Anda di halaman 1dari 8

SOAL UTS BIOLOGI UMUM SEMESTER 1 TAHUN 2017/2018

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG

1. Jelaskan pengertian botani


2. Jelaskan perbedaan dan persamaan tumbuhan tingkat tinggi dengan tumbuhan
tingkat rendah
3. Jelaskan manfaat mempelajari ilmu botani
4. Jelasakan ruang lingkup dari ilmu botani
5. Jelasakan sistematika / taksonomi pada tumbuhan
6. Jelaskan kategori takson pada tumbuhan
7. Jelaskan mengenai tata nama / nomenklatur pada tumbuhan
8. Jelaskan ciri-ciri dari tumbuhan tingkat tinggi
9. Jelaskan pengertian serta cakupan dari alat hara(organum natrivum) dan alat
persamaan dan perkembangbiakan (organum reproductivum)
10. Jelaskan ciri-ciri daun, batang dan akar pada tumbuhan
11. Jelaskan fungsi daun, batang dan akar pada tumbuhan
12. Jelaskan bagian-bagian: daun, batang serta akar tumbuhan
13. Jelaskan mengenai divisi schyzophyta
14. Jelaskan mengenai divisi thallophyta
15. Jelaskan mengenai divisi bryophyte
16. Jelaskan mengenai divisi pteridophyta
17. Jelaskan mengenai divisi spermatophyte
18. Jelaskan perbedaan dan persamaan hewan bertulang belakang dan tidak
bertulang belakang
19. Jelaskan ciri-ciri dan klasifikasi dari hewan bertulang belakang
20. Jelaskan ciri-ciri dan klasifikasi dari hewan tidak bertulang belakang
Nama : Reftiani Dwi Vitari
NPM : 1711060089
Kelas : Biologi E / 1

Jawaban:

1. Botani adalah ilmu yang mempelajari tumbuh-tumbuhan, termasuk juga jamur


dan alga dengan mikologi dan fikologi berada di dalam cabang ilmu botani.
2. Perbedaan tumbuhan tingkat tinggi dan tingkat rendah adalah tumbuhan
tingkat tinggi mempunyai jaringan pembuluh (memiliki jaringan pengangkut
dan memiliki daun, batang, dan akar sejati) contohnya pteridophyta (paku)
dan spermatophyta( tumbuhan paku berpembuluh misalnya, paku ekor kuda
(sphenophyta), pakis haji ( cycas rumphi), dan adiantum sp. (suplir).
Sedangkan tumbuhan tingkat rendah tidak mempunyai jaringan pembuluh
(tidak memiliki jaringan pengangkut dan memiliki daun , batang dan akar
sejati), sehingga materi di salurkan dengan cara difusi antarsel. contohnya
bryophyta (lumut), chara sp. ( terMasuk jenis alga hijau pada kingdom Protista
mirip tumbuhan), pada kingdom fungi/jamur seperti mucor sp. (jamur roti),
dan rhizopus oryzae ( jamur tempe). Sedangkan persamaan antara tumbuhan
tingkat tinggi dan tingkat rendah adalah ………
3. Manfaat mempelajari ilmu botani yaitu:Botani membuat kita paham
bagaimana cara tumbuhan hidup sehingga kita dapat mempertahankan
tanaman pertanian yang kita kembangkan
4. Botani mempelajari interaksi tumbuhan dengan organisme lain sehingga kita
dapat memanfaatkan organisme yang menguntungkan untuk tanaman
pertanian dan menyingkirkan organisme yang merugikan bagi tanaman.
Botani mempelajari interaksi tumbuhan dengan kondisi lingkungan tertentu
sehingga kita dapat mengatur kondisi di sekitar tanaman yang dapat membuat
tanaman pertanian berkembang secara maksimal, dengan begitu hasil
pertanian akan bertambah.
5. Ruang lingkup ilmu botani yaitu tingkat molekul, genetika, biokimia melalui
organel, sel, jaringan, organ, individu, populasi tumbuhandan komunitas
tumbuhan. Botani juga mempelajari ilmu tentang kerajaan tumbuhan tetapi
juga mempelajari jamur (mikologi), bakteri (bakteriologi), lumut kerak
(lichenology), fikologi.
6. Taksonomi pada tumbuhan adalah ilmu yang mempelajari penelusuran,
penyimpanan contohnya, pemerian, pengenalan (identifikasi), pengelompokan
(klasifikasi), dan penamaan tumbuhan. Ilmu ini merupakan cabang dari
taksonomi. Taksonomi merupakan susunan berdasarkan aturan tertentu.
Klasifikasi tumbuhan adalah bagian dari taksonomi. Ilmu taksonomi
mengalami perubahan cepat semenjak digunakannya berbagai teknik biologi
molekuler dalam berbagai kajian. Pengelompokan spesies kedalam brbagai
takson sering kali berubah-ubah tergantung dari klasifikasinya. Kategori
takson pada tumbuhan yaitu tingkatan takson. Tingkatan takson merupakan
tingkatan unit atau kelompok nahkluk hidup yang disusun mulai dari tingkat
tertinggi hingga tingkat terendah. Urutan tingkat takson mulai dari tingkat
tertinggi ke tingkat terendah, yaitu kingdom (kerajaan) atau regnum (dunia),
phylum (filum) atau division (divisi), classis (kelas), ordo (bangsa), familia
(famili/suku), genus (marga), species (spesies/jenis), dan varietas (ras).
7. Tata nama atau nomenklatur merupakan aturan penamaan baku bagi semua
organisme (mahkluk hidup) yang terdiri dari dua kata (binomial berarti dua
nama) dari system taksonomi (biologis), dengan mengambil nama genus dan
nama spesies.
8. Tumbuhan tingkat tinggi merupakan tumbuhan biji. Tumbuhan tinggi
dakatakan sebagai tumbuhan biji sebab jenis tumbuhan ini merupakan jenis
tumbuhan yang mempunyai akar, daun sejati, dan juga memiliki batang
disertai dengan organ tumbuhan yang meliputi buah dan daun. Tumbuhan biji
juga sering dikenal dengan tumbuhan berbunga. Bunga yang terdapat pada
tumbuhan merupakan alat reproduksi atau juga sering disebut dengan alat
perkawinan bagi tumbuhan. Tumbuhan berbiji di bagi menjadi dua golongan
yaitu tumbuhan yang berbiji terrbuka atau yang sering disebut dengan
gymnospermae dan juga ada pula tumbuhan biji tertutup atau sering disebut
dengan istilah angispermae. Contohnya itu,buhan paku-pakuan dan juga
tumbuhan bunga-bungaan/
9. Alat hara (organum nutritivum) adalah semua bagian tubuh tumbuhan yang
secara langsung ataupun tidak langsung berfungsi menyangga kehidupan
tumbuhan seperti berfungsi untuk penyerapan, pengangkutan, pengelolaan dan
penimbunan zat-zat makanan yang dinamakan alat hara. Sedangkan alat
