Anda di halaman 1dari 7

RTR KSK

TUJUAN

KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN


EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI
Perumusan tujuan Perumusan tujuan Perumusan tujuan Perumusan tujuan
difokuskan pada difokuskan pada difokuskan pada difokuskan pada
perwujudan perlindungan perwujudan perwujudan kawasan yang perwujudan perlindungan
dan pengelolaan pengembangan kawasan mempunyai nilai strategis dan pengelolaan
lingkungan serta yang memiliki nilai sejarah, pendayagunaan sumber lingkungan serta
konservasi sumber daya ilmu pengetahuan, daya alam dan/atau konservasi sumber daya
alam yang berkelanjutan pendidikan dan penelitian, pengembangan teknologi alam yang berkelanjutan
pada jangka panjang. agama, dan/atau tinggi. pada jangka panjang.
kebudayaan.

KEBIJAKAN
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI
Kebijakan disusun sebagai kebijakan terkait denga kebijakan perlindungan
arah tindakan dalam pemanfaatan sumber daya dan pengelolaan sumber
rangka mencapai tujuan. alam; daya alam dan lingkungan
yang berkelanjutan;
kebijakan terhadap kebijakan terkait
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

pelestarian nilai-nilai pengelolaan lingkungan kebijakan pelestarian dan


keunikan budaya lokal yang berkelanjutan di konservasi terhadap
sebagai potensi kawasan; sekitar lokasi pemanfaatan sumber daya alam
sumber daya alam; keanekaragaman hayati
kebijakan terkait dengan yang tidak terbarukan;
kawasan dan/atau objek kebijakan penerapan dan dan/atau
warisan budaya yang pengembangan teknologi;
harus dilindungi dan  kebijakan pembangunan
dilestarikan; kebijakan peruntukan sistem jaringan prasarana
lokasi pembangunan dan sarana kawasan.
kebijakan pelestarian teknologi;
komunitas adat yang
memiliki keunikan lokal; kebijakan untuk
dan/atau mendorong efektifitas
pengembangan teknologi;
kebijakan terkait dengan
penetapan jenis dan kebijakan pengembangan
standar pelayanan teknologi ramah
minimum kawasan. lingkungan;

kebijakan pengelolaan dan


pendayagunaan teknologi;
dan/atau

kebijakan pembangunan
sistem jaringan prasarana
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

dan sarana kawasan sesuai


standar pelayanan minimal
yang ditetapkan.

STRATEGI
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI
1. arahan 1. arahan penetapan 1. arahan penetapan 1. arahan perlindungan
pengembangan kawasan dan/atau batas pemanfaatan terhadap tata guna air,
perekonomian; objek warisan budaya sumber daya alam; keseimbangan iklim
yang harus dilindungi makro dan ekosistem
2. arahan sistem pusat dan dilestarikan; 2. arahan penetapan kawasan;
kegiatan ekonomi; jenis sumber daya alam
2. arahan penetapan yang akan 2.  arahan tempat
3. arahan penetapan wujud perlindungan dimanfaatkan; perlindungan
jenis kegiatan yang kawasan dan/atau keanekaragaman hayati;
akan dikembangkan objek warisan budaya; 3.  arahan penetapan
pada kawasan perkiraan kapasitas 3. arahan peningkatan
ekonomi; 3. arahan sumber daya alam kualitas lingkungan
pengembangan dan sampai akhir tahun hidup;
4. arahan penyediaan penyediaan perencanaan;
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

permukiman para permukiman 4. arahan penetapan 4. arahan pengendalian


pekerja; berdasarkan pola kawasan perlindungan di pengembangan
permukiman tradisional sekitar lokasi prasarana dan sarana di
5. arahan penyediaan dan keunikan adat pemanfaatan sumber kawasan inti dan
prasarana dan sarana istiadat masyarakat; daya alam; penyangga yang dapat
lingkungan (fasilitas memicu perkembangan
olah raga, sistem 4. arahan pola 5. arahan penetapan kegiatan budi daya yang
penyediaan air minum, penataan kawasan adat teknologi pemanfaatan tidak sesuai dengan
drainase, dan budaya; sumber daya alam; fungsi kawasan;
persampahan, dan air dan/atau
limbah); 5. arahan penyediaan 6. arahan pengelolaan
prasarana dan sarana limbah hasil 5. arahan penyediaan
6. arahan penyediaan lingkungan penunjang pemanfaatan sumber prasarana dan sarana
sistem jaringan energi kegiatan kebudayaan daya alam; minimum berbasis
dan kelistrikan; dan sosial (sistem mitigasi bencana.
penyediaan air minum, 7. arahan penetapan
7. arahan penyediaan drainase, persampahan, pengelolaan lingkungan
sistem jaringan dan air limbah); pada saat persiapan,
telekomunikasi; pelaksanaan, dan pasca
6. arahan penyediaan pemanfaatan sumber
8. arahan penyediaan sistem jaringan energi daya alam;
sistem jaringan dan kelistrikan;
transportasi 8. arahan perbaikan
terintegrasi; 7. arahan penyediaan kondisi kualitas
sistem jaringan kesejahteraan sosial,
9. arahan penyediaan telekomunikasi; budaya, dan ekonomi
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

sistem jaringan sumber 8. arahan penyediaan masyarakat di sekitar


daya air; sistem jaringan lokasi pemanfaatan
transportasi sumber daya alam;
10. arahan mitigasi terintegrasi;
bencana pada kawasan 9. arahan penetapan
rawan bencana 9. arahan penyediaan teknologi yang harus
alam;dan/atau sistem jaringan sumber dilindungi sesuai
daya air; persyaratan teknis;
11. arahan
pengembangan 10. arahan mitigasi 10. arahan peruntukan
kawasan inti dan bencana pada kawasan lokasi pembangunan
penyangga kawasan. rawan bencana alam; teknologi;
dan/atau
11. arahan penetapan
11. arahan jenis kegiatan terkait
pengembangan kawasan penelitian dan
inti dan penyangga pengembangan
kawasan. teknologi;

12. arahan pengendalian


sistem jaringan
prasarana utama yang
berpotensi mengganggu
operasionalisasi
teknologi tinggi;
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

13. arahan pengendalian


sistem pusat pelayanan
yang berpotensi
mengganggu
operasionalisasi
teknologi tinggi;

14. arahan penyediaan


prasarana dan sarana
lingkungan penunjang
kegiatan kawasan
(sistem penyediaan air
minum, drainase,
persampahan, dan air
limbah);

15. arahan mitigasi


bencana pada kawasan
rawan bencana alam;
dan/atau

16. arahan
pengembangan
kawasan inti dan
penyangga kawasan.
KEPENTINGAN PERTUMBUHAN KEPENTINGAN SOSIAL DAN KEPENTINGAN KEPENTINGAN FUNGSI DAN
EKONOMI BUDAYA PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA DUKUNG LINGKUNGAN
DAYA ALAM DAN/ATAU HIDUP
PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
TINGGI

Anda mungkin juga menyukai