Cinta Pertama
Perbedaannya kamu pasti tau dan ga perlu aku sebutkan lagi
karena berulang kali aku udah mengatakannya.” Saran Dewi.
“ Nantilah aku fikir-fikir” Jawabnya.
Malam yang terang dipenuhi bintang-bitang berkelap
Akhirnya Iyan luluh karena terus-menerus diberi
kelip dan cahaya bulan yang memancar terang. Malam itu
motivasi dan saran oleh Dewi. Iyan gabung di komunitas
adalah malam minggu, malam yang di tunggu-tunggu oleh
remaja mesjid yang melakukan kegiatan bermanfaat. Iyan
orang yang mempunyai pacar. Sebelumnya Ica tidak pernah
mendadak menjadi orang yang sholeh dan rajin membantu
memikirkan apa itu cinta. Dia selalu sibuk dengan urusan
warga sesuai prinsip remaja masjid. Iyan mulai menerapkan
yang menurut dia itu penting. Waktu siang hari sebelumnya
tentang kebersihan bagian dari pada iman, dan
Ica ketemu dengan orang yang membantunya di sekolah
mengamalkan ilmu agama lainnya yang kami dapatkan dari
saat dia terpeleset di tempat wudhu mushola dan tidak
guru ngaji kami atau teman kami yang pesantren. Dan
sengaja aku memegang pundak dan tangannya saat jatuh.
setelah di selidiki Iyan menjadi berubah gara-gara Iyan
Ica udah membayangkan laki-laki itu akan marah karena
punya rasa sama Dewi. Dan akan menuruti semua kata Dewi,
laki-laki itu sudah punya wudhu.
Iyan keluar dari Geng ga jelas itu dan mulai rajin mengaji di
pengajian kami, semua yang disukai Dewi Iyan lakukan dan “ Kamu ga papa kan ?” Tanya laki-laki itu.
yang tidak disukai Dewi Iyan tinggalkan. Rasa itu muncul
“ Nggak maaf banget, kalau ga ada kamu aku pasti
karena kebersamaannya Iyan dan Dewi di kegiatan remaja
jatuh terpeleset” Jawab ku sambil aneh kenapa dia tidak
mesjid. Namun sayangnya Dewi itu ga ada sedikitpun
marah.
perasaan sama Iyan. Dan akhirnya sempat Iyan ingin
memberontak ketika Iyan mendengar kata itu dari Dewi “ Oh iya ga apa-apa, santai aja.” Serunya.
langsung. Untungnya ada pa Ustadz guru ngaji kami yang
Dan malam ini Ica malah kepikiran dengan sorot “ Okeh ga masalah tapi ada syaratnya boleh kenalan
matanya yang membuat hati Ica dag dig dug. Apakah itu ga ? masa udah ngobrol beberapa kali tapi ga tau namanya.”
yang namanya cinta, mungkin tapi entahlah Ica masih ragu Jawabnya sambil tersenyum
dengan perasaan ini. Padahal sebelumnya Ica biasa aja kalau
Ica malah bengong liat senyumannya. Dan akhirnya
dibantu sama laki-laki, tapi rasanya ini beda sekali. Kalau
pun mereka berkenalan dan berbincang-bincang sampai bel
beneran Ica cinta sama laki-laki itu ,Ica berfikir pastinya
masuk berbunyi. Dipikirannya selalu terbayang senyum dan
cinta itu akan bertepuk sebelah tangan. Ica merasa aneh
sorot matanya. Ica mendadak rajin ke perpustakaan karena
karena sangat memalukkan sekali kalau perempuan yang
laki-laki itu selalu ada di perpus saat jam istirahat. Ica
suka pertama kali bukan laki-lakinya, tapi tidak bisa di
menjadi semangat untuk kesekolah biasanya dia selalu
pungkiri lagi. Perasaan itu muncul tiba-tiba dan tidak
malas pergi kesekolah. Dia sangat hobby melukis, guru
dikehendaki. Ica bingung kenapa rasa ini bisa muncul sama
sedang menerangkan pun dia selalu melukis.
orang itu. Yah begitulah cinta, datang nya selalu tidak
terduga. Keesokan harinya aku main ke perpustakaan dan Sekarang Ica sudah tau banyak tentang laki-laki itu,
aku melihat laki-laki itu. dia senang dengan orang yang rajin belajar dan aktif. Ica
mulai melakukan hal itu Ica menjadi orang yang rajin
“ Hai, kamu masih ingat aku” Tanya Ica
belajar dan aktif diorganisasi. Tidak disengaja Ica masuk
“ Oh kamu yang kemarin-kemarin sempat mau jatuh organisasi pramuka dan laki-laki itu pun sama tertarik ikut
ya ?” Jawabnya pramuka. Mereka masuk bersamaan tanpa direncanakan
sebelumnya. Ica berfikir apakah itu pertanda. Ahirnya
“ Hhe makasih ya sekali lagi dan minta maaf juga”
semakin banyak lah kesempatan dia untuk bertemu. Apalagi
Ujar Ica
di pramuka banyak keseruan dan event-event
kebersamaannya. Ica pun sering sholat berjamaah dan
melakukan hal dengan bersama-sama. Ica heran hal yang
diimpi-impikan dalam lamunannya terwujud untuk bisa selalu semua isi hati ica sejak awal bertemu laki-laki itu.dan
melihat dan dekat dengan laki-laki itu. Banyak sekali akhirnya Ica menerima cinta laki-laki yang ia cintai sejak
pengalaman yang mereka lakukan bersama-sama. Waktu itu awal ketemu. Kemeriahan pun dirasakannya dengan disertai
event pramuka terakhir di akhir tahun adalah acara kemah. hamburan kembang api di atasnya, bisa dibayangkan
Ica dan laki-laki itu dengan senangnya mengikuti acara suasana saat itu yang tidak akan pernah bisa dilupakan.
kemah yang banyak sekali event keseruan dan
Perubahan Ica menjadi orang yang baik dan rajin itu
keversamaannya.
karena cintanya kepada laki-laki itu. Semoga selama nya Ica
Acara puncak tiba saat itu bertepatan pada malam menjadi lebih baik dengan laki-laki itu. Cintanya berakibat
minggu yaitu acara api unggun, laki-laki itu merencanakan baik karena semakin menumbuhkan semangat untuk berbuat
sesuatu yang akan diberikan kepada Ica. Saat tiba kebaikan. Keesokan harinya Ica memberi kado tanda
waktunya setelah selesai acara api unggun laki-laki itu cintanya yaitu lukisan wajah Ica dengan laki-laki itu. Cinta
berdiri dan mengumumkan sesuatu ditengah api yang masih Ica berlanjut sampai Ia menikah.
nyala.