Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

TATA CARA PENULISAN MAKALAH

DOSEN : Prof.Dr.SuparnoM.Pd.
DISUSUN OLEH:
Dicky Wahyudi (18072022)

Roni Martin (17072063)

Yopi Syahputra (18072084)

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSSITAS NEGERI PADANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat
dan anugerah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
makalah kami. Tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah memberikan masukan-masukan kepada kami, sehingga dapat
memperlancar pembuatan makalah kami.

Pada kesempatan ini, kami membahas mengenai “Tata Cara Penulisan


Makalah”.Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, dan
masih banyak terdapat kekurangan dan kesalahan didalamnya. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik dan saran oleh para pembaca, agar makalah ini dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat


bermanfaat bagi para pembaca khususnya.

Padang, 25 Maret 2020

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Makalah merupakan karya tulis yang memuat pemikiran mengenai sebuah


masalah atau topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan runtut dengan disertai
analisis yang logis dan objektif. Makalah itu ditulis untuk disajikan dalam forum
ilmiah atau tugas-tugas terstruktur. Makalah adalah salah satu jenis karangan yang
mempunyai ciri atau sifat ilmiah yaitu: objektif, tidak memihak, berdasarkan fakta,
sistematis, dan logis.

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Makalah
2. Jenis-jenis Makalah
3. Ciri-ciri Makalah
4. Sistematika Makalah
5. Rangkuman

C. Tujuan Pembahasan

Kegiatan perkuliahan pertama ini mengharapkan mahasiswa mampu


menguasai materi: pengertian artikel,jenis-jenis artikel,langkah-langkah penulisan
arikel,macam-macam artikel untuk jurnal ilmiah.Serta mahasiswa dapat
menyelesaikan tes formatif dan lembaran kerja untuk melihat seberapa jauh
mahasiswa di dalam memahami dan menguasai materi modul
BAB II

ISI

2.1 Uraian Materi

A. Pengertian Makalah
Makalah merupakan karya tulis yang memuat pemikiran mengenai sebuah
masalah atau topik tertentu yang ditulis secara sistematis dan runtut dengan
disertai analisis yang logis dan objektif. Makalah itu ditulis untuk disajikan
dalam forum ilmiah atau tugas-tugas terstruktur. Makalah adalah salah satu jenis
karangan yang mempunyai ciri atau sifat ilmiah yaitu: objektif, tidak memihak,
berdasarkan fakta, sistematis, dan logis.

B. Ciri-ciri Makalah
1) Akurat dan Menyeluruh (comprehensive)
Artinya, makalah berikut menyajikan fakta dan gagasan secara akurat, dan
membicarakan masalahnya secara lengkap dan tuntas. Makalah berikut
terhitung udah mengantisipasi pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan
calon pembaca berkenaan topik berikut dan sesudah itu menjawabnya
dengan baik.
2) Memiliki sumber informasi yang baik
Ini adalah ciri yang paling mutlak dari setiap makalah. Makalah yang bagus
mengakui sumbangan penulis lain yang karyanya berkenaan topik itu udah
diterbitkan. Tidak jalankan perihal itu dianggap sebagai praktik kesarjanaan
yang buruk. Makalah berikut mengfungsikan sumber informasi yang banyak
ragam (semakin banyak makin baik).

Untuk seluruh fakta dan gagasan yang bukan merupakan karya asli penulis
sebagai contoh makalah diberikan kutipan. Kutipan segera digunakan secara
jarang, dan dipilih untuk menambahkan ilustrasi gagasan penulis lain di
dalam bahasa mereka sendiri. (Penjelasan berkenaan kutipan dan rujukan
lebih lanjut akan diberikan di bawah.).
3) Seimbang
Ini bermakna bahwa makalah berikut membicarakan fakta, gagasan, dan
sudut pandang yang dibicarakan secara obyektif dan seimbang, dengan
perhatikan kebolehan dan kelemahan masing-masing. cover makalah yang
bagus bisa saja bersikap kritis terhadap karya tulis sebelumnya, tapi tidak
menambahkan kitik tanpa dasar dan menyerang secara ad hominem
(menggunakan perasaan atau prasangka dan bukan akal atau menyerang
karakter spesial dan bukan pendapat yang dikemukakan) kepada penulis
lain.
4) Kreatif
“kreatif” di dalam pengertian ilmiah bermakna bahwa makalah berikut tidak
sebatas menyajikan fakta belaka, tapi ini tidak bermakna bahwa informasi
yang disediakan itu “dikarang” atau tidak berdasarkan fakta. Dalam makalah
yang berkualitas, fakta-fakta itu ditata, dianalisa, dipadukan, dan digunakan
sebagai dasar asumsi dengan cara yang inovatif, kreatif, dan orisinal.
5) Secara teknis, penulisannya benar
Ini bermakna bahwa makalah berikut terbebas dari kekeliruan model bahasa,
tatabahasa, sinyal baca, penggunaan kata, dan ejaan.
6) Tertata dengan baik
Ini bermakna bahwa makalah berikut punyai target yang jelas. Dalam
makalah yang berkualitas, materinya ditata secara logis, dengan kalimat
transisi yang baik di antara bagian-bagiannya dan dengan kecepatan yang
tepat.

