M Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Sikap atau atusias peserta didik dalam
mengikuti kegiatan
2. Cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
3. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari
pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara
lain :
1. Merasakan suasana pertemuan :
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak
menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau
konselor menyampaikan : mudah
dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti
Baubau, 31 Maret 2020
Mengetahui
B. Pengertian Minat
Kecenderungan seseorang atau rasa suka seseorang terhadap sesuatu.
Ciri-ciri minat yang ada pada diri masing-masing individu adalah sebagai
berikut :
1. Minat tidak dibawa sejak lahir melainkan dibentuk dan dipelajari
kemudian
2. Minat dapat diekspresikan melalui suatu pertanyaan yang menunjukan
bahwa siswa lebih menyukai suatu hal daripada hal lain.
3. Minat dapat dimanifestasikan melalui pastisipasi dalam suatu aktifitas
4. Minat mempunyai segi motivasi dan perasaan
5. Siswa memiliki minat terhadap suatu obek akan cenderung
memberikan perhatian yang lebih besar terhadap obyek tersebut.
M Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Sikap atau atusias peserta didik dalam
mengikuti kegiatan
2. Cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
3. Cara peserta didik memberikan penjelasan
dari pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara
lain :
1. Merasakan suasana pertemuan :
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak
menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau
konselor menyampaikan : mudah
dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti
Materi Layanan
Kenali tindakan apa yang paling penting untuk tujuan karir jangka
panjang Anda dan mulailah melakukan hal tersebut terlebih dahulu.
Semakin penting sebuah tindakan untuk tujuan karir jangka panjang
Anda, maka Anda harus semakin terikat dengannya. Nilai kemajuan
Anda dan perbaiki rencana karir Anda pada setiap tingkatan. Tetaplah
mengetahui apa yang sedang terjadi dalam industri yang Anda minati,
lihat kecenderungan yang terjadi dan jadikan faktor dalam perencanaan
karir Anda.
M Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Sikap atau atusias peserta didik dalam
mengikuti kegiatan
2. Cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
3. Cara peserta didik memberikan penjelasan
dari pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara
lain :
1. Merasakan suasana pertemuan :
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak
menyenangkan.
2. Topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Cara Guru Bimbingan dan Konseling atau
konselor menyampaikan : mudah
dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti
Baubau, 31 Maret 2020
Mengetahui
Namun jangan terkejut bila anda menemui sekolah yang memiliki jurusan
yang lain dari kedua tersebut. Regulasi kelulusan SMA ini harus melalui
suatu tes yang disebut UN atau Ujian Nasional yang dilaksanakan oleh
pemerintah ke seluruh jenjang pendidikan tanpa terkecuali sebagai salah satu
syarat kelulusan ditambah sekarang harus juga lulus dari UAS (Ujian Akhir
Sekolah).
Di SMK ini juga memiliki regulasi kelulusan harus melalui suatu tes yang
disebut UN atau Ujian Nasional yang dilaksanakan oleh pemerintah ke
seluruh jenjang pendidikan tanpa terkecuali sebagai salah satu syarat
kelulusan ditambah sekarang harus juga lulus dari UAS (Ujian Akhir
Sekolah).
Kelebihan :
Kekurangan :
Kelebihan :
Contoh : Guru Kimia pada SMK Analisis Kimia, umumnya akan lebih
ahli dibandingkan dengan guru kimia pada SMA IPA.
Kekurangan :
Bakat dan minat merupakan hal yang harus kita telaah pertama
kali. Kita punya bakat di bidang apa? Minat di bidang apa? Misal kita
punya minat di bidang ilmu alam, maka sebaiknya kita memilih masuk
ke SMA. Namun apabila kita berminat pada bidang penerbangan, kita
bisa memilih SMK Penerbangan. Lalu bagaimana apabila kita memiliki
lebih dari satu bidang minat? Tentu kita harus memilih salah satu. Kita
sebaiknya memilih bidang yang kita benar-benar di minati dan kita punya
komitmen di dalamnya, bukan hanya minat untuk waktu tertentu saja.
