Anda di halaman 1dari 4

1.Banyak sekali kejadian yang bisa merugikan kita.

identifikasi kejadian atau sumber risiko


tersebut! Kemudian ranking ranking risiko tersebut berdasarkan kriteria yang kita anggap
relevan dan paling besar dampaknya terhadap kita .urutkan 10 risiko yang paling relevan dan
penting .risiko apa saja yang dianggap paling penting ?jelaskan

2.Asuransi merupakan cara yang paling popular untuk mentransfer risiko .risiko risiko apa saja
yang biasa ditanggung asuransi ?

3.Pilih salah satu perusahaan yang anda tahu analisis dan identifikasi risiko risiko yang
dihadapi oleh perusahaan tersebut!

4.Misalkan anda menjadi manajer risiko suatu perusahaan .anda diminta untuk membuat
kerangka yang sistematis untuk menganalisis eksposure perusahaan terhadap risiko kerusakan
property.bagaimana melakukannya

5.Misalkan anda diminta memberi nasehat kepada pasien yang sedang menuntut ganti rugi
pada rumah sakit atas tuduhan melakukan malpraktek .Bagaimana saran anda untuk
memenangkan gugatan tersebut?

6.Misalkan anda berada di pihak rumah sakit pada pertanyaan no.5 diatas bagaimana saran
anda untuk mempertahankan diri?
1 –Risiko reputasi
Merupakan hal yang sangat penting bagi suatu perusahaan.Ketika suatu reputasi jatuh
maka kehancuran suatu perusahaan sudah melanda didepan mata.

– Risiko pasa

Harga pasar bergerak kearah yang tidak menguntungkan

-Risiko kredit
Menunggak angsuran pinjaman tidak bisa membayar kewajibannya.ke perusahaan

-Risiko perubahan tingkat bunga


Tingkat bunga berubah yang mengakibatkan kerugian pada portofolio perusahaan

-Risiko operasional
Kerugian yang terjadi melalui operasi perusahaan (misal system yang gagal,serangan
teroris)

-Risiko kematian
Manusia mengalami kematian dini (lebih cepat dari usia kematian wajar)

-Risiko kesehatan
Manusia terkena penyakit tertentu

-Risiko teknologi
Perubahan teknologi mempunyai konsekuensi negative terhadap perusahaan

-Risiko bencana
Bencana terjadi karena factor alam dan factor manusia secara umum bencana
menimbulkan risiko
2.Risiko risiko yang biasa ditanggung asuransi adalah :

a) Risiko kesehatan
b) Risiko kematian
c) Risiko kredit
d) Risiko operasional

3. Analisis risiko kebakaran pabrik kembang api di kosambi tanggerang

Mulai dari ihwal sebab kebakaran terjadi, banyaknya jumlah pekerja anak, kecaman terkait
keselamatan kerja, bahkan dugaan bahwa pekerja terkunci di dalam bangunan sehingga tidak
bisa menyelamatkan diri. Dari analisis kejadian merumuskan beberapa kejanggalan terkait
kebakaran di pabrik kembang api kawat tersebut.

Selain permasalahan pintu yang terkunci, polemik mengenai adanya korban yang masih
berusia di bawah umur muncul ke permukaan. Pada awalnya, polisi meyakini tidak ada korban
yang berusia di bawah umur. Namun, dari hasil identifikasi 48 korban meninggal, tiga
diantaranya adalah anak di bawah umur. Atas fakta ini kedua tersangka, Indra dan
Andri(pemilik pabrik), dijerat dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan pasal 74 juncto Pasal
183. Pasal tersebut juga menyebutkan ancaman penjara paling lama lima tahun karena diduga
mempekerjakan anak-anak.

Anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Siane Indriati menuturkan
kebanyakan dari korban kebakaran tersebut adalah perempuan dan anak-anak. Berdasar
wawancara dengan para korban yang selamat, Komnas HAM menemukan sekitar 60% pekerja
pabrik itu adalah perempuan dan anak-anak. Mereka bertugas dalam hal pengemasan
kembang api, yang memang membutuhkan ketelatenan. Sementara pekerja laki-laki bekerja di
bidang produksi.
Pelanggaran yang dilakukan perusahaan:

1.Pihak perusahaan tidak meningkatkan pengawasan terhadap pekerjanya

Dari pendataan awal di lapangan yang di terima, kondisi pintu gerbang pabrik selalu terkunci. Ini
mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut juga tidak memiliki sistem manajemen keselamatan dan
kesehatan kerja (SMK3) sebagaimana ditentukan pemerintah. Salah satu ketentuan yang diatur dalam
SMK3 adalah perusahaan harus mampu menanggulangi kebakaran serta menyediakan akses jika terjadi
kondisi kegawatdaruratan.

"Jika memang terjadi pelanggaran K3, pihak perusahaan harus bertanggung jawab dan dikenai sanksi,"
tegas Menaker.  Kepada para korban, pemerintah menjamin terlaksananya pemberian hak-hak korban.
Baik hak bagi ahli waris pekerja yang meninggal, hak pengobatan bagi korban terluka maupun hak-hak
lainnya. Di sisi lain perusahaan juga harus bertanggung jawab.

2.Lokasi pabrik dekat pemukiman masyarakat

Ini mencerminkan keselamatan kerja di lingkungan kerja di Indonesia sangat rentan akan
keselamatan kerja. Kenapa faktor keselamatan kerja begitu tinggi di Indonesia? Karena kalau
menurut data dari BPS, tahun 2015 ada enam orang meninggal dunia rata-rata akibat
kecelakaan kerja setiap hari. Dengan jumlah satu tahun itu sekitar 105.000 kecelakaan kerja,

Anda mungkin juga menyukai