C. Jenis-jenis makalah
Berdasarkan sifatnya makalah dibagi menjadi 3 jenis yang diantaranya yaitu:

1) Makalah Induktif
Merupakan makalah yang disusun atau ditulis berdasarkan data-data
empiris yang sifatnya objektif, berdasarkan apa yang sudah
didapatkan di lapangan dan tetap relevan dengan permasalahan yang
dibahas.

2) Makalah Deduktif
Merupakan makalah yang didasarkan pada kajian-kajian yang teoritis
dan juga relevan dengan permasalahan yang dibahasnya.
3) Makalah Campuran
Merupakan makalah gabungan antara makalah induktif dan deduktif,
jadi makalah ini ditulis berdasarkan kajian-kajian teoritis dan data-
data empiris, adapun beberapa jenis makalah campuran diantaranya
seperti:

 Makalah kerja
 Makalah ilmiah
 Makalah kajian
 Makalah tanggapan
 Makalah posisi
 Makalah analisis

D. Koreksi Akhir Makalah


E. Sistematika Penulisan Makalah
Berikut ini terdapat beberapa sistematika penulisan makalah, yakni sebagai
berikut:

1. Cover
2. Kata pengantar
3. Daftar Isi
4. BAB I Pendahuluan
5. BAB II Pembahasan
6. BAB III Penutup
7. Daftar Pustaka
8. Lampiran

Struktur Makalah

Berikut ini adalah struktur makalah yaitu:

1. Cover / Bagian Sampul Makalah


Dalam bagian ini, terdiri dari judul, logo kampus/universitas, data
lengkap penulis, jurusan, fakultas, kota, dan tahun kapan makalah di
buat.

2. Kata Pengantar
Biasanya diawali dengan kalimat puji-pujian kepada Allah SWT atau
kepada Tuhan, gambaran sedikit mengenai makalah, ucapan terima
kasih, dan terakhir biasanya terdapat harapan penulis ataupun
permintaan sumbangsih saran dan kritik.

3. Daftar Isi
Daftar isi ini memudahkan pembaca yang membaca makalah anda
dalam mencari materi yang ada di dalam mekalah tersebut.

4. BAB I Pendahuluan
Dalam makalah yang Anda buat, bagian BAB I, bab tentang
pendahuluan secara umum berisi tentang gambaran umum tentang
makalah, nasalah yang akan di bahas, latar belakang kenapa Anda
mengankat permasalahan tersebut. Adapun struktur pada BAB I ini
meliputi :

1. Latar Belakang. Memakai kaidah segitiga artinya dari pembahasan


umum ke pembahasan khusus.
2. Rumusan Masalah, berisi rumusan apa yang Anda bahas dalam
makalah Anda.
3. Maksud dan Tujuan, berisi maksud dan tujuan pembuatan
makalah.

5. BAB II Pembahasan
Pada bagian ini, Anda membahas secara tuntas permasalahan yang
Anda angkat pada BAB I. Pada bagian ini adalah bagian dari isi
sesungguhnya makalah Anda. Dalam bagian pembahasan, Anda harus
memaparkan fakta-fakta yang memperkuat tulisan Anda. Harus berisi
kajian referensi beberapa/banyak penulis yang mendukung gagasan
yang Anda sampaikan. Pada bagian ini pula, asumsi pribadi Anda
diminimalkan. Artinya asumsi yang Anda buat harus ada kajian
literatur maupun referensi sebelumnya. Mengungkap

6. BAB III Penutup


Pada bagian kedua dari terakhir ini, Anda membuatkan
semacam kesimpulan dari pembahasan yang Anda bahas pada BAB
II. Ada pula yang menambahkan saran.

7. Daftar Pustaka
Berisi daftar referensi rujukan yang Anda ambil untuk  makalah Anda.
Referensi rujukan dapat berupa buku-buku, jurnal, skripsi, data dari
internet dan lain sebagainya. Terdapat kaidah atau aturan penulisan
daftar pustaka yang Anda harus penuhi.

