarakat, studi pustaka ataupun literature
review sangat diperlukan untuk memberikan dasar/landasan yang kuat mengenai kenapa kita
memilih tema tertentu, kenapa kita menerapkan metode tertentu dan bukan metode yang lainnya
atau sekedar memberi dasar/landasan teori yang menjadi fondasi lingkup pekerjaan yang ingin kita
laporkan. Tulisan ini mengetengahkan beberapa langkah utama yang mungkin berguna bagi kita
dalam mempersiapkan suatu studi pustaka atau literature review.
Literature review adalah uraian tentang teori, temuan, dan bahan penelitian lainnya yang diperoleh
dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian untuk menyusun kerangka pemikiran
yang jelas dari perumusan masalah yang ingin diteliti. Di sumber yang lain mengatakan, literature
review adalah analisa berupa kritik (membangun maupun menjatuhkan) dari penelitian yang sedang
dilakukan terhadap topik khusus atau pertanyaan terhadap suatu bagian dari keilmuan. Literature
review merupakan cerita ilmiah terhadap suatu permasalahan tertentu.
Literature review berisi ulasan, rangkuman, dan pemikiran penulis tentang beberapa sumber
pustaka (artikel, buku, slide, informasi dari internet, dll) tentang topik yang dibahas. Literature
review yang baik harus bersifat relevan, mutakhir, dan memadai. Landasan teori, tinjauan teori, dan
tinjauan pustaka merupakan beberapa cara untuk melakukan literature review.
BAB II
PEMBAHASAN
III. Perlu dipahami bahwa yang disebut dengan literatur ilmiah dapat berupa:
Untuk merivew sebuah literatur kita bisa melakukannya dengan beberapa cara, antara lain:
a) Mencari kesamaan (Compare)
Mencari landasan teori dari berbagai sumber dan pendapat para ahli, lalu menemukan
kesamaannya.
b) Mencari ketidaksamaan (Contrast)
Artikel yang dipulikasikan dalam jurnal nasional dan internasional baik dari dari pihak
pemerintahan, perguruan tinggi maupun swasta.
Tesis merupakan penulisan ilmiah yang sifatnya mendalam dan mengungkapkan suatu
pengetahuan baru yang diperoleh melalui penelitian. Tesis biasanya ditulis oleh mahasiswa
pascasarjana (S2) yang ingin mengambil gelar master.
Disertasi merupakan penulisan ilmiah tingkat tinggi yang biasanya ditulis untuk mendapatkan
gelar doktor falsafah (Ph.D). disertasi berisi fakta berupa penemuan dari penulisan itu sendiri
berdasarkan metode dan analisis yang dapat dipertahankan kebenarannya.
Jurnal maupun hasil-hasil konferensi. Jurnal biasanya digunakan sebagai bahan sitiran utama
dalam penelitian karena jurnal memuat suatu informasi baru yang bersifat spesifik dan
terfokus pada pemecahan masalah pada suatu topik penelitian.
Majalah, pamflet, kliping. Majalah ilmiah merupakan sumber publikasi yang biasanya berupa
teori, penemuan baru, maupun berupa materi-materi yang sedang popular dibicarakan dan
diteliti. Biasanya materi yang disajikan dalam makalah tidak terdapat dalam buku. Contohnya
majalah Trubus, majalah e-commerce, dll. Majalah merupakan literature yang disenangi para
peneliti untuk dijadikan sitiran karena frekuensi terbitnya teratur dan cepat sehingga artikel
yang dimatnya cukup mutakhir.
Abstrak hasil penelitian
Prosiding bisa dijadikan sebagai bahan literatur karena prosiding ditulis oleh seorang profesor
dan telah dipublikasikan. Pengambilan prosiding sebagai bahan literatur bisa memudahkan
peneliti karena adanya kolaborasi antara peneliti dengan penulis prosiding yang mungkin
berada pada satu institusi yang sama.