Anda di halaman 1dari 5

TUGAS RUTIN

DIDACTIQUE DE L’EVALUATION DE L’APPRENTISSAGE


DU FLE

DOSEN PENGAMPU
Drs. Pengadilen Sembiring, M. Hum

DISUSUN OLEH
Nama : Pebrini Ginting
NIM : 2182131007

REGULER B – 2018
PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
1. Anda mencari sumber min 2 untuk menjelaskan bagaimana tes tersebut dikatakan
baik.

Jawaban:

Sebuah tes yang baik mempunyai sifat seimbang. Keseimbangan merujuk pada tes terdapat
semua aspek yang akan diukur. Tidak boleh tes hanya menumpuk pada suatu aspek tertentu
sehingga hasil tes benar-benar dapat mengukur apa yang akan diukur dan dapat mengungkapkan
apa yang sebenarnya harus diungkapkan.

2. Validitas dan tes adalah penting. Coba Anda Jelaskan Ke Dua Hal Tersebut Dan
Buatlah Contohnya Masing Masing. (Dalam Memberikan Contoh, Anda Harus
Memberikan Penjelasan)

Jawaban:

1. Validitas

Secara sederhana validitas adalah ketepatan isntrumen mengukur apa yang hendak diukur.
Kesesuaian indikator dan aspek tercapainya indikator disusun berdasarkan konstruk secara
teoritik dan juga disesuaikan dengan fakta yang ada lapangan.

Sebagai contoh :

Sebuah hasil belajar kognitif hendaknya secara lengkap mencakup secara keseluhuran aspek C1
sampai C6 atau keselurahn aspek faktual, konseptual, actual dan metakognisi namun jika pada
proses pembelajaran tidak memasukkan ranah C5 dan C6 maka tes disusun sampai C4 saja.

Validitas merupakan suatu standar atau dasar ukuran yang menunjukkan ketetapan
(appropriateness), kemanfaatan (userfulness) dan kesahihan yang mengarah pada ketepatan
interpretasi suatu prosedur evaluasi sesuai dengan tujuan pengukurannya.

Pengeritan Validitas Menurut Para Ahli


Dibawah ini adalaah definisi dari validitas menurut ahlinya.

1. Sudjana (2004:12)
Pengertian validitas menurut Sudjana adalah ketepatan alat penilaian terhadap konsep yang
dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang harus dinilai.

2. Suryabrata (2000:41)
Pengertian validitas menurut Suryabrata adalah derajat fungsi pengukuran suatu tes, atau derajat
kecermatan ukurnya sesuatu tes. Validitas suatu tes mempermasalahkan apakah tes tersebut Jenis
Jenis Validitas

Jenis jenis Validitas dan contohnya:


1. Validitas Tampak

Validitas tampak adalah validitas yang dinilai dari penampilan fisik atau luar sebuah objek.

Contoh: Seseorang mengaku sebagai dokter. Kita melihat orang tersebut mengenakan baju
dokter, maka kita dapat menerima bahwa orang itu adalah dokter.

2. Validitas Konstruk

Validitas konstruk adalah validitas untuk melihat kebenaran sebuah objek yang dinilai, bukan
objek lain.

Contoh: Seorang guru bahasa Indonesia, banyak menggunakan perumpamaan dengan bahasa
Inggris, sehingga pemfokusan siswa bukan ke bahasa Indonesia tapi bahasa Inggris..

3. Validitas Kriteria

Validitas kriteria adalah validitas yang terlihat dari hipotesis atau dugaan yang terjadi pada benda
kedepannya.

Contoh : Apabila nilai rapor siswa tinggi, maka dapat diyakininilai UNBK siswa juga akan
tinggi seperti nilai rapor.

3. Validitas Isi

Validitas isi adalah validitas yang menilai dari segi cakupan tes di segala aspek. Untuk
mengetahui bagaimana hasil dari tes.

Contoh : Gejala virus corona yang utama adalah batuk kering, demam tinggi dan sesak napas.
Jika tidak ada gejala itu maka validitas positif corona rendah.benar-benar mengukur atap yang
hendak diukur.

2. Reliabilitas

Reliabilitas adalah hasil konsisten dari sebuah tes secara berulang, sebagai sebuah bukti
ketepatan hasil tes walau tes tersebut diulang-ulang akan menghasilkan hasil sama.

Menurut Sugiono (2005) Reliabilitas adalah serangkaian pengukuran atau serangkaian alat ukur
yang memiliki konsistensi bila pengukuran yang dilakukan dengan alat ukur itu dilakukan secara
berulang.

Sebuah tes dikatakan relibel apabila hasil-hasil pengukuran yang dilakukan dengan
menggunakan tes tersebut secara berulang kali terhadap subyek yang sama hasilnya tetap
sama atau sifatnya stabil. Yang dimaksud Stabil disini yaitu tetap berada pada urutan
kelompoknya ketika tes dilakukan berulang-ulang meskipun terjadi perubahan nilai secara
keseluruhan oleh kelompoknya tetapi pada posisi urutan rangkingnya tetap atau berubah
tetapi perubahannya tidak berarti. Jadi penekannanya bukan pada tetapnya nilai tetapi pada
tetapnya posisi urutan nilai atau rangking dalam kelompoknya. Walaupun tampaknya hasil
tes pada tes kedua lebih baik karena kenaikannnya dialami oleh semua siswa maka tes
yang digunakan dapat dikatakan memiliki reliabilitas yang tinggi. Kenaikan hasil yang
kedua bisa jadi disebabkan adanya pengalaman yang diperoleh pada waktu mengerjakan tes
pertama.

Contoh :

Tabel Nilai Tes Pertama dan Kedua

Nama Siswa Pengetesan Pertama Pengetesan Kedua

Andy 5,5 6,6

Arman 6 7

Cahya 8 9

Darma 5 6

Elvi 6 7

Firda 7 8

Pada tabel tersebut di atas menunjukkan hasil tes pertama dan hasil tes kedua yang
dicapai oleh siswa secara keseluruhan cenderung mengalami kenaikan tetapi pada posisi
rangkingnya tetap yang berarti alat tes yang digunakan dalam menilai hasil belajar tersebut
reliable atau dapat dipercaya.

Menurut Ngalim Purwanto suatu tes disebut andal (reliability) jika ia dapat
dipercaya, konsisten atau stabil.
Jenis Jenis Reliabiltas

1. Reliabiltas Tes Berulang

Reliabiltas tes berulang adalah reliabilitas yang diukur dari hasil tes yang dilakuka secara
berulang-ulang.
Contoh : Sebuah ulangan harian diberikan kepada siswa. Setelah satu bulan, kemballi diberi
tugas menggunakan soal ulangan tersebut. Apabila skor sama atau meningkat maka
reliabilitasnya tinggi.

2. Reliabilitas Antar Penilai

Reliabilitas antar penilai adalah reliabilitas yang melihat hasil dari pengamatan dua pengamat
berbeda. Sebab, pengamat satu dan pengamat lain pasti memiliki kriteria sendiri dalam menilai
sebuah tes.

Contoh : Terdapat dua orang hakim yang akan memutuskan keputusan terhadap sebuah kasus.
Hakim A dan hakim B pasti memiliki perbedaan pendapat tentang kriteria atau hukuman
terhadap kasus tersebut.

3. Reliabilitas Konsistensi Internal

Reliabilitas konsistensi internal adalah pengukuran reliabilitas yang melihat pada kekurangan
dan kelebihan tes pada sebuah objek.

Anda mungkin juga menyukai