DISUSUN OLEH :
FIRDAUS
1903203107
Nama : Firdaus
NPM : 193203107
Hari/Tanggal : Rabu, 05/02/2020
Hal penting yang perlu diperhatikan
No. Nama Pasien
(Masalah Kep, Intervensi, Implementasi, Kolaborasi)
1. Tn.A dengan post Masalah Kep:
orif humerus 1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik
sinistra (post orif humerus sinistra)
Intervensi:
NOC
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 8
jam, diharapkan nyeri dapat berkurang dengan kriteria
hasil :
Pain control
1. Mampu mengontrol nyeri
2. Tahu penyebab nyeri, mampu menggunakan teknik
non farmakologi untuk mencegah nyeri.
Pain level
1. Mampu mengenali nyeri (skala, intensitas, frekuensi,
dan tanda nyeri)
Comfort level
1. Tanda vital dalam rentang normal (TD 120/80
mmHg, N 60-100 x/menit, RR 16-24 x/menit, S :
36,50C-37,50C)
NIC:
1. Kaji nyeri
2. Anjukan untuk istirahat
3. Monitor TTV
4. Ajarkan tehnik nonfarmakologi nafas dalam
5. Observasi reaksi nonverbal dari ketidak nyamanan.
6. Kolaborasi pemberian anlgetik
Kolaborasi:
Caterolac 3x3 mg
Implementasi:
1. Nyeri akut
09:00 1. Memonitor Kondisi Klien
10:00 2. Medikasi ganti verban
Evaluasi:
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik
19.30 WIB
S Klien mengatakan masih merasakan nyeri di
bagian humerus sinistra :
P : nyeri ketika tangan digerakan
Q: Nyeri seperti tertusuk-tusuk
R : Nyeri dirasakan di tangan sebelah kiri
menjalar ke bahu
S : Skala nyeri 2
T : Nyeri dirasakan hilang timbul
O Klien tampak meringis
TD : 120/80 mmHg
S : 36,5
N : 80 x/menit
RR : 20 x/menit
A Nyeri berhubungan dengan agen cedera fisik
teratasi
P Intervensi dihentikan
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JENDRAL ACHAMD YANI YOGYAKARTA
Nama : Sintia.I.Madina
NPM : 193203099
Hari/Tanggal : Kamis, 07/02/2020
Hal penting yang perlu diperhatikan
No. Nama Pasien
(Masalah Kep, Intervensi, Implementasi, Kolaborasi)
1. Tn.A dengan post Masalah Kep:
orif tibia 1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik (post
orif tibia)
Intervensi:
NOC
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 8
jam, diharapkan nyeri dapat berkurang dengan kriteria
hasil :
Pain control
1. Mampu mengontrol nyeri
2. Tahu penyebab nyeri, mampu menggunakan teknik
non farmakologi untuk mencegah nyeri.
Pain level
1. Mampu mengenali nyeri (skala, intensitas, frekuensi,
dan tanda nyeri)
Comfort level
1. Tanda vital dalam rentang normal (TD 120/80
mmHg, N 60-100 x/menit, RR 16-24 x/menit, S :
36,50C-37,50C)
NIC:
1. Kaji nyeri
2. Anjukan untuk istirahat
3. Monitor TTV
4. Ajarkan tehnik nonfarmakologi nafas dalam
5. Observasi reaksi nonverbal dari ketidak nyamanan.
6. Kolaborasi pemberian anlgetik
Kolaborasi:
Injeksi vicillin 3x1gr
Caterolac 3x3 mg
Gentamicine
Implementasi:
1. Nyeri akut
21:00 1. Mempertahankan Posisi nyaman
21:00 2. Membatasi pergerakan klien
21:00 3. Mengajarkan relaksasi nafas dalam
06:00 4. Memonitor TTV
06:00 5. Mengkaji keadaan umum klien
Evaluasi:
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera fisik
13.30 WIB
S Klien mengatakan masih merasakan nyeri di
bagian tibia :
P : nyeri ketika tangan digerakan
Q: Nyeri seperti tertusuk-tusuk
R : Nyeri dirasakan di tangan sebelah kiri
menjalar ke bahu
S : Skala nyeri 3
T : Nyeri dirasakan hilang timbul
O Klien tampak meringis
TD : 120/80 mmHg
S : 36,7
N : 85 x/menit
RR : 18 x/menit
A Nyeri berhubungan dengan agen cedera fisik
belum teratasi
P Intervensi dilanjutkan.
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JENDRAL ACHAMD YANI YOGYAKARTA
Nama : Firdaus
NPM : 193203107
Hari/Tanggal : Kamis, 07/02/2020
Hal penting yang perlu diperhatikan
No. Nama Pasien
(Masalah Kep, Intervensi, Implementasi, Kolaborasi)
1. Ny.J dengan Masalah Kep:
Hipermisis 1. Mual berhubungan dengan kehamilan
gravidarum Intervensi:
NOC
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 8 jam,
diharapkan nyeri dapat berkurang dengan kriteria hasil :
Control Mual & Muntah
1.Mengenali onset mual
2.Mendeskripsikan factor-faktor penyebab
3.Menggunakan bat antiemetic seperti yang
direkomendasikan
Kolaborasi:
Ranitidine
Metoclopramide
Implementasi:
Mual berhubungan dengan kehamilan
06:00 Mengkaji keadaan umum klien
06:00 Memonitor TTV
S Klien mengatakan mual