ANALISIS SITE N

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno Pencapaian

Analisis Aksibilitas

N
RS. HAJI
Pencapaian ke Tapak adalah melalui jalan raya besar

HARTO
didepan tapak yaitu di jl.Dr.Ir.H.Soekarno. Akses masuk

H
kedalam tapak sendiri sudah terdapat gerbang yang

A
RUKO

R
menjadi akses pintu masuk keluar tapak. Adapun alat

TO

NO
transportasi yang bisa melewati tapak ini antara lain adalah

N
O
angkotan umum, mobil, dan sepeda motor. Selain itu tapak

TELKOM
ini berada dikawasan yang sedang berkembang yang

TE
JI KO
A dapat menimbulkan kemacetan, sehingga perletakan RS. HAJI

LK
.H RU entrance yang benar sangat diperlukan agar tidak

O
RS

M
menimbulkan dampak buruk pada area sekitarnya. SITE

Adapun beberapa fasilitas umum yang dapat dijangkau

SITE dari tapak dengan berjalan khaki.
I 1. Ruko : terdapat fasilitas umum seperti Bank Center,
AJ

DI
.H Indomaret yang dapat diakses dengan

NA
RS berjalan khaki selama 2-5 menit dari tapak.

DINAS
NA
2. Sentra kuliner : dapat diakses dengan berjalan SAMPOERNA
ER khaki selama 2-5 menit dari tapak.
PO
M
SA 3. Rumah sakit : dapat diakses selama 3-5 menit dari
tapak dengnan kendaraan.
Site ini berada pada Jl. Dr. Ir. H. Soekarno. Site ini
mempunyai bentuk Trapesium seluas 9461 m2. Site
ini menghadap ke arah Timur. Site ini juga telah
dibatasi dengan pertokoan, gedung swasta, dan Pencapaian
rumah sakit Sintesis Aksibilitas
1
Pola Pencapaian Melingkar
Dimensi Dimensi N
Akses pencapaian lingkaran dilakukan
Analisis Dimensi Sintesis Dimensi

ekarno
untuk menghidari cross secara langsung
Keterangan
Ÿ Lahan berukuran 9461m2 ini setelah di tentukan bagian antara kendaraan yang berasal dari arah
KDB = max 50% selatan, sehingga kendaraan yang keluar Arus Jl.Dr.Ir.H.Soekarno

Jl. Dr. Ir. H. So

KDB & KDH nya maka zoning yang dapat dilakukan
KDH = min10% bisa melihat kendaraan dari arah selatan
KLB = 3,5 lantai N adalah seper gambar dibawah ini. Pintu Keluar
terlebih dahulu saat akan keluar dari tapak.
Kelemahan dari sintesis ini adalah
ekarno

Kelebihan :
92,5m 1 efektifitas waktu tempuh yang lebih banyak
Pintu Masuk
- KDB lebih luas
N
ekarno

-memaximalkan ruang ketika keluar dari tapak.

Jl. Dr. Ir. H. So

96m
90m ak vitas
Jl. Dr. Ir. H. So

Keterangan
KDB
112m
KDH
Pola Pencapaian Linier 2
Akses pencapaian linier ini menggunakan satu N

ekarno
garis lurus untuk pintu masuk dan keluar.
Kelebihan dari pola pencapaian ini adalah
2 mudahnya akses memasuki tapak dari arah

Jl. Dr. Ir. H. So

Kelebihan :
selatan. Namun Kelemahan dari pola pencapaian
ekarno

- KDH lebih luas N

ini adalah kurangnya akses pandang arus
KDB = 50% x Luas Tapak KLB = 3,5 - 5 Lantai - Cahaya yang didapatkan
Jl. Dr. Ir. H. So

kendaraan dari arah selatan yang dapat

50% x 9461m² Gsb = ½ x Lebar Jalan maximal menyebabkan kemacetan didalam tapak dan
4800m² ½ x 10m - View lebih banyak cross secara langsung antar kendaraan dari arah
KDH = 10% x Luas Tapak 5m selatan.
10% x 9461m² Kekurangan :
950m² - KDB sempit
pu. cipta karya
 N O

