Anda di halaman 1dari 10

Semmiracle/L/3 y.

o
Sabtu, 19 Oktober 2019
• Keluhan utama : bengkak pada paha kiri
• Telaah : hal ini dialami pasien kurang lebih 10 jam yang lalu. Riwayat
trauma dijumpai. Sebelumnya pasien terjatuh saat bermain dengan
adiknya. Pasien terjatuh ke arah depan dengan paha kiri menghantam
lantai lebih dulu. Setelah terjatuh tidak lama kemudian orang tua
pasien menyadari paha pasien membengkak. Riwayat muntah
menyembur tidak dijumpai. Sesak nafas, nyeri dada, dan nyeri perut
tidak dijumpai
Primary survey Secondary survey

• A : clear • Kepala:
• Mata: Pupil isokor, D:3mm/3mm, sclera
ikterik (-/-), konjungtiva palpebra inferior
• B : spontan, RR: 20x/I anemis (-/-)
• Telinga: dalam batas normal
• C : akral hangat, HR:108x/I • Hidung : dalam batas normal
• Mulut : dalam batas normal
• D : GCS 15
• Leher : trakea medial, pembesaran KGB (-)
• E : Secondary Survey • Thoraks : simetris fusiformis, suara
pernapasan vesicular, ronki (-/-),
wheezing (-/-), suara jantung normal
• Abdomen: simetris, soepel, nyeri tekan
(-), peristaltic (+) normal
• Genitalia: laki-laki, tidak dilakukan
pemeriksaan
• Ekstremitas: status lokalisata
Status lokalisata
• (L) femur

• Look : deformitas (+). Swelling (+),


memar (-), skin tenting (-)
• Feel : nyeri (+). NVD (+), arteri
dorsalis pedis dan tibialis posterior
teraba
• Move : AROM knee joint limited
d/t pain, AROM hip joint (+)
normal, AROM ankle joint (+)
normal.
Hasil laboratorium, 19 Oktober 2019
Nama pemeriksaan Hasil Rujukan
Hemoglobin 13,3 10,8-15,6
Eritrosit 4.76 x 106 4.50-6.50
Leukosit 14,840 4500-13500
hematokrit 30 33-45
Trombosit 487.000 181,000-521,000
Foto thorax AP erect 19/10/2019
• Kualitas foto baik
• Posisi trakea medial
• Klavikula : simetris
• Inspirasi maksimal : iga posterior 9-
10 memotong diafragma, iga
anterior 5-6 memotong diafragma
• Kedua sinus frenikokostalis lancip
• Kedua sinus frenikokardialis lancip
• Lapangan paru atas, tengah. Dan
bawah : normal, corakan
bronkovaskular (+), infiltrat (-)
• CTR : < 50%
Diagnosis
• Closed (L) shaft femur fracture + osteogenesis imperfecta
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai