Anda di halaman 1dari 6

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan pembangunan di Kota Surabaya yang
saat ini sedang tumbuh dengan pesat perlu diimbangi dengan
fasilitas dan jaminan akan tidak adanya banjir maupun
genangan di area tersebut. Dengan tidak adanya banjir atau
genangan merupakan suatu nilai tambah bagi setiap orang
yang akan memilih tempat tinggal.
Berdasarkan peta kawasan rawan bencana banjir dan
genangan yang diterbitkan oleh Pemerintah Kota Surabaya,
bahwa pada kawasan Bendul Merisi dan sekitarnya
merupakan kawasan yang rawan bencana banjir, dengan
tinggi genangan antara 30-50 cm dan lama genangan 2-3
jam. Di kawasan tersebut juga terdapat berbagai tempat yang
sangat strategis diantaranya kantor pemerintahan, pusat
perdagangan, dan juga rumah sakit, dengan ini seharusnya di
wilayah tersebut tidak boleh ada banjir maupun genangan
air.
Berdasarkan dari hasil survey dan pengamatan di
lapangan, apabila terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi
maka seringkali menimbulkan banjir di saluran RSAL lebih
tepatnya di sebelah timur RSAL Dr. Ramelan. Meskipun
telah terdapat rumah pompa Kalimir di Jagir, banjir di
kawasan Bendul Merisi belum bisa teratasi.
Dari kondisi tersebut, maka perlu dilakukan program
penanggulangan banjir agar dikawasan tersebut tidak terjadi
banjir yang berdampak negative bagi seluruh warga
Surabaya khususnya yang berada di wilayah Bendul Merisi.

1
2

1.2 Rumusan masalah


Dalam penyusunan proyek akhir ini, permasalahan yang
ditinjau adalah :
1. Berapa debit rencana untuk saluran tersier dan saluran
sekunder.
2. Berapa kapasitas saluran existing.
3. Bagaimana solusi penanggulangan banjir di kawasan
Bendul Merisi berdasarkan peta kawasan rawan bencana
banjir dan genangan yang dikeluarkan oleh Pemerintah
Kota Surabaya.

1.3 Tujuan
Tujuan proyek akhir ini adalah :
1. Menghitung besar debit rencana periode ulang 2 tahun
untuk saluran tersier dan periode ulang 5 tahun untuk
saluran sekunder enghitung kemampuan kapasitas saluran
dalam menerima debit banjir.
2. Menghitung kapasitas saluran existing
3. Mencari solusi yang tepat untuk memecahkan masalah
penanggulangan banjir yang ada di kawasan Bendul
Merisi pada studi kasus saluran RSAL.

1.4 Batasan Masalah


Batasan masalah yang ditinjau dalam penyusunan proyek
akhir ini adalah :
1. Dalam Proyek Akhir ini membahas aspek teknis tentang
penanggulangan banjir di kawasan Bendul Merisi dengan
analisa perhitungan hidrologi dan analisa hidrolika.
2. Hanya membatasi pada DAS (Daerah Aliras Sungai)
Bendul Merisi.
3. Tidak mengkaji debit limbah rumah tangga
3

4. Pengambilan data hujan dilakukan di stasiun hujan yang


berpengaruh pada sekitar wilayah lokasi studi.

1.5 Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari pengerjaan Proyek
Akhir ini adalah menjadikan wilayah Bendul Merisi sebagai
kawasan yang bebas dari banjir. Dengan tidak terjadi banjir
akan meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat di wilayah
tersebut, menghindarkan masyarakat dari penyakit yang
disebabkan oleh banjir, dan juga akan meningkatkan harga
tanah dan bangunan di kawasan Bendul Merisi.

1.6 Kondisi Existing


Pada proyek akhir ini berlokasi di wilayah Bendul Merisi
Kota Surabaya yang meliputi Kelurahan Jagir, Kelurahan
Bendul Merisi, Kecamatan Wonokromo, dan Kelurahan
Wonocolo (gambar 1.1). Pada musim hujan di beberapa
kawasan Bendul Merisi sering terjadi banjir yang
berlangsung selama 2-3 jam dan dengan ketinggian antara
30-50 cm. Daerah yang mengalami banjir dapat dilihat di
lampiran.
4

Gambar 1.1 Lokasi Studi


5

Gambar 1.2 Skema Jaringan


6

“ Halaman Ini Sengaja Dikosongkan”

Anda mungkin juga menyukai