8. Lampiran
Ini tidak mutlak harus ada. Pada bagian ini Anda melampirkan data-
data pendukung makalah Anda. Bisa berupa foto-foto  kegiatan, dll.

F. Teknik Kutipan dalam Penulisan Makalah


1) Kutipan Langsung
Kutipan langsung merupakan kutipan yang ditulis sama persis dengan
sumbernya tanpa ada penambahan atau perubahan sedikitpun.
Aturannya adalah sebagai berikut :

 Kutipan ditulis tanpa perubahan apapun.


 Apabila terdapat kutipan yang dihilangkan, terdapat penggunaan
tanda titik berspasi berjumlah 3 buah (. . .) di bagian tersebut.
 Memakai tanda [sic!] pada bagian kutipan yang salah.
 Untuk menambahkan informasi pada kutipan yang dicantumkan,
digunakan tanda kurawa atau [].

Contoh:

Krisis moneter yang terjadi di Indonesia adalah efek domino dari


krisis serupa yang dimulai dengan menurunnya nilai mata uang
Thailand baht terhadap dolar Aspada 2 Juli 1997,dari 24,7 baht per
dolar AS menjadi 29,1 baht per dolar AS. Puncak krisis moneter di
Thailand tersebut adalah penutupan 56 dari 58 lembaga keuangan
utama pada 8 Desember 1997. (Habibie, 2006 : 2)

2) Kutipan Tidak Langsung


Kutipan tidak langsung merupakan kutipan mengambil dari sebuah
referensi yang ditulis oleh penulis karya ilmiah menggunakan gaya
bahasa sendiri berdasarkan pemahamannya sendiri.
Aturan menulis kutipan tidak langsung adalah sebagai berikut :
 Kutipan tidak langsung ditulis dengan perubahan, yakni kutipan
ditulis berdasarkan pemahaman penulis, terkait referensi yang
dijadikan kutipan tanpa adanya perubahan ide.
 Kutipan tidak langsung diakhiri dengan nomor kutipan, serta tidak
diakhiri dengan tanda petik dua. Nomor kutipan yang dicantumkan
pada kutipan mempunyai fungsi sebagai catatan kaki yang
menerangkan sumber kutipan berasal.
 Jika berbahasa daerah atau bahasa asing, kutipan ditulis miring
(kursif).
 Jika ada kesalahan ketik pada kutipan, tambahkan kata sic dalam
kurung (sic) di kanan kata yang salah.
 Jika ada penambahan komentar, komentar ditulis tanda kurung ().

Contoh:

Tombol navigasi adalah sebuah tombol yang digunakan oleh para


pembaca blog untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan
dari sebuah blog1. Dengan adanya tombol navigasi, pembaca dapat
mencari topik yang ingin mereka baca tanpa perlu membuka satu per
satu halaman sebuah blog.

1Wahyu Sya’ban, Build Your Blogger XML Template, (Yogyakarta,


ANDI, 2010), hlm 197.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Makalah merupakan naskah yang sistematik dan utuh yang berupa garis-
garis besar (outlines) mengenai suatu masalah, dan ditulis dengan
pendekatan satu atau lebih disiplin keilmuan tertentu, baik itu menguraikan
pendapat, gagasan maupun pembahasan dalam rangka pemecahan masalah
tersebut. Oleh karena itu dalam pembuatan artikel ilmiah harus ada yang
perlu di perhatikan,seperti jenis-jenis artikel ilmiah,karakteristik artikel
ilmiah,ragangan kasar di dalam membuat artikel ilmiah,teknik penulisan
paragrapf di dalam artikel ilmiah,teknik membuat keterkaitan antar paragraf
dalam artikel ilmiah,cara mengutip di dalam artikel ilmiah,tata bahasa di
dalam artikel ilmiah,sistematika penulisan artikel ilmiah,teknik menghindari
plagiat.

B. Saran
Dalam pembuatan makalah ini penulis mendapatkan pengalaman yang
sangat berharga mengenai pengetahuan sistematika dan penulisan makalah
penulis menyarankan kepada semua pembaca untuk mempelajari sistematika
dan penulisan makalah dalam membuat sebuah karya tulis.Dengan
mempelajari sistematika dan penulisan makalah diharapkan mahasiswa dan
mahasiswa memiliki ketetapan dalam menyampaikan dan menyusun suatu
gagasan agar yang disampaikan mudah dipahami dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai