Anda di halaman 1dari 5

FORMULA PANGAN MAKANAN

DISUSUN OLEH :

NAMA : AHMAD FAWAZ

NIM : P07131117040

PRODI/KELAS : DIV GIZI B

POLTEKKES KEMENKES MATARAM


JURUSAN GIZI
A. LATAR BELAKANG

Tempe memang enak, murah, dan serba guna. Manfaat tempe untuk
kesehatan juga berlimpah. Mulai dari meningkatkan fungsi otak, membuat Anda
lebih kenyang, menurunkan kolesterol, dan sebagainya. Makanan tradisional yang
kerap tersedia di meja makan keluarga Indonesia ini tak hanya
mengandung protein , tapi juga zat-zat penting lainnya yang baik untuk tubuh.
Berkat kandungan nutrisi inilah, khasiat tempe perlu Anda pertimbangkan.

Kandungan nutrisi dalam tempe

Tempe kaya akan protein, vitamin, dan mineral. Dalam setiap 84 gram tempe
terkandung nutrisi-nutrisi berikut ini: 

 Kalori: 162.
 Lemak total: 9 gram.
 Karbohidrat: 9 gram.
 Protein: 15 gram. Kandungan ini lebih tinggi dari tahu yang menawarkan 6
gram protein dalam 84 gramnya.
 Sodium: 9 miligram.
 Isoflavon.
 Beragam mineral, seperti zat besi, kalsium, magnesium, fosforus, serta
mangan.
 Berbagai vitamin, seperti vitamin B2 (riboflavin), B3 (niasin), serta B12.

Ketela pohon atau ubi kayu merupakan tanaman perdu. Ketela pohon berasal dari benua
Amerika, tepatnya dari Brasil. Penyebarannya hampir ke seluruh dunia, antara lain Afrika,
Madagaskar, India, dan Tiongkok. Tanaman ini masuk ke Indonesia pada tahun 1852. Ketela
pohon berkembang di negara- negara yang terkenal dengan wilayah pertaniannya. (Purwono :
2009)

Singkong ( manihot utilissima )disebut juga ubi kayu atau ketela pohon. Singkong
merupakan bahan baku berbagai produk industri seperti industri makanan farmasi, teksil dan
lain-lain. Industri dari singkong cukup beragam mulai dari makanan tradisional seperti getuk,
timus, kripik, gemblong, dan berbagai jenis makanan lain yang memerlukan proses lebih lajut.
Dalam industri makanan, pengolahan singkong dapat digolongkan menjadi tiga yaitu hasil
fermentasi singkong ( tape/peuyem ), singkong yang dikeringkan ( gaplek ) dan tepung singkong
atau tepung tapioka. ( Direktorat Jenderal Bina Pengolahan Dan Pemasaran Hasil Pertanian :
2005 ) Ubi kayu memiliki potensi bagi pengembangan agrobisnis dikarenakan ubi kayu sebagai
bahan produk pangan yang bersifat viskoelastis pada produk yang dihasilkan. ( Isti Handayani :
2008 )
B. Sasaran
Sasaran untuk produk ini adalah anak anak, karna mengandung protein yang tinggi
C. Keunggulan produk
Keunggulan produk :
a. Rasanya enak
b. Gurih
c. Mengandung energii dan protein tinggi
D. Bahan dan Alat
Bahan :
1. Tempe 200gr
2. Singkong 150 gr
3. Telur 2 butir
4. Tepung terigu 3 sdm
5. Tepung panir ¼ kg
6. Bawang merah 3 siung
7. Bawang putih 3 siung
8. Daun bawang 5 gr
9. Ketumbar 1gr

Alat :
1. Dandang
2. Pisau
3. Ulekan
4. Wajan
5. Mangkok
6. Talenan
E. Diagram alir proses pembuatan
1. Kupas singkong hingga bersih, lalu kukus hingga matang . tumbuk hingga halus
2. Tumbuk tempe hingga halus
3. Haluskan bawang merah dan bawang putih. Ketumbar dan daun bawang
4. Campur semua bahan, aduk hingga merata
5. Tuang 1 butir telur kedalam adonan, aduk hingga merata
6. Siapkan tepung panir dan 1 telur sebagai pelapis
7. Cetak adonan, celupkan ke telur lalu masukan kedalam tepung panir, ratakan
8. Goreng adonan hingga kecoklatan
F. Nilai gizi

Nama Produk Nilai gizi


Tempe Naget energi protein lemak karbohidrat
Singkong 908 63 27 107

G. Dokumentasi

Persiapan bahan

Daun bawang Ketumbar Singkong

Bawang merah dan putih Tepung Panir telur

Tepung terigu Tempe


Pengolahan

Penyajian

Anda mungkin juga menyukai