Anda di halaman 1dari 3

Hati sapi menawarkan sejumlah besar protein, asam amino esensial, vitamin dan mineral.

Sepotong hati sapi dengan berat 68 gram hanya mengandung lemak dan lemak jenuh sebesar
6 % dari nilai harian yang dibutuhkan tubuh, 2% natrium dan 1% karbohidrat. Satu porsi
memiliki sekitar 130 kalori.

Sepotong hati sapi memasok 40% protein yang diperlukan tubuh untuk membuat dan
memperbaiki sel-sel, mengubah makanan menjadi energi, membuat enzim tertentu, hormon
dan antibodi dan memproduksi asi. Ketika tubuh kekurangan protein, hal itu akan merusak
asam amino. Ada 21 asam amino yang dibutuhkan tubuh, hati sapi memasok +/-  4 dari asam
amino esensial yang diperlukan tubuh.

Selain itu, hati sapi juga menyediakan 2% kandungan vitamin yang memainkan peran penting
dalam produksi bahan genetik dan sel-sel darah merah dan kesehatan neurologis. Kandungan
lainnya adalah vitamin A yang merupakan bagian integral dari organ vital, kekebalan, visi
dan fungsi reproduksi dan juga aktif dalam komunikasi sel, pertumbuhan dan diferensiasi.
Berikutnya adalah kandungan riboflavin yang membantu sistem memetabolisme makanan
tubuh dan menjaga kesehatan kulit.

Kandungan lain dari hati sapi adalah zinc dan seng yang sangat berguna dalam proses
metabolisme sel, kekebalan tubuh, memproduksi DNA, penyembuhan luka dan pembelahan
sel.Zat besi membantu mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh dan juga
membantu dalam pertumbuhan dan pembelahan sel. Kandungan hati sapi lainnya adalah 
selenium, yang membantu tubuh melawan kerusakan sel dari radikal bebas. Sistem kerja
selenium dan protein dapat membentuk antioksidan yang kuat yang disebut selenoproteins.
Selenoproteins dapat membantu mencegah kanker dan penyakit jantung. Selenium juga
memainkan peran penting dalam fungsi kekebalan tubuh dan tiroid.

Sejumlah nutrisi di atas, membuat hati sapi sangat layak untuk dikonsumsi. Berikut ini
manfaat hati sapi bagi kesehatan :

1. Mengatasi anemia

Anemia atau penyakit kurang darah merupakan sebuah penyakit yang disebabkan karena
kekurangan asam folat dan manfaat zat besi dalam tubuh. Asam folat merupakan bahan
essensial untuk sintesis DNA dan RNA yang penting untuk metabolisme inti sel termasuk sel
darah merah. Sedangkan zat besi merupakan unsur yang penting dalam pembentukan sel
darah merah.

Seseorang yang mengalami gangguan dalam pembentukan sel darah merah, maka kadar
hemoglobin (Hb) dalam darah menjadi tidak normal yang menyebabkan pasokan oksigen
dalam tubuh menjadi terganggu. Akibatnya tubuh terasa lemah, letih, lesu, dan muka pucat.
Asam folat dan zat besi banyak terdapat pada hati.

2. Menyehatkan otak

Hati sapi banyak mengandung manfaat vitamin B yang berguna untuk kesehatan otak serta
penting bagi kesiapan kerja sel-sel syaraf. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan
gangguan pada selaput syaraf, gangguan memori, serta dapat menyebabkan terjadinya
dimentia (kepikunan) bahkan gangguan mental yang lebih parah. Hal ini disebabkan karena
glukosa sebagai sumber energi untuk disalurkan ke seluruh tubuh terhalang.
Selain itu, kekurangan thiamin (vitamin B1) dapat menyebabkan penurunan kecepatan
motorik, kekacauan mental, gangguan daya ingat, dan fungsi kognitif.

