Definisi Impaksi Gigi
Definisi Impaksi Gigi
Impaksi gigi merupakan keadaan dimana gigi tidak mengalami erupsi ke lengkung
rahang dalam jangka waktu yang diharapkan.
Impaksi biasanya dapat diartikan untuk gigi yang erupsinya oleh sesuatu sebab
terhalang, sehingga gigi tersebut tidak dapat keluar dengan sempurna mencapai
oklusi yang normal didalam deretan susunan gigi geligi.
Gigi impaksi umumnya terjadi dikarenakan panjang dan ruang lengkung gigi tempat
erupsi yang tidak adekuat (total panjang lengkung tulang alveolar lebih kecil dari
total panjang dari lengkungan gigi)
Adapun etiologi lainnya yaitu:
o Adanya crowding gigi yang berdekatan
o Gigi tertutup oleh tulang yang padat
o Adanya jaringan lunak yang eksesif
o Kelainan Genetik/sistemik
Endocrine deficiencies, (hypothyroidism and hypopituitarism), febrile
diseases, Down syndrome, cleidocranial
dysplasia
INSIDENSI IMPAKSI GIGI
Gigi M3 adalah gigi yang paling akhir erupsi dalam rongga mulut, yaitu pada usia 20-
24 tahun. Keadaan ini menyebabkan gigi M3 lebih sering mengalami impaksi
dibandingkan gigi yang lain karena seringkali tidak tersedia ruangan yang cukup bagi
gigi untuk erupsi.
Caninus RA:
o umumnya terjadi karena crowding
o ruangan tidak adekuat bagi caninus untuk erupsi setelah erupsinya Insisif 2
dan premolar 1
Premolar RB
o Tidak cukupnya ruangan bagi gigi untuk erupsi setelah erupsinya molar dan
caninus RB
Impaksi pada gigi insisif dan molar 1 sangat jarang terjadi
Impaksi pada gigi permanen relatif umum ditemukan, namun untuk gigi sulung
jarang terjadi.
Impaksi gigi sulung umumnya terjadi pada gigi molar mandibular
primary tooth impaction is usually associated with defects in the development and
eruption of the permanent successor, suggesting the need for long-term follow-up
PREVALENSI IMPAKSI
o Myberg à Bedasarkan pemeriksaan pada lebih dari 6.000 Anak-anak sekolah
Swedia, ditemukan bahwa impaksi gigi selain molar ketiga memiliki
prevalensi sebesar 5,4 %
o Dachi and Howell à insidensi terjadinya impaksi gigi kaninus RA sebesar
0,92% dan gigi non molar 3 lainnya adalah 0,38%
o Grondahl à impaksi selain molar 3 ditemukan sebanyak 25 kasus pada 1.418
wanita. Urutan insidensi yang paling sering terjadi:
1. Molar 3 ra & rb
2. Caninus ra
3. Premolar rb
4. Premolar ra
5. Molar 2 ra