1 Karakteristik Fisikokimia Serbuk Jamu Daun Beluntas PDF
1 Karakteristik Fisikokimia Serbuk Jamu Daun Beluntas PDF
e-ISSN: 2599-3003
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisikokimia serbuk jamu dari bahan
daun beluntas (Pluchea indica L.). Serbuk jamu daun beluntas dibuat dengan perbandingan
daun beluntas : asam jawa yaitu 9:1, 8:2, 7:3. Serbuk daun beluntas dianalisis
karakteristik fisikokimia yang meliputi: waktu larut dalam air, bagian tidak larut air, kadar air,
aktifitas Vitamin C dan pH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu larut serbuk jamu daun
beluntas dalam air rata-rata 92 detik, bagian tidak larut air sebesar 7,87 %, kadar air rata-rata
0,84 %, aktifitas Vitamin C rata-rata sebesar 2,53 % dan pH 4,59.
Kata kunci: Daun beluntas, serbuk jamu, sifat fisikokimia
ABSTRACT
This study aims to determine the physicochemical characteristics of herb powder from beluntas
leaves (Pluchea indica L.). Beluntas leaves herb powder is made by proportion of beluntas
leaves : tamarind which is 9:1, 8:2, 7:3. Beluntas leaves herb powder was analyzed by
physicochemical characteristics which include: time dissolved in water, insoluble parts of
water, water content, activity of Vitamin C and pH. The results of the study showed that the
dissolved time of beluntas leaves herb powder in water averaged 92 seconds, the water
insoluble part was 7.87%, the water content averaged 0.84%, Vitamin C activity averaged
2.53% and pH 4.59.
Keywords: Beluntas Leaves, Herb Powder, Physicochemical Characteristics
59
p-ISSN: 2085-241X Jurnal Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
60
p-ISSN: 2085-241X Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
Ket:
b. Bagian Tidak Larut Air (SNI 01-2891- B1 = Bobot awal (g)
1992) B2 = bobot akhir (g)
Sampel seberat 5 g masukkan kedalam
gelas piala 500 ml, ditambahkan 200 d. Vitamin C metode Titrasi (FI IV,
ml air kemudian aduk hingga larut. 1995)
Setelah itu tuang ke dalam kertas Sampel seberat 0,05 gram dianggap
saring yang telah dikeringkan dalam sebagai berat awal, dimasukkan dalam
oven dan diketahui beratnya. Bilas labu ukur 250 ml, ditambahkan 10
gelas piala dan kertas saring dengan tetes larutan kanji dan 2 ml H2SO4.
aquades hingga didapatkan residu Kemudian ditambahkan aquades
pada kertas saring. Keringkan kertas sampai 100 ml. Sampel dititrasi
saring dalam oven pada suhu 105°C dengan larutan I2 (Iodium) sampai
selama 2 jam, dinginkan dalam berubah warna menjadi biru violet.
desikator dan timbang. Catat volume I2 yang digunakan.
Ket:
W1 = Berat kertas saring kosong (g)
W2 = Berat kertas saring berisi bagian e. pH (AOAC, 1990)
tidak larut air (g) Larutkan sampel dengan air 50 ml.
W3 = Berat sampel (g) kemudian pH meter masukkan dalam
larutan.
c. Kadar Air Metode Gravimetri (AOAC
HASIL
dalam Sudarmardji, dkk, 1997)
Sebanyak 1 g sampel di oven pada Parameter pengamatan
61
p-ISSN: 2085-241X Jurnal Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
Hasil pengujian waktu Larut dalam air Hasil pengujian kadar air pada
pada serbuk jamu daun beluntas dapat minuman serbuk jamu daun beluntas
dilihat dari Tabel 1. dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 1. Waktu larut dalam air serbuk Tabel 3. Kadar air serbuk jamu daun
jamu daun beluntas beluntas
Beluntas : Asam Jawa Waktu Beluntas : Asam Jawa Kadar Air
(detik) (%)
9:1 123 9:1 0,81
8:2 87 8:2 0,84
7:3 66 7:3 0,87
62
p-ISSN: 2085-241X Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
63
p-ISSN: 2085-241X Jurnal Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
agar minuman instan memiliki nilai gizi Angria, M. 2011. Pembuatan minuman
yang baik dan dapat diterima oleh lapisan instan pegagan (Centella asiatica)
masyarakat dengan citarasa cassia vera. Skripsi.
(tidak dipubliksikan) Fakultas
Teknologi Pertanian. Universitas
UCAPAN TERIMAKASIH Andalas Padang.
Penulis mengucapkan terima kasih
AOAC. 1990. Official Methods of
kepada dosen dan tim lab prodi THP FT
Analysis. Association of Official
Unim yang telah membantu penulis
Analytical Chemist. USA:
selama melakukan penelitian.
Washington DC.
64
p-ISSN: 2085-241X Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
Sudarmardji, S. Haryono dan Suhardi. dan Proses. 2010. ISSN: 1411 – 4216
65
p-ISSN: 2085-241X Jurnal Agromix Volume 10, No 1, Maret 2019
e-ISSN: 2599-3003
66