1.

Generasi ke nol || tahun 1940 || tabung hampa udara || belum ada | plugboard

2. Generasi ke-satu || tahun 1950 || transistor || batch system || punch card

3. Generasi ke-dua || tahun 1960 || Integrated Circuit (IC)/rangkaian terpadu || Multiprogramming,

Multiprocessing, Simultaneous Peripheral Operation On-Line (spooling), Device independence,
Timesharing/Multitasking, Real time system.

4. Generasi ke-tiga || tahun 1970 || Very Large Scale Integrated Circuit (VLSI) || general purpose system

5. Generasi ke-empat || tahun 1970-an - sekarang || CPU,RAM,HDD,Mobo,Power Supply,IDE, Sound

Card, Graphic Card || jaringan komputer, windows, linux,macos,android.

Batch system adalah dimana job-job yang mirip dikumpulkan dan dijalankan secara kelompok kemudian
setelah kelompok yang dijalankan tadi selesai maka secara otomatis kelompok lain dijalankan.

tighly coupled maksudnya ialah sebuah system yang mana hardware dan softwarenya tidak hanya
bersama tetapi juga saling bergantung satu sama lain.

Multiprocessing terbagi atas 2 yaitu :

1. Symmetric multiprocessing

2. Asymmetric multiprocessing

loosely coupled ialah kumpulan prosesor yang tidak menggunakan memori atau clock secara bersama-
sama maksudnya loosely coupled mengurangi ketergantungan suatu kelas yang menggunakan memori
atau clock yang berbeda secara langsung.

1. Pemakaian resource secara bersama-sama.

2. Kecepatan komputasi.

3. Reliabilitas

4. Komunikasi

real time system digunakan jika suatu operasi memerlukan ketepatan waktu dari prosesor atau aliran
data, dan sering digunakan sebagai pengontrol terhadap aplikasi-aplikasi tertentu. istilah real time
adalah kondisi pengoperasian dari suatu sistem perangkat keras dan perangkat lunak yang dibatasi oleh
rentang waktu dan memiliki tenggat waktu

ada 2 bentuk real time system yaitu :

1. Hard real time

2. soft real time

1. Manajemen proses.

2. Manajemen memori utama.

3. Manajemen memori sekunder.

4. Manajemen I/O.

5. Manajemen File.

proses adalah suatu langkah pelaksanaan atau tahapan yang dilakukan secara berulang untuk mencapai
hasil yang diinginkan.

1. Pembuatan atau penghapusan proses yang dibuat oleh user atau sistem.

2. Suspensi dan resume proses.

3. Kelengkapan mekanisme untuk sinkronisasi proses.

4. Kelengkapan mekanisme untuk komunikasi proses.

5. Kelengkapan mekanisme untuk pengendalian deadlock.

1. Menjaga dan memelihara bagian-bagian memori yang sedang digunakan dan dari yang menggunakan.

2. Memutuskan proses-proses mana saja yang harus dipanggil ke memori jika masih ada ruang di
memori.

3. Mengalokasikan dan mendealokasikan ruang memori jika diperlukan.

1. Pengaturan ruang kosong.

2. Alokasi penyimpanan.

3. Penjadwalan disk.