0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan3 halaman
Dokumen tersebut berisi jawaban dari tugas yang terdiri dari 5 soal mengenai prinsip pengembangan kurikulum, perbedaan ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial, hubungan antara fakta, konsep dan generalisasi, contoh keterampilan personal dan sosial, serta keterkaitan keduanya dalam pembelajaran IPS di SD.
Dokumen tersebut berisi jawaban dari tugas yang terdiri dari 5 soal mengenai prinsip pengembangan kurikulum, perbedaan ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial, hubungan antara fakta, konsep dan generalisasi, contoh keterampilan personal dan sosial, serta keterkaitan keduanya dalam pembelajaran IPS di SD.
Dokumen tersebut berisi jawaban dari tugas yang terdiri dari 5 soal mengenai prinsip pengembangan kurikulum, perbedaan ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial, hubungan antara fakta, konsep dan generalisasi, contoh keterampilan personal dan sosial, serta keterkaitan keduanya dalam pembelajaran IPS di SD.
1. Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam mengembangkan
kurikulum! 2. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara ilmu sosial dengan ilmu pengetahuan sosial! 3. Jelaskan pengertian dan hubungan antara fakta, konsep, dan generalisasi 4. Jelaskan dan beri contoh yang dimaksud keterampilan personal, sosial 5. Jelaskan keterkaitan antara keterampilan personal dengan keterampilan sosial dalam pembelajaran IPS di SD!
Jawaban
1. Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum, antara lain:
a. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik serta lingkungannya. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. b. Beragam dan terpadu Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, dan jenjang serta jenis pendidikan, tanpa membedakan agama,suku,budaya, adat istiadat,serta status sosial ekonomi dan gender. c. Tanggap terhadap perkembangan IPTEK dan seni Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa IPTEK dan seni berkembang secara dinamis. d. Relevan dengan kebutuhan kehidupan Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan bermasyarakat, dunia usaha, dan dunia kerja. e. Menyeluruh dan berkesinambungan Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mapel yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan. f. Belajar sepanjang hayat Kurikulum diarahkan pada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. g. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. 2. a. Persamaan ilmu sosial dan ilmu pengetahuan sosial adalah: 1). Kedua-duanya merupakan bahan studi untuk kepentingan program pendidikan atau pengajaran 2). Keduanya mempunyai materi yang terdiri dari kenyataan sosial dan pengetahuan sosial. b. Perbedaannya: 1). Ilmu sosial diberikan di Perguruan Tinggi sedangkan ilmu pengetahuan sosial diberikan di sekolah dasar dan sekolah lanjutan. 2). Ilmu sosial diarahkan pada pembentukan sikap dan kepribadian sedangkan ilmu pengetahuan sosial diarahkan pada pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual. 3. Fakta adalah segala sesuatu yang benar-benar terjadi,bisa dibuktikan. Ada fakta berupa data-data yang sangat banyak, dan fakta bukanlah tujuan akhir dari pembelajaran IPS. Untuk kemudian terdapat istilah konsep yang merupakan pengungkapan abstrak yang digunakan untuk tujuan mengklasifikasikan atau mengkategorikan suatu kelompok dari suatu benda atau gagasan atau peristiwa. Menurut Schuneke (1988) bahwa generalisasi merupakan abstraksi dan sangat terkait dengan konsep. Diperlukan paling sedikit dua konsep, bisa dari satu disiplin ilmu sosial atau dari disiplin ilmu yang berbeda, untuk memahami generalisasi dalam hubungannya dengan konsep yaitu dengan cara menelusuri proses terbentuknya generalisasi. 4. a. keterampilan Personal : dari kata person maka keterampilan personal dapat diartikan keterampilan dalam diri seseorang atau individu. Keterampilan personal ini sebetulnya tidak dapat dipisahkan dari keterampilan intelektual. Contohnya siswa dapat menggambar peta, siswa dapat memimpin diskusi, siswa dapat bekerja mandiri, dsb b. Keterampilan Sosial : meliputi kehidupan dan kerja sama, belajar memberi dan menerima tanggung jawab, menghormati hak-hak orang lain, membina kesadaran sosial. Contohnya : 1). Berdiskusi dengan teman, 2). Bertanya kepada siapapun 3). Menjawab pertanyaan orang lain 4). Menjelaskan kepada orang lain 5). Membuat laporan 6). Memerankan sesuatu, dll 5. Keterkaitan antara keterampilan personal dan keterampilan sosial dalam pembelajaran IPS di SD adalah keterampilan personal dapat membantu keterampilan sosial. Misalnya sikap disiplin, tertib, hingga serius bisa mendukung kelancaran atau bahkan kesuksesan keterampilan sosial. Seperti toleran, supel dan ramah , pembelajaran bersama dalam sebuah kelompok saat mengerjakan sebuah tugas sekolah contohnya.