LSP BBPLK
SKEMA SERTIFIKASI KOMPETENSI
BEKASI
PENATAAN RAMBUT
Skema sertifikasi kompetensi Penataan Rambut merupakan sertifikasi Klaster yang dikembangkan oleh
komite skema sertifikasi LSP BBPLK Bekasi. Kemasan kompetensi yang digunakan mengacu pada
SKKNI yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik
Indonesia Nomor : KEP.248/MEN/XII/2008 tentang Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia Sektor Jasa Kegiatan Lainnya Bidang Kecantikan Kulit . Skema sertifikasi ini digunakan untuk
memastikan kompetensi Tenaga Kerja dan sebagai acuan dalam asesmen oleh LSP BBPLK Bekasi dan
asesor kompetensi
1. LATAR BELAKANG
1.1. Diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, yang menuntut kompetensi kerja bagi para calon
pekerjanya yang bisa diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan yang memadai ;
1.2. Amanat PP 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional yang bertujuan ingin mewujudkan pelatihan
kerja yang efektif dan efisien dalam rangka meningkatkan kualitas tenaga kerja melalui pendayagunaan dan
pengoptimalan seluruh sumber daya pelatihan.
1.3. Implementasi Permenakertrans No.8 tahun 2014 tentang pedoman penyelenggaraan pelatihan berbasis
kompetensi, dimana instruktur dan tenaga pelatihan harus memahami alur penyelenggatan PBK;
SKEMA SERTIFIKASI PENATA RAMBUT SS.TTH-01-PTK-2019
1.4. Penjaminan mutu lulusan hasil pelatihan sesuai dengan standar kompetensi kerja dalam rangka penyiapan SDM
yang kompetitif yang salah satunya dipengaruhi oleh kompetensi instruktur di bidang tata rias
3. TUJUAN SERTIFIKASI
3.1. Memastikan dan memelihara kompetensi pada lingkup pekerjaan Penataan Rambut
3.2. Sebagai acuan dalam melaksanakan asesmen oleh LSP BBPLK Bekasi dan Asesor Kompetensi
4. ACUAN NORMATIF
4.1. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
4.2. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian
4.3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional
4.4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2018 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi
4.5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
4.6. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2016 Tentang Sistem
Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional.
4.7. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 03 tahun 2016 tentang pedoman
penyelenggaraan PBK.
4.8. Keputusan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor: KEP.248/MEN/XII/2008 tentang
Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Jasa Kegiatan Lainnya Bidang Kecantikan
Kulit.
4.9. Peraturan Badan Nasional Sertifikasi Profesi Nomor : 1/BNSP/III/2014 tentang Pedoman Persyaratan Umum
Lembaga Sertifikasi Profesi
4.10. Peraturan Badan Nasional Sertifikasi Profesi Nomor : 4/BNSP/VII/2014 tentang Pedoman Pengembangan Dan
Pemeliharaan Skema Sertifikasi
2
SKEMA SERTIFIKASI PENATA RAMBUT SS.TTH-01-PTK-2019
8. BIAYA SERTIFIKASI
8.1. Standar biaya sertifikasi mencakup asesmen, RCC, dan administrasi
8.2. Biaya sertifikasi :
Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah rupiah), biaya dibayar langsung oleh asesi, atau pihak instansi asesi / pemohon
yang menanggungnya.
8.3. Biaya sertifikasi belum termasuk biaya akomodasi dan transportasi asesi yang merupakan beban masing - masing
peserta asesmen
9. PROSES SERTIFIKASI
9.1 Persyaratan Pendaftaran
9.1.1 Pemohon memahami proses Asesmen Klaster Penata Rambut ini yang mencakup persyaratan dan ruang
lingkup sertifikasi, penjelasan proses penilaian, hak pemohon, biaya sertifikasi dan kewajiban pemegang
sertifikat
9.1.2 Pemohon mengisi formulir Permohonan Sertifikasi (APL 01) yang dilengkapi dengan bukti :
a. Foto copy KTP atau identitas diri yang masih berlaku
b. Foto copy sertifikat pelatihan tata rias
c. Pas foto ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar dengan latar belakang biru/merah
d. Ijazah terakhir 1 lembar
9.1.3 Pemohon mengisi formulir Asesmen Mandiri (APL 02) dan dilengkapi dengan bukti-bukti pendukung
9.1.4 Pemohon telah memenuhi persyaratan dasar sertifikasi yang telah ditetapkan
9.1.5 Pemohon menyatakan setuju untuk memenuhi persyaratan sertifikasi dan memberikan setiap informasi
yang diperlukan untuk penilaian
9.1.6 LSP BBPLK Bekasi menelaah berkas pendaftaran untuk konfirmasi bahwa pemohon sertifikasi memenuhi
persyaratan yang ditetapkan dalam skema sertifikasi
3
SKEMA SERTIFIKASI PENATA RAMBUT SS.TTH-01-PTK-2019
9.2.4. Asesor menjelaskan, membahas dan mennyepakati rincian rencana asesmen dan proses asesmen
dengan Peserta Sertifikasi
9.2.5. Asesor melakukan pengkajian dan evaluasi kecukupan bukti dari dokumen pendukung yang disampaikan
pada lampiran dokumen Asesmen Mandiri APL-02, untuk memastikan bahwa bukti tersebut
mencerminkan bukti yang diperlukan
9.2.6. Hasil proses asesmen yang telah memenuhi aturan bukti direkomendasikan Kompeten dan yang belum
memenuhi aturan bukti direkomendasikan untuk mengikuti proses lanjut ke proses uji kompetensi
4
SKEMA SERTIFIKASI PENATA RAMBUT SS.TTH-01-PTK-2019
9.9 Banding
9.9.1 Asesi dapat mengajukan banding atau keluhan terhadap hasil dan/atau proses sertifikasi dengan mengisi
Form Banding Asesmen.
9.9.2 Setiap adanya banding dan keluhan yang diterima LSP akan diidentifikasi, diverifikasi, dievaluasi dan
diberikan rekomendasi sesuai dengan SOP Penanganan Banding dan Keluhan yang telah ditetapkan oleh
LSP BBPLK Bekasi.