Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN

HASIL PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR 2

Disusun oleh :

1. Imam Achmad Zein ( 6417500057 )

2. Riski Imani

3. Indra aji julianto

4. Firman Nafiardi

TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL
2018
DAFTAR ISI

Halaman persetujuan ...............................................................................................1

Daftar gambar ..........................................................................................................2

Bab 1 pendahuluan .................................................................................................3

1.1 latar belakang ............................................................................................3


1.2 tujuan dan manfaat kegiatan praktek...........................................................3

Bab 2 landasan teori ................................................................................................4

2.1 messi gerinda .............................................................................................4

2.2 mesin bubut ................................................................................................4

2.3 mesin skrap ................................................................................................4

2.4 mesin frais ..................................................................................................4

2.5 mesin tap ....................................................................................................4

Bab 3 kegiatan praktikum .......................................................................................5

3,1 persiapan praktikum ...................................................................................5

3,2 mesin yang di gunakan dan spesifikasii .....................................................5

3.3 proses permesinan ......................................................................................5

3.4 langkah langkah pengerjaa .........................................................................5

3.5 waktu pengerjaan dan energi listrik yang di gunakan ................................5

3.6 biyaya pengerjaan dan analisis ...................................................................5

3.7 kendala yang di temui pada saat praktikum ...............................................5

Bab 5 kesimpulan dan saran ....................................................................................6

Daftar pustaka .........................................................................................................7


Lampiran .................................................................................................................8

DAFTAR GAMBAR

MESIN BUBUT .....................................................................................................................2

MESIN SKRRAP ...................................................................................................................3

MESIN FRAIS .......................................................................................................................4

MESIN GERINDA .................................................................................................................5

ULIR ....................................................................................................................................5
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan praktek proses manufaktur 2 telah di setujui dan di sahkan

pada :

Hari :

Tanggal :

Di setujui dan di sahkan oleh :

Pembimbing praktek Dosen pembimbing

( ) ( irfan santosa S.T.M.T )


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan mendorong terciptanya alat guna


mempermudah kehidupan manusia. Salah satunya pembuatan mur dan
baut menggunakan mesin bubut digunakan untuk membentuk mur dan
baut dengan menyayat, dengan gerak utama berputar. Dibidang industri,
keadaan mesin bubut sangat berperan, terutama didalam industri
permesinan. Misalnya dalam industri otomotif, terutama pembuatan baut,
roda gigi poros, tromol dan lain sebagainya

Mur dan baut adalah salah satu komponen pengikat, banyak


digunakan industri mekanik, listrik, kimia dan konstruksi. Baut dan mur
pada umumnya selalu digunakan pada saat kondisi kerja berbeda,
pemilihan bahan material baut pada umumnya terbuat dari karbon dan
bahan stainless steel.

1.2 Tujuan Dan Manfaat Kegiatan Praktik

Tujuan praktik ini adalah membuat mur dan baut dari alimunium,
dengan ukuran yag sudah ditentukan sebelumnya. Dengan 4 orang yang
mengerjakan mur dan baut saling berganti menyayat mengebor
menggunakan mesin bubut.

Manfaatnya kita mengerti pembuatan baut dari pemotongan bahan


atau benda kerja dan pembentukan mur dan baut dari kepala baut, beserta
ulirnya.
BAB 11

LANDASAN TEORI

2.1 Mesin Bubut

Mesin bubut adalah perkakas yang digunakan untuk memotong


benda yang diputar, bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan
benda kerja yang sayatanya dilakukan dengan cara memutar benda kerja
kemudian dikenakan pahat yang bergerak. Adapun bagian bagian
utamanya :

1. Kepala Lepas
2. Kepala Tetap
3. Eratan
4. Alas Mesin

2.2 Mesin Sekrap

Mesin sekrap merupakan mesin perkakas yang digunakan untuk


membentuk benda kerja dengan cara menyayat benda kerja dengan
menggunakan pahat bergerak lurus bolak balik. Berikut bagian bagian
mesin sekrap :

1. Meja Mesin
2. Eretan
3. Peluncur Pahat
4. Lengan ( Ram )
5. Tempat Pahat

Cara kerja mesin sekrap lengan kuat, gerak utama mesin sekrap
lengan kuat berasal dari suatu motor listrik yang memutarkan roda gigi
bertingkat melalui sabuk ( belt ) selanjutnya roda gigi bertingkat memutar
roda gigi antara diubah menjadi gerak bolak balik Ram melalui engkol
berayun.

2.3 Mesin Frais

Mesin frais adalah sejenis mesin dari logam dengan gerakan utama
alat potongnya berputar.jenis pekerjaan yang dapat dikerjakan dengan
mesin frais adalah:

1. Permukaan rata dan datar


2. Permukaan siku dan sejajar
3. Beralur dan berbentuk
4. Roda gigi
5. Benda benda persegi

Adapun jenis jenisnya yaitu:mesin frais horisontal, mesin frais


fertikal, mesin frais universal, pada setiap mesin frais pun ada kegunaan
masing masing.

2.4 Mesin Gerinda

Gerinda adalah suatu alat ekonimis untuk menghasilkan bahan


dasar benda kerja dengan permukaan kasar maupun permukaan halus.
Prinsip kerja mesin gerinda adalah batu gerinda berputar bersentuhan
dengan benda kerja sehingga terjadi pengikisan, penajaman, pengasahan,
pemolesan, maupun pemotongan.