perkembangbiakan (organum reproductivum) adalah alat atau organ yang
dapat menghasilkan keturunan baru, baik secara alami ataupun buatan. Alat
perkembangbiakan di bagi menjadi 2 yaitu alat perkembangbiakan vegetative
dan genetatif
10. Ciri-ciri akar, batang dan daun pada tanaman yaitu contohnya pada akar,
batang dan daun singkong, pada akar tanaman singkong mempunyai system
perakaran sserabut terspesialisasi, yaitu akar yang dapat berubah berbentu
karena berbeda dengan fungsi asal. Akar berwarna putih kekuningan, panjang
akar 30 cm, panjang rambut akar 50 cm, termasuk tumbuhan dikotil, akar
mengembung dan berisi cadangan makanan. Pada batang permukaan batang
berwarna coklat dalam batang putih kekuning-kuningan, memiliki diameter
selebar 2-4 cm, battangnya beruas-ruas. Pada daun permukaan daun rata,
tulang daun menjari, jenis daun tunggal, berbentuk daun lingkaran, daun
berwarna hijau (berklorofil), tangkai daun berwarna merah, ujung daun lancip,
tangkai daun panjang dan berwarna kemerahan
10. Fungsi akar pada tumbuhan yaitu untuk menguatkan berdirinya batang,
menyerap air dan garam mineral, membantu penyerapan oksigen di udara
pada tumbuhan tembakau dan menyimpan cadangan makanan misalmnya
pada umbi-umbian. Fungsi batang pada tanaman yaitu untuk penyokong
tubuh tunbuhan, mengangkut zat makanan keseluruh tubuh tumbuhan,
mengangkut air dan mineral dari akar ke daun, serta zat makanan hasil
fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan(alat trasportasi), alat
respirasi/pernafasan (melalui lentisel), menghubungkan daun dengan akar,
sebagai tempat cadangan makanan (bagi sebagian tumbuhan), dan alat
perkembangbiakan vegetative atau buatan. Sedangkan fungsi daun yaitu untuk
fotosintesis, penguapan air, pngeluaran air berupa tetesan, alat pernafasan
tumbuhan/respirasi tumbuhan (melalui stomata), tempat terjadinya gutasi, alat
perkembangbiakan vegetative (contoh cocor bebek)
11. Berdasarkkan struktur luar bagian daun
a. Helai daun (lamina) pada berbagai macam tumbuhan dapat dapat berbeda-
beda, ada yang berbentuk tipis atau yang berbentuk tebel.
b. Tangkai daun (petioles) merupakan bagian yang menempel pada bagian
batang dan sebagai penopang helai daun.Namun tentu tidak semua
tumbuhan memiliki tangkai daun, seperti contonya rumput.
c. Pelepah daun (folius) pelepah daun memiliki fungsi untuk mendudukan
daun pada batang. Pelepah daun ini ada kalanya memiliki tambahan organ
du=I bagian kanan maupun kirinya. Nah, biasanya pelepah daun memiliki
suatu bagian yang dinamakan ketiak daun, dimana bagianini terletak
subuah kuncuk yang akan berkembang menjadi tunas cabang.
12. Berdasarkan struktur dalam daun:
a. Epidermis, jaringan epidermis merupakan jaringan dengan sel berlapis
satu dindingnyamengalami penebalan lignin.Epidermis ini biasanya
terdapat stomata yang diapit oleh dua sel penutup.Letak dari stomata
pada daun ini dapat berbeda-beda menurut jenis tumbuhannya. Ada
yang letak stomatanya berada dilapisan atas, ada yang dibawah atau
bias terletak di lapisanatas dan bawah.
b. Jaringan mesofil terususun dari sel-sel parenkim yang tersusun cukup
longgar sehinggamemiliki ruang antarsel atau rongga antarsel
jaringanmesofil ini terbagi menjadi 2 bagian, yaitu : jaringan palisade
dan jaringan spons
c. Berkas pembuluh angkut ini terdapat pada tulang daun dan fungsinya
secara umum adalah ala transport dan juga sebagai penguat daun.
Bagian-bagian batang yaitu,pada batang dikotil terdiri dari epidermis,
korteks, endodermis dan silender pusat sedang pada batang monokotil
terdapat epidermis, korteks, stele dam empulur. Pada bagian-bagian
akar terdapat tudung akar yang merupakan akar yang hidup dibagian
ujungnya yang bernama kaliptra yang memliki sel jaringan parenkim
yang didalamnya mengandung sari tepung .fungsinya adalah menjaga
dan merawat system kinerjanya sekaligus bertugas melembabkan akar
agar tidak mengalami gesekkan dengan partikel tanah. Inti akar adalah
bagian akar yang berada pada pusat akar yaitu ditengah seputar
bonggol akar. Inti akar terbagi menjadi dua bagian , terdiri dari :
pembuluh tapis yang berfungsi membantu dan melancarkan proses :
pembuluh tapis yang berfungsi membantu dan melancarkan proses
fotosintesa
