MAKALAH CARING .Doc.x
MAKALAH CARING .Doc.x
KONSEP CARING
Disusun oleh :
Velisia G. Pangandaheng
NIM (19011104053)
Kelas : A2
FK UNSRAT
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II ISI
2.3
3.1
3.2
3.3
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan
Saran
Daftar pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
1. Pengetahuan
2. Belajar dari pengalaman
3. Kesabaran
4. Kejujuran
5. Rasa percaya
6. Kerendahan
7. Harapan
8. Keberanian
1. Kasih sayang dan cinta adalah kekuatan kosmik yang paling universal dan
misterius dan tersusun atas energy psikis universal.
2. Untuk dapat bertahan hidup, seseorang harus menjadi lebih menyayangi dan
mencintai untuk memelihara humanitas mereka
3. Menyayangi dan mencintai diri mereka sendiri adalah hal penting sebelum
seseorang dapat menghargai dan merawat orang lain dengan welas asih dan
penuh martabat
4. Kasih sayang adalah esensi dari keperawatan dan merupakan focus paling
utama dan penyatuh untuk praktik keperawatan
5. Peran perawat mengalami penurunan dalam sistem pelayanan kesehatan dan
terancam oleh meningkatnya penggunaan teknologi medis dan batsan
birokrasi manajerial insstitusi
6. Kontribusi sosial, moral dan ilmiah keperawatan terhadap manusia dan
masyarakat terletak pada komitmennya terhadap ideal perawatan manusia
dalam teori, praktik dan penelitian.
1. KEHADIRAN
2. SENTUHAN
3. MENDENGARKAN
4. MEMAHAMI KLIEN
5. CARING DALAM SPIRITUAL
6. PERAWATAN KELUARGA
a. Caring bukanlah suatu yang dapat diajarakan, tetapi merrupakan hasil dari
kebudayaan, nilai-nilai, pengalaman, dan dari hubungan dengan orang lain.
b. Sikap keperawatan yang berhubungan dengan caring adalah kehadiran,
sentuhan, kasih sayang, mendengarkan, memahami, klien, caring dalam
spiritual, dan perawatan keluarga.
KEHADIRAN
Fredrikson (1999) menjelaskan bahwa kehadiran berarti “ada di” dan “ ada
dengan”. “ada di” tidak hanya berarti kehadiran secara fisik, tetapi juga termasuk
komunikasi dan pengertian. Hubungan interpersonal dari istilah “ada di” sepertinya
bergantung pada fakta kalau perawat sangat memperhatikan klien (Cohnen et all.
1994). Jenis kehadiran merupakan sesuatu yang ditawarkan perawat kepada klien
dengan maksud untuk mendapatkan dukungan kenyamanan, atau dorongan,
mengurangi intensitas perasaan yang tidak diinginkan, atau untuk menerangkan hati
(Fareed, 1996; Pederson. 1993)
SENTUHAN
Sentuhan dapat berupa kontak dan non kontak (Fredrikson, 1999). Sentuh
kontak seperti kontak langsung kulit dengan kulit, sedangkan sentuhan non kontak
adalah kontak mata.Keduanya digambarkan dalam 3 kategori: sentuhan berorientasi
tugas, sentuhan pelayanan, sentuhan perlindungan (Fredrikson. 1999). Sentuhan
caring adalah suatu bentuk komunikasi non verbal, yang dapat mempengaruhi
kenyamanan klien. Meningkatkan harga diri, dan memperbaiki orientassi tentang
kenyataan (Boyek danWatson. 1994).
MENDENGARKAN
Dalam hubungan caring, klien dan perawat saling memahami satu sama lain sehingga
keduanya berpindah menjadi hubungan pemulihan dengan melakukan yang berikut
(Watson,2003).
Individu hidup dalam dunia yang rumit. Setiap individu menjalani hidup
melalui hubungan dengan orang lain. Sehingga kepedulian terhadap sesama tidak
dapat terjadi pada keluarga individu yang terpissah. Sebagai seorang perawat, penting
untuk mengenali klien.
1. Bersikap jujur
2. Mengidentifikasi pilihan perawatan klien
3. Memberikan penjelasan yang lengkap dan jelas
4. Selalu memberikan informasi pada anggota keluarga
5. Memperlihatkan ketertarikan dalam menjawab pertanyaan dan memberikan
jawaban dengan jujur
6. Menyediakan dan mengatur privasi klien
7. Meyakinkan klien bahwa layanan keperawatan akan selalu tersedia
8. Membantu memandirikan klien semaksimal mungkin
9. Mengajarkan keluarga bagaimana menjaga kenyamanan fisik
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Liza.2006.Pengantar Caring dalam http://www.foxitsoftware.com
Nazirudin, Udin.2004.Buku Ajar:Caring keperawatan