Jawab
1. Seseorang yang menjalankan fungsi manajemen berkewajiban mempengaruhi orang-
orang yang dibawahnya agar mereka tetap melaksanakan tugas dengan baik, memiliki
dedikasi terhadap organisasi, dan tetap merasa berkewajiban untuk mencapai tujuan
organisasi. Dari uraian tersebut, bahwa keberhasilan manajemen akan ditentukan oleh
keberhasilannya dalam mempengaruhi perilaku orang-orang menjadi bawahannya.
Keberhasilan manajemen akan ditentukan oleh efektivitas kepemimpinan. Oleh karna itu
kepemimpinan dapat dikatakan merupakan inti dari manajemen, setiap orang yang
melaksanakan fungsi manajemen memiliki dan melaksanakan kepemimpinan dengan
baik. Kemampuan-kemampuan yang dibutuhkan untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0
a. Complex problem solving
Complex problem solving disini merupakan kemampuan penyeleasaian masalah
kompleks dengan dimulai dari melakukan identifikasi, menentukan elemen utama
masalah, melihat berbagai kemungkinan sebagai solusi, melakukan aksi/tindakan untuk
menyelesaikan masalah, serta mencari pelajaran untuk dipelajari dalam rangka
penyelesaian masalah.
b. Critical thinking
Critical thinking atau kemampuan berpikir kritis adalah kemampuan untuk berpikir
masuk akal, kognitif dan membentuk strategi yang akan meningkatkan kemungkinan
hasil yang diharapkan. Berpikir kritis juga bisa disebut berpikir dengan tujuan yang jelas,
beralasan, dan berorientasi pada sasaran.
c. Creativity
Creativity atau kreatifitas adalah kemampuan dan kemamuan untuk terus berinovasi,
menemukan sesuatu yang unik serta bermanfaat bagi masyarakat dan
lingkungan. Creativity disini dapat juga diartikan mengembangkan sesuatu hal yang
sudah ada sehingga dapat menjadi lebih baik.
d. People management
People management adalah kemampuan untuk mengatur, memimpin dan memanfaatkan
sumber daya manusia secara tepat sasaran dan efektif.
e. Coordinating with other
Kemampuan untuk kerjasama tim ataupun bekerja dengan orang lain yang berasal dari
luar tim.
f. Emotion intelligence
Emotion intelligence atau kecerdasan emosional adalah kemampuan seseorang untuk
mengatur, menilai, menerima, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di
sekitarnya.
2. http://gg.gg/Data-Pegawai
3. Pedoman Tata Naskah Dinas dimaksudkan sebagai acuan dalam pengelolaan tata naskah
dinas di lingkungan BPKP, sehingga lebih berdaya guna dan berhasil guna, seragam,
serta terpadu dengan instansi pemerintah lainnya.
Pedoman Tata Naskah Dinas bertujuan:
a. Menciptakan kelancaran komunikasi tulis yang berdaya guna dan berhasil guna dalam
penyelenggaraan pemerintahan umum dan pembangunan.
b. Mencapai keterpaduan pengelolaan tata naskah dinas antar instansi pemerintah.
c. Mewujudkan tata kearsipan yang semakin berdaya guna dan berhasil guna.
b) Kepala surat untuk pejabat Eselon I (Sekretaris Utama dan Deputi Kepala BPKP) dan
pejabat Eselon II Kepala surat untuk surat yang ditandatangani sendiri oleh Sekretaris
Utama, Deputi Kepala BPKP, atau Pejabat Eselon II, maupun atas nama (a.n.) Kepala
BPKP, pejabat Eselon I, atau pejabat Eselon II tersebut terdiri atas:
(1) Logo BPKP; dapat berwarna atau warna hitam putih, diletakkan di sebelah kiri atas.
(2) Nama instansi “BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN”;
ditulis dengan huruf kapital (font arial 13-bold) dan diletakkan di sebelah kanan Logo
BPKP pada baris pertama.