Remaja mempunyai sifat labil, sehingga terkadang minat dapat berubah
sewaktu-waktu.
Setelah lulus dari jenjang SMA/SMK, mana yang akan kita pilih?
Kuliah atau kerja? Atau bahkan kuliah sambil kerja? Ini perlu kita
pikirkan matang-matang sebelum menentukan pilihan. Apabila kita lebih
ingin kuliah, maka pilihlah SMA. Apabila kita ingin langsung kerja,
maka pilihlah SMK. Jika kita ingin kerja tetapi malah melanjutkan SMA,
itu adalah pilihan yang sangat salah. Di SMA, kita akan dipersiapkan
menuju perguruan tinggi. Apabila kita memilih bekerja, maka sia-sialah
persiapan itu. Apabila kita ingin kuliah tetapi malah melanjutkan ke
SMK, itu juga salah. Di SMK, kita akan dipersiapkan untuk bekerja
setelah lulus. Peluang lulusan SMK untuk masuk PTN adalah kecil,
karena harus bersaing dengan siswa SMA yang notabene memang
dipersiapkan secara matang untuk bersaing masuk PTN. Namun jika
lulusan SMK masuk PTS, mungkin akan lebih mudah.
1. Kebutuhan pangan.
2. Kebutuhan sandang.
3. Kebutuhan papan atau tempat tinggal.
Sebagai anggota masyarakat : bekerja merupakan tuntuan status sosial dimana dia
bertempat tinggal.
Berdasarkan gambaran diatas maka ada beberapa hal yang perlu kita
ketahui tentang peranan bekerja dalam kehidupan sehari–hari.
Sedangkan orang yang tidak mempunyai pekerjaan dan tidak mau bekerja akan
mengalami kesusahan dalam hidupnya, yaitu :
Salah satu bidang kehidupan dalam ajaran agama adalah pekerjaan. Berbagai
macam jenis pekerjaan dapat dipilih. Secara ideal pekerjaan yang akan kita pilih
haruslah sesuai dengan kemampuan, bakat, dan minat kita serta tidak bertentangan
dengan ajaran agama yang kita anut dan kita yakini. Bidang pekerjaan apapun asal
mulia dan halal menurut agama adalah baik .
Contoh : pedagang
Berdagang adalah pekerjaan yang halal dan baik, namun apabila barang yang
diperdagangkan adalah barang yang dilarang agama, maka pekerjaan itu adalah
pekerjaan yang tidak baik dan melanggar kaidah agama.
Dari contoh diatas, maka hal – hal yang perlu dipersiapkan untuk
pengembangan karier berdasarkan kaidah agama adalah :
Materi Layanan
Baiklah, berikut ini sejumlah tips yang bisa kamu jadikan bahan
pertimbangan sebelum menentukan jurusan kuliah nanti.
Untuk bisa masuk PTN memang susah karena kamu harus menjalani
sejumlah tes seleksi. Kuliah di PTN tentunya membuat biaya akan lebih
murah dibandingkan Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Namun hal ini tidak
mutlak karena ada juga sejumlah PTN favorit yang memberlakukan biaya
kuliah bahkan lebih tinggi dari PTS.
Persiapkanlah baik-baik diri anda mulai dari sekarang karena pada intinya
anda kuliah juga karena ingin mendapatkan pekerjaan yang layak. Jangan sampai
anda kuliah karna terpaksa bahkan hanya karena ikut-ikutan dan sampai salah
jurusan pula. galilah ilmu yang bermanfaat demi masa depan anda. Itu tadi tips
memilih jurusan kuliahdari kami silahkan renungkan dan pertimbangkan baik-
baik mengenai jurusan yang akan anda pilih,Semoga tips ini bermanfaat bagi
anda.