DERMATITIS
Pemerik-saan
penunjang
4. Bedah listrik
5. Bedah laser.
Komplikasi - Neuralgia
pascaherpetik : nyeri
pada daerah bekas
penyembuhan lebih
dari sebulan setelah
penyakitnya sembuh
pada umur >40
tahun.
- Herpes zoster
oftalmikus
- Paralisis motorik
- Infeksi menjalar ke
organ dalam
Definisi Penyakit yang deisebabkan Infeksi akut primer oleh Penyakit virus dayng
oleh dvirus poks, klinis virus varisela zoster disertai keadaan umum
berupa papul-papul, pada yang mnyerang kulit yang buruk, dapat
permukaannya terdapat dan mukosa klinis menyebabkan kematian,
lekukan, berisi masa yang terdapat gejala efloresensinya bersifat
mengandung moluskum konstitusi, kelainan kulit monomorf terutama pada
polimorf, terutama perifer tubuh
berlokasi di bagian
sentral tubuh.
stadium resolusi
- timbul krusta-
krusta, suhu
tubuh menurun,
sikatriks
perdarahan
akibat depresi
hematopoetik
(black variola)
fatal
- Vaksinasi
III. PIODERMA
Definisi : penyakit kulit yang disebabkan oleh Staphylococcus, Streptococcus, atau oleh
keduanya
Pengobatan Umum :
1. Sistemik
Amoksilin : 4x500mg
c. Eritromisin
4x500mg/ hari
d. Sefalosporin
2. Topikal
Kompres terbuka : larutan permanganas kalikus 1/5000, larutan rivanol 1 o/oo dan
yodium povidon 7,5% dilarutkan 10 kali
Impetigo
Gambaran Tidak disertai gejala umum. Tempat predileksi : Dapat disertai demam.
klinis Ketikak, dada, &
Hanya pada anak. punggung. Lokasi menyeluruh
Definisi Radang folikel Radang folikel rambut Ulkus superfisial Radang disekitar
rambut dan sekitarnya. dgn krusta kuku oleh piokokus
Karbunkel : kumpulan diatasnya
furunkel disebabkan infeksi
oleh
Streptococcus
Etiologi Staphylococcu Staphylococcus aerus Streptococcus β Staphylococcus
s aerus hemolitikus aerus dan atau
Streptococcus β
hemolitikus
Folikulitis Profunda :
Gambaran klinis
seperti di atas, hanya
teraba infiltrat di
subkutan.
Komplikasi
IV. DERMATOSIS VESIKOBULOSA KRONIK
Pemfigus : kumpulan penyakit kulit autoimun berbula kronik, menyerang kulit dan
membrana mukosa yang secara histologi ditandai dengan bula interepidemal akibat proses
akantolisisi dan secara imunopatologik ditemukan antibodi terhadap komponen desmosom
pada permukaan keratinosit jenis IgG, baik terikat maupun beredar dalam sirkulasi darah.
Pemfigus
Definisi
Gambaran Keadaan umum Keadaan umum : Umur 40-50 tahun . Varian jinak
klinis penderita buruk. baik pemfigus vulgaris,
Kronik, residif, jarang ditemukan.
60% kasus :lesi di Lesi : sedikit- temporer.
kepala dan rongga berbulanbulan. Tipe Neumann :
mulut berupa Vesikel/bula, skama usia muda,
erosi+krusta Kelainan kulit : dan krusta dan menyerupai
(berbulan2 sblm bercak-bercak sedikit pemfigus vulgaris.
timbul bula eritema berbatas eksudatifpecah
generalisata). tegas, skuama dan erosi. Predileksi : muka,
&krusta di muka, aksila, genitalia
Semua mukosa dapat meyerupai kupu- Predileksi kepala, eksterna, intertrigo
diserang. kupu. muka dada bagian lainya.
atas. Menjalar
Bula berdinding Bula yang kendur. simetrik dan Khas : bula
kendur, mudah mengenai seluruh kendurerosive ge
pecah, pembentukan Letak : muka dan tubuh (bbrp bulan) & proliferatif papilomato
krusta yg bertahan tempat lain. (>>daerah intertriginos
lama di atas kulit yg Eritema menyeluruh
terkelupas. dengan skuama
yang kasar
Nikolskiy sign +
Bula dinding Lesi oral +
Nyeri pada kulit yg kendur jarang +
terkelupas. bau.
