Anda di halaman 1dari 5

HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)

DISTRIK XVIII JABARTENGDIY

ACARA IBADAH KELUARGA


IBADAH SUBUH ( BUHA-BUHA IJUK)

YESUS TELAH BANGKIT

MINGGU, 12 APRIL 2020

1
01. Panggilan Beribadah
P : Syalom! Tanpa mengurangi makna persekutuan kita yang biasanya kita berkumpul di
Gereja, saat ini kita berkumpul memuji Tuhan di keluarga kita untuk memperingati
kebangkitan Tuhan kita Yesus Kristus dari kematian. Yesus Kristus telah bangkit!
Oleh karena itu marilah kita memuji dan memuliakan Tuhan yang telah memberikan
keselamatan dan kehidupan kepada kita.
Marilah kita bernyanyi!

02. Bernyanyi BE No. 96 : 1 “Nunga Talu Hamatean”


Nungga talu hamatean dibaen Tuhan Jesus i, ai na hehe do Ibana songon na nidokNa i.
Haleluya,heleluya nunga hehe Jesus i, haleluya, haleluya nunga hehe Jesus i.
03. VOTUM- INTROITUS ( P=Pemimpin J=Jemaat )
P : (Bila Pelayan Tahbisan): Di dalam Nama Allah Bapa, dan Nama AnakNya Tuhan
Yesus Kristus dan Nama Roh Kudus, yang menciptakan langit dan bumi. Amin.
(Bila tidak Pelayan tahbisan, langsung membacakan seperti dibawah ini)
Sesungguhnya Tuhan telah bangkit. Inilah hari yang dijadikan Tuhan, marilah kita
bersorak-sorak dan bersukacita karenanya! Batu yang dibuang oleh tukang-tukang
bangunan telah menjadi batu penjuru. Hal ini terjadi dari pihak Tuhan, suatu
perbuatan ajaib di mata kita.
J : Haleluya, terpujilah Tuhan kekal selamalamanya. Aku bersoraksorai dan bersukacita
karena Tuhanku telah bangkit.
P : “Halleluya! Keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan adalah pada Allah kita. Ia
yang telah membangkitkan Tuhan Yesus, akan membangkitkan kami juga bersama-
sama dengan Yesus.” HALELUYA. Marilah kita berdoa Ya Tuhan Yesus Kristus
Tuhan kami, kami mengucapkan terima kasih kepadaMu, karena Engkau telah
menaklukkan dosa dan maut oleh karena kematianMu. Engkau telah menyinari
kuburan kami, supaya kami berpengharapan yang hidup, karena kebangkitanMu.
Kami tidak takut lagi akan maut, karena Engkaulah pemimpin kami dan kami adalah
umatMu. Engkau telah memindahkan kami dari kegelapan kepada terang, dari maut
kepada hidup. Oleh sebab itu berilah kekuatan bagi kami memuji Engkau di dalam
iman hingga kemudian kami berada di sisiMu. Amin.
04. Bernyanyi BE No. 94 :1 “Ale Tondingku Naung Hehe”
Ale tondingku naung hehe Tuhanmu, nunga ditaban do banuatoru, Las ma roham ai martua
ma ho, rap dohot Jesus mangolu ma ho, rap dohot Jesus mangolu ma ho.
05. Epistel : Mazmur 21 : 1-7

2
P : Firman Allah Epistel bagi kita pada ibadah Subuh (Buha-buha ijuk) ini tertulis di
Mazmur 21:1-7 demikian bunyinya: Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud.
TUHAN, karena kuasa-Mulah raja bersukacita; betapa besar kegirangannya karena
kemenangan yang dari pada-Mu!
J : Apa yang menjadi keinginan hatinya telah Kau karuniakan kepadanya, dan
permintaan bibirnya tidak Kau tolak. Sela
P : Sebab Engkau menyambut dia dengan berkat melimpah; Engkau menaruh mahkota
dari emas tua di atas kepalanya.
J : Hidup dimintanya dari pada-Mu; Engkau memberikannya kepadanya, dan umur
panjang untuk seterusnya dan selama-lamanya.
P : Besar kemuliaannya karena kemenangan yang dari pada-Mu; keagungan dan
semarak telah Kaukaruniakan kepadanya.
J : Ya, Engkau membuat dia menjadi berkat untuk seterusnya; Engkau memenuhi dia
dengan sukacita di hadapan-Mu.
P : Demikian firman Tuhan, berbahagialah orang yang mendengar firman Allah
serta memeliharanya.
J : Amin.
06. Bernyanyi BE. No. 92:1 “Puji ma na manaluhon”
Puji ma namanaluhon, dosa hamatean i. Puji ma na pangoluhon saluhut partdosa i. Jesus na
dung mate i, las roham O HuriaNa. Ala na mamillit ho, Jesus i mangolu do.

07. MAKNA PASKAH


P : Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan: Yesus Kristus telah bangkit. Benar, Dia
telah bangkit. Hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita."
J : Yesus Kristus telah bangkit, benar Dia telah bangkit, Dia telah menampakkan diri
kepada kami, kami telah melihat Dia. Dan kami disuruh untuk memberitakan
kebangkitanNya.
P : Benar, Yesus Kristus telah bangkit, kami telah melihat kuburanNya kosong, dan
Dia telah menampakkan diri kepada kami. Dia telah tingggal bersama-sama dengan
kami setelah Dia bangkit. Kamipun disuruh untuk memberitakannya.
J : Yesus Kristus sudah bangkit, kuasa maut sudah dikalahkan. Hari kemenangan dan
keselamatan sudah tiba menguasai kehidupan. Di dalam kebangkitan Yesus
Kristus, ketakutan berubah menjadi keberanian, keragu-raguan berubah menjadi
kepastian dalam kehidupan.
P : Kebangkitan Yesus Kristus awal kehidupan yang baru. Hidup yang lama telah
berlalu, hidup baru telah diberikan. kebangkitanNya menyuruh kita meninggalkan
hidup yang lama dan hidup dalam hidup yang baru.
J : Kemuliaan bagi Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus. Amin.

08. Bernyanyi BE No. 93:1 “Pesta Paska Hatuaon”


3
Pesta Paska hatuaon, Pesta Paska haluaon. Sian hamatean i, Sian hamatean i
Tuhan Jesus do pasuang. Hangoluan, Hasonangan
Tu saluhut jolma i

11. Khotbah : Yohanes 20 : 24-31


PASKAH: MENEGUHKAN IMAN YANG RAGU
Selamat Paskah bagi keluarga kita. Pasca kematian Yesus di kayu salib iman murid-
murid Yesus menjadi sangat terguncang. Salah satunya adalah Tomas, yang memilih untuk
meninggalkan persekutuan yang biasa diadakan di suatu tempat bersama dengan murid-
murid lainnya. Tomas tidak lagi hadir karena terguncang imannya dan frustasi, karena
beranggapan bahwa kematian Yesus di kayu salib adalah akhir segalanya. Bahkan ketika
murid-murid lainnya menceritakan perihal kebangkitan Yesus kepadanya ia bersikap skeptis
dan sama sekali tidak percaya. Tomas pun berkata, "Sebelum aku melihat bekas paku pada
tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan
mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya."(25b).
Tomas butuh bukti konkret untuk percaya. Begitu mudahnya iman Tomas memudar,
padahal ketika masih bersama-sama Yesus ia mendengar sendiri apa yang dikatakan Yesus
bahwa Ia akan mati disalibkan dan bangkit dari kubur pada hari yang ketiga.
Apa yang menyebabkan Tomas ragu? Karena konsep pemahaman Tomas tentang
Mesias masih terkontaminasi atau terpengaruh dengan ajaran Yudaisme yang menyatakan
bahwa Mesias akan datang dalam semarak dan penuh kemegahan, bukan kesederhanaan.
Sementara Tuhan Yesus datang sebagai hamba yang sederhana dan malah harus menderita,
dan mati di kayu salib. Namun demikian, Yesus datang kepada Tomas secara pribadi dan
menampakkan diri kepadanya, serta berkata, "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-
Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak
percaya lagi, melainkan percayalah."(27), seketika itu juga barulah Tomas percaya dan
berseru, "Ya Tuhanku dan Allahku!"(28). Kebangkitan Yesus bukan sekedar teori, tapi
fakta, karena itu percayalah kepada-Nya!
Saudara/i… Banyak hal terjadi dalam hidup kita. Mungkin saja ketika kita menghadapi
sebuah pergumulan, akhirnya iman kita remang-remang, ragu bahkan tidak percaya akan
kuasa Tuhan. Virus corona yang sedang mewabah di Negeri kita bisa saja membuat iman
kita goyah dan goncang. Namun, berita suka cita lewat Paskah ini mengingatkan kita bahwa
Paskah atau kebangkitan Tuhan Yesus memulihkan dan meneguhkan iman kita kepadaNya.
Apapun yang terjadi dalam hidup dan kehidupan kita, tetaplah teguh dalam iman. Iman
percaya kita adalah kekuatan kita menjalani dan memaknai hidup yang telah dikaruniakan
Tuhan kita yang hidup. Amin.
12. Bernyanyi BE No: 91 : 1-2 “ Hatuaon do.“ (Pelean)
Hatuaon do las ni roha do hangongot ni Tuhanta i, mago do hita ngot ma Tuhanta las be, las
be ma rohanta i, mago do hita ngot ma Tuhanta las be, las be ma rohanta i.
4
Hatuaon do las ni roha do hangongot ni Tuhanta i. Monang do Jesus talu sibolis las be,
las be ma rohanta i, monang do Jesus talu sibolis las be, las be ma rohanta i.
13. Doa Penutup: Doa Bapak Kami-Amin…amin…amin..

Anda mungkin juga menyukai