3. Meningkatkan daya ingat

Sebuah study yang diterbitkan dalam jurnal Nutritional Neuroscience danBehavioural Brain


Research menyatakan bahwa  kandungan kolin yang terdapat dalam hati sapi dapat
membantu meningkatkan memori otak dalam jangka panjang.

4. Sumber gizi pada masa kehamilan

Pada masa kehamilan, wanita sering mengalami gangguan gizi yang disebabkan asupan
nutrisi dalam tubuhnya berkurang. Hal ini bisa menyebabkan perkembangan dan
pertumbuhan janin menjadi terganggu. Biasanya wanita hamil mengalami kekurangan asam
folat dan zat besi. Kedua zat tersebut juga terdapat dalam hati sapi, sehingga mengkonsumsi
jeroan tersebut dapat membantu memberikan asupan gizi saat kehamilan.

Selain itu pada masa kehamilan, seorang wanita juga rentan terhadap gangguan anemia akibat
kekurangan zat besi. Hai ini disebabkan karena naiknya volume darah secara pesat. Untuk itu,
mereka sangat membutuhkan tambahan zat besi untuk mencegah gejala anemia terjadi.

5. Perkembangan sistem saraf

Kandungan asam folat dalam hati sapi sangat dibutuhkan untuk perkembangan sistem saraf
serta dapat mencegah terjadinya kecacatan pada janin, seperti cacat otak dan sumsum tulang
belakang. Kebutuhan asam folat meningkat semasa kehamilan. Kekurangan asam folat dapat
menyebabkan kecacatan saat bayi lahir seperti bibir sumbing, berat badan yang rendah, down
syndrom, serta resiko keguguran. Kelainan lainnya seperti gangguan buang air besar dan
kecil pada bayi, tidak dapat berjalan dengan tegak dan gangguan emosi.

6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Kandungan zinc dan manfaat vitamin A yang terdapat dalam manfaat hati sapi dapat
memelihara kesehatan jaringan epitel termasuk pembuluh darah. Kedua zat gizi ini mampu
membantu mencegah kerusakan pembuluh darah dan membantu meningkatkan sistem
kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan tubuh lebih rentan terhadap
serangan infeksi baik karena virus, bakteri maupun mikroorganisme lainnya.

Selain itu kekurangan vitamin A juga dapat menyebabkan terjadinya penyakit autoimun.
Kandungan zinc dan vitamin A juga dapat melindungi sel darah putih dari kerusakan akibat
radikal bebas.

7. Mencegah kanker dan jantung

Kandungan selenium dalam hati sapi dapat membantu melawan kerusakan sel dari radikal
bebas untuk membentuk antioksidan dalam melawan sel-sel kanker serta dapat mencegah
penyakit jantung. Selenium juga terdapat pada :

 manfaat udang
 manfaat kepiting
 manfaat ikan tongkol

8. Sebagai sumber energi

Hati sapi mengandung karbohidrat dan protein, yang keduanya berkontribusi untuk sumber
energi yang nantinya akan memperkuat daya tahan tubuh.

9. Menjaga kesehatan mata

Manfaat hati sapi sangat tinggi vitamin A yang sangat penting untuk mencegah katarak,
infeksi mata dan degenerasi makula terkait usia. Vitamin A dalam hati sapi larut dalam
lemak, sehingga tidak ada yang terbuang. Namun, terlalu banyak vitamin A juga dapat
meracuni tubuh.

Namun, kita juga harus mengetahui bahwa dibalik manfaat yang diberikan oleh organ tubuh
sapi tersebut, ternyata ada juga efek samping yang bisa ditimbulkan. Hati sapi mengandung
sejumlah kolesterol sekitar 90% dari jumlah yang direkomnedasikan untuk tubuh.
Mengkonsumsi makanan dengan kadar kolesterol tinggi, secara berlebihan  dapat
meningkatkan resiko penyakit jantung dan stroke.

Anda mungkin juga menyukai