Anda di halaman 1dari 3

TAHAPAN PENYULUHAN

Langkah-langkah dalam Penyuluhan Kesehatan


Dalam melakukan penyuluhan kesehatan, maka penyuluh yang baik harus melakukan
penyuluhan sesuai dengan langkah – langkah dalam penyuluhan kesehatan
masyarakat sebagai berikut (Effendy, 1998) :

1) Mengkaji kebutuhan kesehatan masyarakat.


2) Menetapkan masalah kesehatan masyarakat.
3) Memprioritaskan masalah yang terlebih dahulu ditangani melalui penyuluhan
kesehatan masyarakat.
4) Menyusun perencanaan penyuluhan
- Menetapkan tujuan
- Penentuan sasaran
- Menyusun materi / isi penyuluhan
- Memilih metoda yang tepat
- Menentukan jenis alat peraga yang akan digunakan
- Penentuan kriteria evaluasi.
- Pelaksanaan penyuluhan
- Penilaian hasil penyuluhan
- Tindak lanjut dari penyuluhan
 

Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah dalam memberikan ceramah dan


demonstrasi, karena kedua metode ini kerap kali digunakan oleh perawat dalam
memberikan penyuluhan kesehatan masyarakat.

1. Ceramah

 Persiapan

 1. Menentukan tujuan.

2. Menenukan Sasaran

3. Mempersiapkan Materi.

4. Topik yang dikemukakan hanya satu masalah sesuai dengan kebutuhan sasaran.

5. Mempersiapkan alat peraga yang sesuai dengan topic.

6. Menentukan waktu dan tempat.

7. Mempersiapkan bahan bacaan bila diperlukan.

Pelaksanaan

1. Perkenalan diri.

2. Menjelaskan tujuan ceramah.

3. Menjelaskan pokok permasalahan yang akan dibahas.

4. Menyampaikan materi ceramah dengan suara yang jelas dan bahasa yang mudah
dimengerti.

5. Pandangan penceramah dalam menyampaikan materi merata keseluruh sasaran.

6. Bila bisa selingi dengan humor.


7. Gunakan alat peraga untuk memudahkan pengertian pendengar dan bawakan
ceramah secara santai.

8. Berikan kesempatan kepada sasaran untuk bertanya terhadap hal-hal yang kurang
jelas.

9. Jawablah pertanyaan-pertanyaan sasaran dengan jelas dan menyakinkan.

10. Sebelum mengakhiri ceramah hendaknya penceramah menyimpulkan hasil


ceramahnya.

Penilaian

 Ceramah dinilai berhasil apabila :

1. Ada respons dari pendengar dengan banyaknya pertanyaan.

2. Adanya usulan dari sasaran untuk meneruskan kegiatan ceramah.

3. Besarnya perhatian pendengar dari ceramah yang diberikan.

4. Penceramah bertanya kepada pendengar tentang materi yang dibawakannya dan


pendengar dapat menjawab pertanyaan tersebut sekali tidak terhadap seluruh
pendengar.

2. Demonstrasi.

 Persiapan

 1. Menetapkan tujuan.

2. Menentukan materi.

3. Menentukan sasaran dengan latar belakangnya.

4. Menentukan waktu dan perkiraan lamanya waktu demonstrasi.

5. Menentukan alat-alat dan alat peraga yang akan digunakan.

6. Menyesuaikan materi yang akan disampaikan dengan demostrasi yang akan


dilaksanakan

7. Mengecek segala persiapan secara keseluruhan serta peralatan yang sudah


dipersiapkan.

  

Pelaksanaan
 1. Menjelaskan tujuan demonstrasi.

2. Menciptakan suasana akrab dengan penampilan sikap yang ramah, sopan, dan
memikat.

3. Menjelaskan materi yang akan didemonstrasikan dengan memperlihatkan ilustrasi


melalui alat-alat yang dipakai secara teliti dan benar.

4. Memberikan tekanan yang dianggap penting dengan cara mengulang-ulang agar


sasaran benar-benar mengerti dan mudah mengingatnya.

5.Memberikan kesempatan kepada beberapa orang sasaran untuk


mendemonstrasikannya seperti apa yang telah diperagakan oleh penceramah.

6. Memberikan kesempatan untuk Tanya jawab.


 

Penilaian

Keberhasilan demonstrasi dapat dilihat dari :

1. Banyaknya pertanyaan tentang materi dan prosedur yang didemonstrasikan dan


jawaban yang diberikan dapat memuaskan sasaran.

2. Adanya permintaan untuk melaksanakan demonstrasi serupa atau yang lain dengan
sasaran yang sama atau yang lain.

3. Nampak kepuasan dari sasaran setelah demonstrasi dilaksanakan.

4. Adanya laporan (penelitian) bahwa apa yang didemonstrasikan dapat dilaksanakan


dalam kehidupan sehari-hari

Anda mungkin juga menyukai