3. Jelaskan bagaimana umumnya rute pemberian anestesi umum dan pertimbangan dosis
pemberian anestesi umum
4. Jelaskan
A. 4 stadium anestesi dan ciri-ciri utama yang harus diperhatikan dalam tiap stadium.
B. Stadium berapa yang igin dicapai jika ingin melakukan pembedahan dan mengapa stadium
tersebut?
5. Dahulu, gas N20 digunakan ketika proses persalinan. Bagaimana pengaturan anestesi ini?
Mengapa saat ini sudah tidak digunakan lagi?
Namun anestesi ini masih digunakan sebagai penunjang. Bagaimana komposisinya dan sebutkan
salah satu anestesi umum yang menggunakan N2O sebagai penunjang!
6. Eter merupakan anestesi umum yang sudah tidak digunakan lagi pada manusia. Jelaskan
alasannya!
7. Ketamin saat ini digunakan luas sebagai anstesi umum. Sebutkan kelebihan dan kekurangan
anestesi ini!
8. Pada penggunaan obat anestesi umum seringkali dilakukan medikasi preanestetik. Jelaskan
A. Tujuan medikasi praanestetik
B. Sebutkan 4 golongan obat yang digunakan sebagai medikasi praanestetik dan 1 contoh
obatnya
11. Jelaskan mengapa pemberian anestesi lokal dikombinasi dengan obat vasokonstriksi! Dan
sebutkan obat vasokonstriksi yang digunakan serta dosisnya!
12. Buatlah dengan skema, pembagian golongan obat hingga contoh obat untuk “acid peptic
disease”
13. Jelaskan mekanisme kerja : 1)Antasida. 2) Antagonis Reseptor H2. 3) Penghambat Pompa
Proton
14. Jelaskan mengenai obat pencahar 1) mekanisme kerja secara umum. 2)Klasifikasi obat
pencahar, mekanisme kerja dan contoh obat (dengan bagan)
15. Tuliskan mengenai obat-obat antidiare (dengan bagan) dan obat anti emetik (dengan bagan)