Lesi primer :
pustul2 yg bersatu,
meluas ke
perifervegetatif
menutupi daerah
luas di aksila
&perineum.
Mulut : khas
granulomatosa
seperti beledu.
-Pemeriksaan
imunofloresens :
endapan IgG dan C3
-Pemeriksaan
serologi : IgG ↑
Pemfigus
b. Sistemik
-Kotikosteroid
(Prednison/
dexametason)
1-3 mg/kgbb/hari
Klinis berat :
Dexametason im/iv
-Pulsed therapy
Metylprednisolon
sodium suksinat iv
selama 2-3 jam
250-1000mg
-Terapi adjuvan :
Mycofenolat mofetil
(2x1g/ hari),
azatioprin (50-
150mg/hari),
siklofosfomid (50-
100mg/hr),
Immunoglobulin
intravena
Kelainan utama :
vesikel.yg dpt tesusun
asinar/sirsinar
Pemeriksaa -pemeriksaan Histopatologi : celah Histopatologi : bula
n histopatologi: celah subepidermal. subepidermal berisi
penunjang perbatasan derma- neutrofil/eosinofil/keduanya.
epidermal. Bula -Imunofloresensi : IgA
subepidermal, sel granular di puncak -Imunofloresensi : deposi
infiltrat : >>eosinofil papildermis linear igA dan C3 sepanjang
membran basalis dari kulit di
-Imuonologi : perilesi.
imunofloresensi:
endapan IgG dan C3,
tersusun spt pita pada
BMZ
Antihistamin gol.sedatif.
Komplikasi Kematian jarang. - Prognosis baik, umumnya
Remisi spontan sembuh sebelum usia akil
balik.
Mukosa : mulut 90%, konjungtiva Beberapa hari sebelum erupsi : sangat gatal
66% & mukosa lain. Bula tegang, & spt terbakar.
lesi terlihat sbagai erosi.
Kelainan kulit : papulovesikel sangat gatal
Simptom okular : rasa terbaka, dan berkelompok. Lesi polimorf : eritema,
airmata >>, fotofobia, & sekret yg edema, papul, dan bula tegang.
mukoid. simbelfaronkebutaan
Btk intemediate : vesike yg kecil, plakat
Kelainan kulit : bula tegangn di mirip urtikaria, vesikel berkelompok, erosi
inguinal &ekstermitas dpt jg &krusta.
generalisata.
Kasus berat : Semua unsur polimorf.
Definisi Penyakit jamur superfisial yang Penyakit jamur yang bersifat akut atau
kronik, biasanya tidak memberikan subakut, dapat mengenai mulut, vagina, kulit,
keluhan subyektif, berupa bercak kuku, bronki, atau paru. Kadang-kadang dapat
berskuama halus yang berwarna menyebabkan septikemia, endokarditis, atau
putih sampai coklat kehitaman, meningitis.
terutama meliputi badan, ketiak,
lipat paha, lengan, tungkai atas,
leher, muka dan kulit kepala yang
berambut.
c. Vulvovaginitis
Gatal di daerah vulva, rasa panas,
nyeri sesudah miksi, dispaneuria.
Tampak hiperemi di daerah labia
menora, introitis vagina, dan 1/3
bagian bawah vagina, serta terdapat
bercak-bercak putih kekuningan.
Kasus berat : edema dan ulkus-ulkus
yang dangkal pada labia menora dan
sekitar introitis vagina. Terdapat fluor
albus berwarna kekuningan disertai
gumpalan-gumpalan seperti kepala
susu berwarna putih kekuningan.
b. Kandidosis perianal
Maserasi seperti infeksi dermatofit
tipe basah, pruritus ani.
e. Diaper-rash
Sering pada bayi, pada popok yang
selalu basah dan jarang diganti,
menimbulkan dermatitis iritan, gejala
sisa dermatitis oral dan perianal pada
neonatus.
f. Kandidosis granulomatosa
Papul kemerahan tertutup krusta tebal
berwarna kuning kecoklatan dan
melekat erat pada dasarnya. Krusta ini
dapat menimbul seperti tanduk
sepanjang 2 cm.
b. Meningitis
Gejala sama dengan meningitis
tuberkulosis atau karena bakteri lain.