13. Divisi schizophyta atau tumbuhan belah merupakan kelompok yang
mempunyai ciri khusus yaitu berkembangbiak dengan membelah diri.
Schizophyta berasal dari bahasa yunani scizien artinya membelah dan phyton
adalah tumbuhan. Tumbuhan belah di anggap sebagai kelompok tumbuhan
dengan tingkat perkembangan filogenetik yang paling rendah sehingga dari
segi evolusi merupakan kelompok tumbuhan yang paling tua dan paling
primitif.
14. Divisi thallophyta merupakan kelompok tumbuhan yang mempunyai ciri
utama yaitu tubuh berbentuk talus. Tumbuhan talus merupakan tumbuhan
yang struktur tubuhnya masih belum bias di bedakan antara akar, batang dan
daun. Sedangkan tumbuhan yang sudah dapat di bedakan antara akar , batang
dan daun dsebut dengan tumbuhan kormus.
15. Divisi bryophta atau tumbuhan lumut merupakan gametofit, yaitu generasi
yang menghasilkan sel kelamin (gamet), gamet jantan (spermatozoid)di
hasilkan oleh anteridum dan gamet betina (ovum)ndihasilkan oleh
arkegonium. Anteridium didukung oleh anteridiofor dan arkegonium
didukung oleh arkegoniofod.
16. Divisi pteridophyta atau tumbuhan paku adalah tumbuhan berkormus dan
berpembuluh yang paling sederhana. Tubuhnya dapat dibedakan dengan jelas
antara akar, batang dan daun. Terdapat lapisan pelindung sel (jaket
steril)disekeliling organ reproduksi, system traspor internal, hidup di tempat
yang lembab. Akar serabut berupa rizoma, ujung akar dilindungi kaliptra, sel-
sel akar membentuk epidermis, korteks, dan silinder pusat (terdapat xylem dan
floem).
17. Divisi spermatophyte atau tumbuhan berbiji disebut demikian karena
kelompok tumbuhan ini menghasilkan biji sebagai calon turunannya.
Tumbuhan iini juga mempunyai beberapa nama lain misalnya, anthophyta,
karena membentuk Bungan sebagai organ reproduksi genetatif. Juga disebut
phanerogamae, karena biji terbentuk dari peleburpan sel kelamin
(spermatizoid dan ovum). Juga disebut embriyophyta siphonogama, sebab
embrio terbentuk setelah ovum dibuahi oleh sperma yang masuk kedalan
ruangan bakal biji dengan cara membentuk pembukuh (buluh serbuksari).
18. Perbedaan dan persamaan hewan bertulang belakang dan hewan tidak
bertulang belakang yaitu hewan bertulang belakang atau hewan vertebrata
memiliki struktur tubuh yang jauh lebih sempurna dibandingkan dengan
invertebrate. Hewan vertebrata memiliki tali yang merupakan susunan tempat
terkumpulnya sel-sel saraf dan memiliki perpanjangan kumpulan saraf dari
otak. Tali ini tidak dimiliki oleh hewab tidak bertulang belakang.hewan
vertebrata telah memiliki system kerja sempurrna peredaran darah berpusat
organ jantung dengan pembuluh-pembuluh menjadi saluran. Sedangkan
hewan invertebrate adalah hewan yang tidak memliki tulang belakang, serta
memiliki struktur morfologi dan anatomi lebih sederhana dibandingkan
dengan kelompok hewan bertulang belakang, juga system pencernaan,
pernafasan dan peredaran darah lebih sederhana dibandingkan hewan
invertebrata. Filum-filum invertebrate
19. Ciri-ciri hewan bertulang belakang yaitu memiliki kepala dan tubuh, memiliki
notokord, berupa kerangka yang memiliki bentuk berupa batangan keras
nnamun freksibel atau lentur. Terletak diantara tali saraf dan saluran
pencernaan, serta memanjang sepanjang tubuh hewan tersebut sehingga
membentuk sumbu kerangka, kerangka internal berfungsi untuk melindungi
organ-organ inti didalamnya, dan memungkinkan untuk digerakkan, memiliki
tali saraf tunggal, berlubang dan berada di dorsal terhadap notokord. Selain
itu, memiliki ujung anterior yang membesar berbentuk otak, memiliki ekor
yang memanjang kearah anus dan memiliki celah faring
20. Ciri-ciri hewan tidak bertulang belakang terdapat di semua tempat dari mulai
daerah gurun sampai hutan dari gua sampai dasar laut dan bahkan invertebrate
dapat bertahan di saerah ekstrim. Mereka jugan dapat terlihat di udara dan
sebagian besar invertebrate berukuran kecil dan hanya beberapa yang
mencapai ukuran mengesankan. Misalnya invertebrate terberat adalah cumi-
cumi raksasa dan invertebrate terpanjang adalah cacing pita dan yang terlkecil
adalah rotifer. Hewan lain yang di anggap sebagai hewan invertebrate adalah
laba-laba, cacing, siput, lipan, kerang, ubur-ubur, kepiting dan cumi-cumi.

Anda mungkin juga menyukai