Sirkulasi Arah Pandang AR

TO N

N
H
Analisis Sirkulasi Analisis Arah Pandang
View dalam perancangan sangat penting KO

no
RU OM

ar
mengingat tujuan perancangan adalah K
EL

ek
T
membuat objek rancangan visual yang

So
disebut dengan nilai arsitektural. Tapak berada

.
.H
pada bagian jalan yang cukup padat dengan

. Ir
Dr
gedung-gedung fasilitas umum. Maka dari itu I
AJ

Jl.
terdapat dua buah view yang mengarah ke tapak TE
N
H
RS. SI
dan dari tapak.

A
SITE ERN
Arah Pandang M PO
SA
Sintesis View Dari Tapak
rno View RUKO
N
HA G
e ka LA SON
o KO
H.S N
r.
r.I
D
Jl.
HARTONO
RUKO

Keterangan
Kepadatan sirkulasi kendaraan pada jalan raya

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno

menyebabkan terbentuknya jalan setapak selebar
RS. HAJI

Arus Jl.Dr.Ir.H.Soekarno TELKOM

3m diarea bagian depan tapak yang disediakan SITE

Trotoar oleh pemerintah sebagai sarana pejalan Kaki.

Pintu Keluar Sedangkan sirkulasi pejalan kaki dan kendaraan di LAHAN
KOSONG
SAMPOERNA

Pintu Masuk dalam tapak sendiri belom ada. View TELKOM

View RS. Haji
Sirkulasi Pejalan Kaki
Parkir
View dari arah tapak
merupakan pemandangan
Sirkulasi Sirkulasi Sirkulasi gedung bertingkat.
Analisis Sirkulasi Pejalan Kaki Sintesis Sirkulasi Kendaraan Analisis Sirkulasi Parkir
N N N View gedung Sampoerna

Arah Pandang
Sintesis View Ke Tapak

View dari RUKO

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno

N
RUKO

HARTONO

Jl. Dr. Ir. H. Soekarno

RS. HAJI

TELKOM

SITE

LAHAN SAMPOERNA
KOSONG

Sirkulasi pejalan kaki pada tapak ini lebih Sirkulasi kendaraan akan lebih Sirkulasi area parkir View dari depan
diutamakan karena mengingat tapak ini sedikit daripada sirkulasi ditempatkan dibagian View dari belakang
adalah fasilitas umum. Untuk arah pejalan kaki.Sirkulasi belakang gedunng agar
sirkulasi pejalan kaki dibuat memusat lalu kendaraan akan dipisah tidak mengganggu area
menyebar kesegala arah mengarah ke dengan pejalan kaki agar tidak pejalan kaki dan aktivitas
fasilitas-fasilitas yang disediakan. Untuk terjadi cross. Selain itu sirkulasi umum pada bangunan.
trotoar akan ditambahkan diarea sisi kendaraan akan hanya
selatan tapak karena trotoar hanya melewati area entrance,
berada di sisi timur saja. droping area, parkir, dan pintu
keluar saja.
View dari Sampoerna
 N
Klimatologi N Vegetasi
Analisis Klimatologi Analisis Vegetasi

HA
RT
Site ini berada pada area yang

ON
I
menghadap kearah timur sehingga saat HAJ
RS.

O
KO
RU
pagi hari cahaya bisa masuk kearea site

TE
LK
namuun tidak berlebih,karena didepan

OM
site merupakan bangunan Telkom yang
I
mempunyai ketinggian mencapai 9 RS.
HAJ SIT
E

lantai, sehingga bisa menjadi flter SITE

cahaya matahari secara langsung.