Komplikasi - -
- Tes frei
Terapi Sifilis Primer Kotrimoxazole kombinasi
sulfametoksazol 400mg dengan
Penisilin G Benzatin trimetoprim 80 mg dosis sehari 2x2
Dosis 4,8 juta IU tablet diberikan 1-5 minggu
secara IM (2,4 juta IU)
dan diberikan satu kali
seminggu.
Penisilin G Prokain
dalam akua
Dosis total 6 juta IU,
diberi 0,6 juta IU /hari
secara IM
selama 10 hari.
PAM (Penisilin Prokain +
2% aluminium
monostearat)
Dosis total 4,8 juta IU,
diberikan 1,2 juta IU/kali
2 kali seminggu.
Bila alergi
penisilin,
diberikan:
Tetrasiklin 4 x 500mg
per oral/hari, selama 15
hari atau
Eritromisin stearat 4 x
500mg per oral/hari,
selama 15 hari (wanita
hamil). atau
Doksisiklin 2 x 100mg
per oral/hari, selama 15
hari.
Sifilis Sekunder
Penisilin G Benzatin
Dosis 4,8 juta IU
secara
IM (2,4 juta IU) dan
diberikan satu kali
seminggu.
Penisilin G Prokain
dalam akua
Dosis total 6 juta IU,
diberi 0,6 juta IU /hari
secara IM
selama 10 hari.
PAM (Penisilin Prokain +
2% aluminium
monostearat)
Dosis total 4,8 juta IU,
diberikan 1,2 juta IU/kali
2 kali seminggu.
Bila alergi
penisilin,
diberikan:
Tetrasiklin 4 x 500mg
per oral/hari, selama 15
hari atau
Eritromisin stearat 4 x
500mg per oral/hari,
selama 15 hari (wanita
hamil). Atau Doksisiklin 2
x 100mg per oral/hari,
selama 15 hari.
Sifilis laten
Penisilin G Benzatin
Dosis total 7,2 juta IU
Penisilin G Prokain
dalam akua
Dosis total 12 juta IU (0,6
juta IU/hari)
PAM (Penisilin Prokain +
2% aluminium
monostearat)
Dosis total 7,2 juta IU
(1,2 juta IU/kali, 2
kali seminggu)
Bila alergi
penisilin,
diberikan:
Tetrasiklin 4 x 500mg
per oral/hari, selama 30
hari atau
Eritromisin stearat 4 x
500mg per oral/hari,
selama 30 hari (wanita
hamil). Atau Doksisiklin 2
x 100 mg per oral/hari,
selama 30 hari.
Komplika -
si
Ulkus Molle Ulkus Durum Herpes Genitalis
Pemeriksaan langsung
dari tepi ulkus
tergaung, dibuat Pemeriksaan langsung :
pewarnaan gram, bahan pemeriksaan dari Pemeriksaan langsung : bahan
Pemeriksaan Unna-Pappenhein, ulkus (Reitz serum). Dark pemeriksaan dari ulkus (Reitz
penunjang Wright, atau giemsa. field examination / serum). Dark field
30-50% kasus pewarnaan burry ditemukan examination
ditemukan basil spirokheta / pewarnaan burry ditemukan
berkelompok atau spirokheta
berderet seperti rantai.
