2. Sebutkan dan jelaskan komponen kunci dalam penguatan kapasitas pada
konteks PER ready! Policy, Strategy and Standards Terdiri dari kualitas dan akuntabilitas, strategi dan kebijakan manajemen risiko bencana, advokasi dan diseminasi, serta mandat dan hukum Analysis and Planning Terdiri dari perencanaan skenario, manajemen resiko, persiapan pembiayaan, rencana respon dan pemulihan, prosedur respon darurat, dan monitorin serta peringatan awal Operational Capacity Terdiri dari manajemen informasi, pengujian dan pembelajaran, seleksi penerima, mekanisme aksi dini, pemrograman transfer tunai, penilaian kebutuhan darurat, dan pusat operasi darurat Coordination Terdiri dari koordinasi dengan pihak berwenang, koordinasi dengan lembaga eksternal dan LSM, hubungan militer-sipil, koordinasi dengan responden tingkat masyarakat lokal, dan kerjasama dengan sektor swasta Operations Support Terdiri dari manajemen keselamatan dan keamanan, keuangan dan administrasi, teknologi informasi dan komunikasi, logistik, pengadaan, dan rantai pasokan, komunikasi dalam keadaan darurat, serta pemantauan operasi, evaluasi, pelaporan dan pembelajaran
3. Jelaskan secara detail mengenai keterkaitan antara PRB dan API!
Pengurangan Risiko Bencana (PRB) adalah sebuah pendekatan sistematis untuk mengidentifikasi, menilai dan mengurangi risiko bencana, termasuk dengan mengurangi keterpaparan terhadap ancaman dan kerentanan masyarakat serta aset; pengelolaan lahan dan lingkungan berkelanjutan; dan peningkatan kesiapsiagaan terhadap bencana. Adaptasi Perubahan Iklim (API) adalah penyesuaian dalam ekosistem atau dalam sistem manusia sebagai reaksi terhadap perubahan iklim, baik dengan meminimalkan tingkat perusakan maupun mengembangkan peluang-peluang yang menguntungkan sebagai reaksi terhadap iklim yang berubah atau bencana yang akan terjadi terkait dengan iklim. PRB sebagai inti dari API, dengan mengatasi risiko saat ini. API-PRB mempunyai tujuan akhir yang sama, yaitu meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim dan bencana. Sehingga PRB dan API merupakan manajemen risiko untuk bencana hidrometeorologikal untuk merespon terhadap proyeksi iklim (diantaranya, banjir, longsor, kekeringan, gelombang pasang, abrasi dan bencana lainnya).
4. Jelaskan komponen kunci PRB dan API!
API merupakan isu multidisplin, sehingga akan melibatkan banyak kebijakan lintas institusi. Salah satu kunci PRB dan API adalah mengurangi kerentanan terhadap risiko terkait iklim dan membangun kapasitas untuk mengatasinya. Risiko perubahan iklim tersebut meliputi: Manajemen bencana Kesehatan Ketahanan air dan sanitasi Ketahanan pangan dll Program PRB yang baik secara alami memperhitungkan risiko iklim, termasuk langkah- langkah untuk beradaptasi dengan risiko ini.
5. Jelaskan apa yang kalian ketahui tentang PER!
PER (Preparedness for Effective Response) didefinisikan sebagai : Pendekatan dengan gerakan yang terpadu dan memasyarakat untuk peningkatan kapasitas respons masyarakat terhadap bencana dalam skala nasional. Langkah-langkah atau tindakan yang diambil oleh kementerian atau lembaga nasional untuk mempersiapkan, merespons, pulih dari, dan mengurangi dampak bencana dan krisis Pendekatan PER menyediakan dasar untuk memahami, mengembangkan dan mengimplementasikan kesinambungan operasi dan layanan dalam suatu Forum Nasional untuk memberikan layanan kepada masyarakat, pertanggungjawaban kepada donor, penerima manfaat dan mitra dalam menghadapi bencana dan krisis. Landasan pendekatan ini adalah Mekanisme Kesiapsiagaan dan Respons Bencana Nasional. Mendirikan mekanisme ini memberikan hak untuk mengembangkan kemauan politik, mempersiapkan implementasi dan mengimplementasikannya. Mekanisme ini terdiri dari lima bidang yang saling terkait (1) Kebijakan, Strategi dan Standar, (2) Analisis dan Perencanaan, (3) Kapasitas Operasional, (4) Koordinasi, (5) Dukungan Operasi