DIN
Selain itu, site ini juga bukan merupakan

AS
A
RN
OE
site yang rawan dengan bencana banjir. SA
MP

Selain itu arah angin juga berasal dari

barat tapak menuju kearah timur. rno
e ka
o
H.S
r.
.I
Klimatologi Dr
Jl.
Sintesis Klimatologi Site merupakan area lahan kosong yang cukup
subur, hal tersebut di buktikan dengan adanya
Bentuk bangunan yang banyak pohon dan tanaman hias didalam area
bersiku atau mempunyai N tapak. Didalam Site terdapat beberapa pohon
sisi terbuka yang cukup mangga, pohon tanjung, pohon kamboja, beberapa
Meletakkan bukaan tanaman bunga hias, dan rerumputan liar.
banyak agar cahaya dan
2
ekarno

disegala sisi bangunan. N

angin bisa masuk secara
Bukaan tersebut pun
leluasa kedalam banguna
Jl. Dr. Ir. H. So

bisa menggunakan
sebagai salah satu
kaca warna, karena
sumber energi alami

ekarno
semakin pekat warna Beberapa pohon atau tumbuhan yang sudah berada Vegetasi
kaca akan semakin pada tapak dapat di pindahkan kebebrapa area KDH.

Jl. Dr. Ir. H. So

sejuk udara didalam Hal tersebut selain menghemat biaya untuk membeli
Sintesis Vegetasi
ruangan tersebut. tanaman baru juga sebagai salah satu cara
pelestarian lingkungan area site. 1
N
Opsi pertama adalah pemberian
Memperluas area KDH taman hias di tengah yang dapat
3 agar tersisa beberapa mempercantik penampilan visual

ekarno
bagian dari area site N dari bangunan ini, sehingga
sebagai lahan hijau tanaman hias juga dapat
ekarno

Jl. Dr. Ir. H. So

untuk resapan air hujan dipindahkan kearea ini.
agar tidak terjadi banjir Membuat selokan resapan
Jl. Dr. Ir. H. So

saat hujan deras. 4 air yang akan dialirkan 2

langsung kearah selokan Opsi kedua dapat
depan tapak. pembuatan N
memindahkan beberapa
lubang ini agar tidak terjadi tanaman diarea terluar site

karno
genangan air atau tanah agar area tengah dapat
becek pada area tapak dimanfaatkan secara

e
ketika hujan tiba.

Jl. Dr. Ir. H. So

maximal sebagai area
Pembuatan lubang ini aktivitas pengunjung.
Keterangan ditaruh pada area KDH
KDB Keterangan

KDH
Area Taman Hias

Bukaan Area Tanaman Peneduh

 N
Utilitas
Analisis Utilitas

SITE

r no
e ka
o
H.S
r.
r.I
D
Jl. Site telah tersedia beberapa utilitas,seperti saluran
pembuangan air kotor (Selokan). Selokan di area
site ini selebar 80 cm. Selokan ini tersedia
disekeliling area site. Lampu jalan belum tersedia di
area ini. Karena site merupakan lahan kosong maka
arus listrik yang mengalir ke area site juga belum
tersedia

Utilitas
Sintesis Utilitas
N

Beberapa sintesis agar utilitas pada tapak dapat

memfasilitasi pengguna bangunan secara nyaman
adalah:
Ÿ Pemberian aliran saluran air kotor didalam
tapak pada bagian belakang bangunan agar
lebih dekat dengan area service seperti toilet,
rno

dapur, dll.
ka

Ÿ Pemberian beberapa bak sampah baik didalam

oe
.S

maupun diluar tapak agar sistem pembuangan

.H

akhir lebih mudah dieksekusi

. Ir

Ÿ Penanaman tandon dibawah tanah ditempatkan

Dr

ditengah-tengah tapak, hal tersebut mengingat

Jl.

Keterangan perlunya ada jarak dari saluran air kotor dengan

Trotoar
tandon air bersih. Tandon ditaruh dibawah
tanah agar tidak mengurangi estetika
Selokan
bangunan.
Tempat Sampah Ÿ Penempatan box listrik di dekat area luar sisi
timur bangunan agar proses pengontrolan lebih
Box Listrik
Tandon Air Bersih mudah dan jauh dari area air kotor maupun air
Saluran Air Kotor bersih.