Anda di halaman 1dari 50

BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

4.1.1 Gambaran lokasi pengambilan data

Puskesmas Mojopanggung adalah puskesmas milik pemerintah

Kabupaten Banyuwangi. Letaknya ditengan kota Banyuwangi dengan alamat

di Jl. K.H Agus Salim No. 106, