Anda di halaman 1dari 23

Resusitasi Jantung Paru Otak

(RJPO)
Ni Kadek Nadia Dwi R.
1965050029
Definisi
Serangkaian tindakan gawat darurat yang dilakukan dengan usaha
meresusitasi secara manual

Hentinya sirkulasi atau respirasi dapat menyebabkan kematian sel


Indikasi
● Cardiac Arrest (Henti Jantung) ● Respiratory Arrest (Henti Napas)
○ Kegagalan kontraksi jantung ○ Ketidakmampuan sistem
yang menyebabkan hilangnya respirasi untuk melakukan
fungsi jantung untuk pertukaran gas dan oksigenasi
mempertahankan sirkulasi secara adekuat
normal darah ○ Etiologi: Penyakit
○ Etiologi: PJK, gangguan neuromuskular, obstruktif dan
sirkulasi, gangguan respirasi, kegagalan pertukaran gas
dan gangguan metabolik ○ Sianosis, takipnea, takikardia,
○ Pasien tidak sadar, denyut penggunaan otot alat bantu
arteri karotis atau arteri napas
femoralis tidak teraba,
sianosis, gasping
Chain of Survival
Sekumpulan aksi yang akan menunjang outcome ketika terjadi cardiac arrest
Tahap RJPO
Basic Life Support (BLS)

Memberikan oksigen ke otak, untuk melindungi dari kerusakan


irreversible pada jantung dan organ-organ vital lainnya sampai
datangnya suatu pengobatan medik yang definitif dan tepat (Bantuan
Hidup Lanjut)
Circulation = Mengadakan sirkulasi buatan dengan dilakukan
kompresi jantung paru

Airway = Menjaga jalan napas agar tetap terbuka

Breathing = Ventilasi paru dan oksigenasi yang kuat


Check response Shout for help
Open airway
30 chest compressions 2 rescue breaths
Check breathing
Head Tilt-Chin Lift Jaw Thrust
Advanced Life Support (ALS)

Bantuan hidup dasar ditambah dengan


penggunaan peralatan: jalur infus intravena, obat-obatan,
defibrilasi, monitoring jantung, kontrol aritmia dan
perawatan pasca resusitasi agar jantung kembali berdenyut
dan mencapai curah jantung yang adekuat sehingga dapat
memulihkan sirkulasi spontan
Drugs and Fluid = Pemberian obat-obatan termasuk cairan secara
intravena

Electrocardiography = Menganalisa apakah ada gambaran Ventrikel


Fibrilasi atau Asistol

Fibrilation Treatment
Prolong Life Support (PLS)

Sebagai perawatan post resusitasi yang


terdiri dari mengobati dan menentukan penyebab
kematian juga menentukan prognosanya.

TUJUAN:
Memperbaiki fungsi otak (Resusitasi otak)
Perawatan intensif untuk menunjang fungsi organ
(dialysis ventilator )
Gauging = menentukan dan memberi terapi penyebab kematian dan
menilai sampai sejauh mana pasien dapat diselamatkan

Human Mentation = penggunaan agen vasoaktif untuk memelihara


tekanan darah sistemik yang normal, penggunaan steroid untuk
mengurangi sembab otak, dan penggunaan diuretik untuk
menurunkan tekanan intrakranial

Intensive Care = korban harus dirawat di ICU


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai