NAMA : MUAMAR KHADAFI

PRODI : ILMU HUKUM

MATA KULIAH : SOSIOLOGI HUKUM
DOSEN : DINA SUSIANI, SH., MH.
SEMESTER : Dua (2)
1. -Komunikator, yaitu orang yang menyampaikan pesan, perasaan, atau pikiran kepada pihak lain.
-Komunikan, yaitu orang atau sekelompok orang yang dikirimi pesan, pikiran, atau perasaan.
-Pesan, yaitu sesuatu yang disampaikan oleh komunikator. Pesan dapat berupa informasi,
instruksi, dan perasaan.
-Media, yaitu alat untuk menyampaikan pesan. Media komunikasi dapat berupa lisan, tulisan,
gambar, dan film.
-Efek, yaitu perubahan yang diharapkan terjadi pada komunikan, setelah mendapatkan pesan
dari komunikator.
1) -Mengetahui dan memahami perkembang hukum positif(tertulis/tidak tertulis) di dalam
negara/masyarakat.
-Mengetahui efektifitas berlakunya hukum positif di dalam masyarakat.
-Mampu menganalisis penerapan hukum di dalam masyarakat.
-Mampu mengkonstruksikan fenomena hukum di masyarakat.
-Mampu mempetakan masalah-masalah sosial dalam berkaitan dengan peenrapan hukum di
masyarakat

2) - Madzhab Sejarah : Hukum itu tidak di buat melainkan tumbuh bersama-sama dengan
masyarakat.
-Madzhab Utility : Hukum itu harus berguna dan bermanfaat bagi masyarakat untuk mencapai
hidup bahagia
-aliran Sociological jurisprudence : Hukum harus di buat sesuai hukum yang hidup di masyarakat
atau living law.
-aliran pragmatical legal realism : (law as tool of social engineering) hakim tidak hanya
menemukan hukum akan tetapi bahkan membentuk hukum.

3) Sosiologi Hukum merupakan deviratif atau cabang dari ilmu sosiologi, bukan dari cabang ilmu
hukum. Hukum hanya mempelajari tentang nilai-nilai sedangkan sosiologi bericara tentang
fakta-fakta yang sejak awal memang ingin di hindari oleh ilmu sosiologi. Seperti ilmu sosiologi
hukum aliran Berkeley ilmu sosiologi juga ilmu defirativ dari ilmu hukum untuk mempelajari
menelaah masalah-masalah normatif yang sarat akan nilai-nilai.

4) Sociological jurisprudence menggunakan pendekatan hukum kemasyarakatan sementara

sosiologi hukum menggunakan pendekatan dari masyarakat ke hukum
- Sociological Jurisprudence berbeda dengan Sociology of Law berarti bahwa hukum itu
mencerminkan nilai-nilai yang hidup didalam masyarakat.