Krisis ekonomi global adalah peristiwa dimana seluruh sektor ekonomi pasar dunia mengalami keruntuhan/degresi dan mempengaruhi sektor lainnya diseluruh dunia. krisis ekonomi global terjadi karena permasalahan ekonomi pasar diseluruh dunia yang tidak dapat dihindarkan kareta kebangkrutan maupun adanya situasi ekonomi yang tidak terkendali. sektor yang terkena imbasan krisis ekonomi global adalah seluruh sektor bidang kehidupan. namun, yang paling tampak gelajanya adalah sektor bidang ekonomi dari terkecil hingga terbesar. sebagai contoh bahwa negara adidaya yang memegang kendali ekonomi pasar dunia yang mengalami keruntuhan besar dari sektor ekonominya. cara mengatasi permasalahan krisis ekonomi bagi masyarakat adalah lebih selektif dalam memenuhi kebutuhan dan bersikap kooperatif bersama pemerintah dan sebaliknya dari pemerintah untuk lebih sigap dalam situasi masyarakat. Dampak krisis keuangan global di tiap negara akan berbeda, karena sangat bergantung pada kebijakan yang diambil dan fundamental ekonomi negara yang bersangkutan. Besarnya dampak krisis telah menyebabkan adanya koreksi proyeksi tingkat pertumbuhan ekonomi berbagai negara dan dunia. Perekonomian Amerika Serikat diprediksikan akan melemah. Dengan demikian, negara-negara di kawasan Eropa dan Asia Pasifik akan melemah pula. Krisis ekonomi yang sedang dialami oleh beberapa negara besar di dunia diantaranya AS secara tidak langsung mempengaruhi perekonomian di Indonesia. Maka dari itu pemerintah harus waspada dan antisipatif, karena resesi ekonomi AS kemungkinan semakin parah sehingga bisa berdampak hebat terhadap kehidupan ekonomi di dalam negeri. Dalam bidang perdagangan dan industri, pelemahan permintaan dunia sebagai dampak krisis ekonomi global akan berdampak terhadap penurunan volume perdagangan dunia. Neraca Perdagangan Indonesia juga mengalami penurunan karena peningkatan ekspor lebih rendah dibandingkan dengan peningkatan impor, sebagai efek dari melemahnya permintaan global.