yang diprediksi memiliki sifat kimia tertentu sehingga dapat berinteraksi dengan reseptor.
Pada pembuatan obat dengan metode LBDD, ada dua metode yang juga digunakan. Dua
metode tersebut adalah HKSA dan Pharmacophore.
Metode HKSA (Hubungan Kuantitaif Struktur Aktivitas) bekerja dengan mencari
hubungan antara struktur dan aktivitas dari berbagai senyawa. Struktur khusus yang dimiliki
bisa melakukan aktivitas khusus seperti bereaksi dengan reseptor sehingga mampu digunakan
sebagai kompetitor bagi sebuah target penyakit. HKSA bertujuan untuk menghubungkan
struktur molekul dengan aktivitas atau sifat biologi yang menggunakan metode statistik.
1 Syarat yang dilakukan untuk HKSA
HKSA dilakukan untuk senyawa yang sudah diketahui khasiatnya tetapi aktivitasnya
masih relatife rendah sehingga perlu dilakukan modifikasi untuk mendapatkan senyawa
turunan yang baru yang mempunyai aktivitas yang lebih baik .
2 Tahapan yang dilakukan sebelum analisis HKSA :
Sediakan data senyawa turunan yang telah diketahui aktivitasnya. Kemudian data
tersebut dibagi menjadi 2 kelompok yaitu senyawa fitting (senyawa untuk membuat
model persamaan HKSA) dan senyawa uji (senyawa untuk menguji validasi model
persamaan HKSA yang diperoleh.
3 Pendekatan HKSA
Ada dua model pendekatan HKSA yaitu
a. Model pendekatan HKSA Free – Wilson (De Nofo)
Hubungan struktur dan aktivitas biologis obat, yang dinamakan model de novo atau
model matematik free-Wilson. Mereka mengemukakan bahwa respon biologis
merupakan sumbangan aktivitas dari gugus-gugus subtituen terhadap aktivitas
biologis senyawa induk
Keuntungan :
Dapat dikerjakan dengan cepat, sederhana dan murah
Tidak diperlukan pengetahuan tetang tetapan substituent σ,π dan Es
Efektif jika uji aktifitas biologis lebih lambat dibanding sintesis senyawa turunan
Kekurangan :
Menghasilkan persamaan yang hanya dapat memprediksi turunan baru dalam
jumlah terbatas
Tidak dapat digunakan untuk memprediksi gugus lain yang berbeda dari jenis
gugus yang digunakan dalam analisis
Jumlah parameter akan lebih besar daripada jumlah senyawa, shg secara statistic
tidak akan signifikan
b. Model pendekatan HKSA LFER Hanch
Hubungan struktur kimia dengan aktivitas biologis (Log 1/C) suatu turunan
senyawa dapat dinyatakan secara kuantitatif melalui parameter sifat kimia fisika
dari subtituen yaitu parameter hidrofobik, elektronik dan sterik. Model
pendekatan ini disebut model hubungan energi bebas linier
Pendekatan HKSA Hanch dinyatakan melalui persamaan regresi linear:
Log 1/C = a∑ π + b ∑ σ+ c ∑ Es + d