Anda di halaman 1dari 2

PEMBAHASAN

Teori Zeithaml.et al. (2003) mengatakan bahwa ada 5 faktor yang dapat
menentukan puas atau tidaknya konsumen, yaitu Product and service features,
Consumer emotions, Attributes for service success or failure, Perceptions of
equity or fairness, Other consumers, family members and coworkers.

Penelitian yang dilakukan oleh Aditia, I., & Suhaji. (2012) tentang Faktor-
faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan pada UD Pandan Wangi
Semarang, peneliti ini meneliti 5 faktor menurut konsep Irawan (2008: 37) yang
menyatakan bahwa kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh : kualitas produk, harga,
service quality, emotional factor, biaya dan kemudahan. Dari hasil penelitiannya
diperoleh hasil sebagai berikut :

Kesimpulan hasil penelitian ini yaitu:

1. Kualitas produk tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini


berarti
bahwa peningkatan kualitas tidak akan mempengaruhi peningkatan kepuasan
pelanggan.
2. Harga tidak berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini berarti bahwa
peningkatan harga tidak akan mempengaruhi kepuasan pelanggan.
17
3. Service quality berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini
berarti
bahwa apabila pelayanan UD. Pandan Wangi lebih ditingkatkan maka
kepuasan
pelanggan juga akan meningkat.
4. Emotional factor tidak berpengaruh terhadap terhadap kepuasan pelanggan.
Hal
ini berarti bahwa peningkatan emotional factor tidak akan mempengaruhi
kepuasan pelanggan.
5. Biaya dan kemudahan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Hal
ini
berarti bahwa apabila UD. Pandan Wangi memberikan kemudahan dalam
pembayaran dan pembuatan nota cepat maka kepuasan pelanggan juga akan
mengalami peningkatan.

Dari hasil penelitian tersebut maka terdapat kesenjangan antara teori dengan
kenyataan dilapangan sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan, yaitu
Kualitas produk, Harga, Emotional factor tidak berpengaruh dalam kepuasan
pelanggan pada UD Pandan Wangi Semarang.

Aditia, I., & Suhaji. (2012). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan


pelanggan pada ud pandan wangi semarang. Ekonomi, 1–19.

Anda mungkin juga menyukai