Sulfatiazol dosis
pertama 2-4 gram,
dilanjutkan dengan 1 Benzatin benzilpenisilin G Benzatin benzilpenisilin G 2,4
Terapi gram tiap 4 jam 2,4 juta IU intra muskuler, juta IU intra muskuler, dosis
sampai sembuh dosis tunggal tunggal
sempurna (kurang
lebih 10-14 hari)
VII. VAGINAL DISCHARGE
Pemeriksaan - Pap smear: leukosit - Pap smear: leukosit Tes amin (+)
Penunjang PMN >5 PMN>5 Pengecatan gram (clue cell
- Specimen FPU (first - Specimen FPU (first >20%)
pass urine): leukosit pass urine): leukosit
PMN 10 PMN 10
Sistemik : Oral:
Metronidazole 2 gr (dosis tunggal, 7 Ketokonazol 400 mg/hari (5 hari)
hari) atau
Tinidazole 2gr (dosis tunggal) atau
nimorazol 2 gr (dosis tunggal)
Komplikasi Vaginitis, uretritis, bartholinitis, Komplikasi kandidiasis vulvovaginal
skenitis, sistitis jarang terjadi. Chorioamnionitis pada
saat hamil dan syndrome vestibulitis
vulva pernah dilaporkan
VIII. URETRAL DISCHARGE
Gambaran klinis - Discharge uretra: jernih - Nyeri atau gatal pada ujung
sampai sedikit keruh, kemaluan
banyak pada pagi hari - Discharge retra: banyak pada
- BAK sakit pagi hari, makin lama makin
- Meatus eksternus eritem, banyak, mukopurulen
tidak ditemui tanda radang - BAK sakit / perih
- Discharge sedikit (keluar - Tampak mukosa eritem , edem.
bila dimassage)
Px penunjang - Pemeriksaan gram dari - Pemeriksaan gram dari uretral
uretral smear : leukosit smear: leukosit PMN >5
PMN >5 - Specimen FPU (first pass urine):
- Specimen FPU (first pass leukosit pmn 10
urine): leukosit pmn 10
Gambaran Penyakit dimulai dengan papul eritem Lesi berupa makula atau papula eritem dengan
klinis yang kecil, kemudian meluas skuama kekuningan, tampak berminyak.
menjadisebesar gutata, numular, plakat Keadaan umum penderita umumnya tidak
atau lebih luas lagi, ditutupi skuama yang terganggu. Rasa gatal bervariasidari ringan
kasar, berlapis-lapis, putih atau transparan sampai berat.-Predileksi : daerah seborea, yaitu
seperti mika.-Rasa gatal umumnya ringan scalp, dahi, glabela, alis mata, kelopak mata,
sampai sedang, keadaan umum biasanya bibir, lipatan nasolabial, belakang telinga,
tidak terganggu. lubang telinga, aksila, interskapuler, sterna,
areola mammae, inframammae pada wanita,
-Psoriasis dapat mengenai mukosa, sendi umbilikus, inguinal, lipat paha, lipat gluteal, dan
maupun kuku. Pada mukosa berupa anogenital.
geographic tongue; pada sendi berupa -Manifestasi klinis lain dari dermatitis seboroik :
keluhan nyeri, sendi membesar, bersifat Pitiriasis sika, merupakan bentuk dermatitis
poliartikular terutama pada interfalang seboroik yang kering berupaskuama-skuama
distal. Pada kuku penderita dapat halus pada kulit kepala berambut (ketombe).
ditemukankelainan berupa pitting nail, Pitiriasis steatoides/ pitiriasis oleosa merupakan
diskolorasi, leukonikia, onikodistrofi, tipe yang berminyak,kelainan kulit berupa
onikolisis, subungual hyperkeratosis, eritem, papel, dengan skuama yang berminyak,
splinter hemorrhage. kekuningan, dan rambut cenderung rontok. Pada
-Pada psoriasis terdapat tanda yang khas tipe berminyak yang berat, disertai eksudasi dan
yaitu fenomena tetesan lilin dantanda krusta yang tebal, berbau.
Auspitz, sedangkan fenomena Kobner Bila terjadi pada bayi, skuama kuning
hanya 47% yang positif dan terdapat pada kecoklatan dengan debris yang melekat pada
penyakit lain, misalnya liken planus, kulit kepala disebut cradle cap.
vitiligo, dan veruka plana juvenilis. Pada bayi dapat meluas ke seluruh tubuh disebut
penyakit Leiner, biasanya disertai diare dan
-Fenomena tetesan lilin ialah bila pada gangguan pertumbuhan.
lesi yang masih berskuama digoresakan Pada dewasa sering mengenai daerah wajah,
tampak garis putih seperti lilin yang badan, daerah lipatan, bila mengenai hampir
digores. Hal ini disebabkan terdapat seluruh tubuh dapat menyebabkan eritroderma.
perbedaan indeks bias yang timbul
setelah udara memasuki lapisan skuama.