2.5 Teori Ulir

Ulir/drat secara umum digunakan untuk mengikatkan atau


mengencangkan beberapa bagian benda. Namun selain itu ulir juga bisa
digunakan untuk menggerakan.

Adapun jenis ulir, hampir semua baut dan mur pengikat memiliki
drat yang berbentuk segitiga, namun begitu masih ada bentuk lainnya.
BAB 11

KEGIATAN PRATIKUM

3.1 Persiapan Pratikum

Pada saat akan melakukan kegiatan pratikum kita mempersiapkan


alat, benda kerja, dan kelengkapan seperti kaca mata maupun sapu tangan
agar saat pengerjaan meminumalisir kecelakaan. Alat yang digunakan
adalah gergajih jangka sorong dan mesin bubut juga alumunimu yang
menjadi benda kerja pratikum

3.2 Mesin Bubut Dan Spesefikasinya

Mesin Bubut (Lathe machine) adalah perkakas yang digunakan untuk


memotong benda yang diputar. Bubut sendiri suatu proses pemakanan benda yang
sayatannya dilakukan dengan cara memutar benda kerja yang dikenakan pada
pahat yang digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda
kerja. Gerakan putar dari benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan
translasi dari pahat disebut gerak umpan.

Dengan mengatur kecepatan rotasi benda kerja dan kecepatan translasi pahat
sehingga diperoleh berbagai macam ulir dengan ukuran berbeda. Hal ini dapat
dilakukan dengan jalan menukar roda gigi translasi yang menghubungkan poros
spindel dengan poros ulir.

Roda gigi disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan ulir.
Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi mulai dari jumlah
15 sampai jumlah gigi maksimum 127. Roda gigi penukar dengan jumlah 127
mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir
inci. Baca juga Mesin Stone Crusher.
Fungsi utama mesin bubut konvensional adalah untuk
membuat/memproduksi benda-benda berpenampang silindris, misalnya poros
lurus, poros bertingkat, poros tirus, poros beralur,poros berulir dan berbagai
bentuk bidang permukaan silindris lainnya misalnya anak buah catur. Sebenarnya
cara kerja dan fungsi mesin bubut Universal tidak beda jauh dengan konvensional
hanya saja disebut Universal karna lebih banyak model yang bisa dikerjakan oleh
mesin ini.

3.3 Proses Permesinan Dan Langkah-Langkah Pengerjaan

1. Pemotongan Alumunium

Langkah yang pertama adalah pemotongan benda kerja dengan


panjang baut 10 cm dan bahan untuk mur adalah 6 cm dengan bahan
alumunium

2. Penyayatan Mur Dan Baut

Setelah itu mur dan baut langsung sayat menggunakan mesin


bubut, dengan kepala baut yang berukuran 25 mm dan panjang kepala baut
14 mm. Yang kedua membuat mur dengan panjang yang sama dengan
kepala baut dengan diameter lubang 11 cm.

3. Finishing

Pengikiran baut agar menjadi ulir, dan pemotongan mur dan baut
dari sisa pengerjaan sebelumnya. Tapi sayangnya bahan alumunium yang
digunakan kualitasnya kurang baik banyak pori-pori ditengahnya.

3.4 Waktu Pengerjaan

Waktu pengerjaan itu sendiri memakan waktu yang cukup lama


berkisar antara 4 sampai 6 jam waktu tersebut di bagi di beberapa hari
3.5 Energi listrik yang di gunakan

Untuk saat ini energi listrik yang di gunakan lumayan besar di


karenakan waktu pengerjaaan yang cukup memakan banyak waktu .

3.6 Biyaya pengerjaan serta analisis

Untuk biyayanya itu sendiri dari kelompok kita memakan biaya

berkisar 30 sampai 40 ribu

NO KEGIATAN WAKTU KETERANGAN


1 Pemotongan benda kerja 10 menit Benda kerrja di potong
dengan ukuran 100 mm
dan untuk baut 50 mm
2 Penyentelan pahat baut 3 menit Agar pahat yang di
gunakan senter
3 Pembubutan pada benda kerja 200 menit Benda kerja dengan bahan
alumunium di bubut
cengan job shet yang telah
di tentukan
4 Pembuatan ulir mur dan baut 30 menit Membuat ulir dan mur
mengguunakan mesin tap
dengan ukuran 1,75
5 Pembuatan kepala baut dan 45 menit Kikis kepala baut dan mur
kepala mur menggunakan mesin
gerinda

3.7 kendala yang di temui pada saat praktikum

1. kurangnya buku panduan pada saat praktek di langsungkan .


2. waktu yang sangat sedikit .

3. peralatan nya kurang lengkap ( alat maupun bahan )

Daftar pustaka
https://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_bubut

https://www.klikteknik.com/blog/cara-menggunakan-tap-dan-snai.html

https://www.pusat-lingkaran.blogspot.com/2016/09/pengertia-mesin-sekrap-
bagian-utama-dan.html

https://www.perkakasku.com/etalase-mesin-gerinda-tangan-msnmgrmgt

Lampiran

1 . potong benda kerja sesuai ukuran


2. kemudian kita bubut perlahan lahan sesuai ukuran yang di tentukan

3 . ukur kepala baut untuk selanjutnya di potong menjadi dua sebagai

Pasangan dari baud itu sendiri ( mur )

4. Bor mur untuk mempermudah membuat ulir dalamnya


5. Buat ulir dalam dan luar

6. Kikir kepalabaut dan mur untuk mendapatkan hasil persegi enam

GAMBAR HASIL UNTUK MUR DAN BAUT

Anda mungkin juga menyukai