Komplikasi - -
Definisi Penyakit kulit yang belum Kelainan kulit yang ditandai Penyakit kulit yang belum
diketahui penyebabnya, dengan eritema universalis diketahui penyebabnya
dimulai dengan lesi inisial (90%-100%), biasanya disertai ,pada umumnya tanpa
berbentuk eritemadan skuama. Bila eritemanya antara keluhan, kelainan kulit
skuama halus. Kemudian 50%-90% kami menamainya terutama terdiri atas eritema
disusul oleh lesi-lesi yang pre-eritroderma. dan skuama,
lebih kecil dibadan, lengan berkembangnya biasanya
dan paha atas yang tersusun perlahan-lahan,
sesuai dengan lipatan kulit perjalanannya umumnya
dan biasanya menyembuh kronik
dalam waktu 3-8 minggu.
Gambaran Pada umumnya tidak Adanya lesi kulit yang Parapsoriasis gutata
klinis terdapat gejala konstitusi, universalis, berupa makula - bentuk ini terdapat pada
bila ada biasanya ringan eritem disertai skuama. Pada dewasa muda terutama pria
berupa flu-like symptom. eritroderma yang kronik dan relative paling sering
Sebagian penderita umumnya penderita datang ditemukan. Ruam terdiri
mengeluh gatal ringan dalam keadaan kulit atas papul miliar serta
sampai sedang. Penyakit yangberskuama, lentikular, eritema dan
dimulai dengan timbulnya hiperpigmentasi, eritemnya skuama, dapat hemoragik,
lesi kulit berupa makula sendiri tidak begtu jelas. Pada kadang-kadang
eritem dengan skuama alergi obat, kulit akan eritem berkonfluensi, dan
halus (pitiriasiformis) yang pada stadium awal, baru umumnya simetrik.
melekat pada tepi lesi kemudian timbul skuama.- Pada Penyakit ini sembuh
(skuama kolaret). Lesi yang kronik, terdapat edema, spontan tanpa
sering soliter berbentuk likenifikasi dan indurasi. meninggalkan sikatriks.
lonjong atau anular dengan Ektropion dan epifora dapat Tempat pridileksi badan,
diameter kira-kira 3cm, timbul sekunder karena kelainan lengan atas dan paha , tidak
terletak di badan. Lesi periorbital kronik. Dapat terdapat pada kulit
pertama ini disebut sebagai ditemukan keratoderma kepala,muka,dan tangan.
herald patch. Empat sampai palmoplantar lebih dari 80% Bentuk ini biasanya
sepuluhhari kemudian kasus.- Dapat disertai kelainan kronik,tetapi dapat akut dan
timbul lesi-lesi sama yang kuku seperti onikolisis, disebut parapsoriasis gutata
lebih kecil secara serentak, subungual hyperkeratosis, akuta ( penyakit mucha-
garis panjang lesi tersusun splinter hemorrhages, paronikia, habermann). Gambaran
mengikuti garis kulit. Pada Beau's lines, dan kadang-kadang klinisnya mirip varisela,
punggung lesi sejajar costa onikomadesis-Gejala konstitusi kecuali ruam yang telah
sehingga memberikan berupa demam dan menggigil. disebutkan dapat ditemukan
gambaran seperti pohon Penderita dapat merasa sangat vesikel, papulonekrotik dan
cemara. Setelah 3-8 gatal.-Umumnya penyakit krusta jika sembuh
minggu kelainan kulitakan berjalan kronis berbulan-bulan, meninggalkan sikatriks
menghilang secara spontan kecuali bila disebabkanoleh seperti variola,karena itu
dan hampir tidak pernah alergi obat.-Komplikasi : dinamakan pula para
diderita untuk kedua gangguan keseimbangan cairan psoriasis varioliformis akut
kalinya. dan elektrolit, high output atau pitiriasis likenoides et
Predileksi: badan, lengan cardiac failure, infeksi varioliformis akuta.
atas, paha atas (daerah yang sekunder, sepsis, adult
tertutup). respiratory distress syndrome, - Parapsoriasis variegate:
hipolbumin, mortalitas 7% kelainan terdapat pada
badan ,bahu, dan tungkai ,
bentuknya seperti kulit
zebra, terdiri atas skuama
dan eritema yang bergaris
garis
Komplikasi - - -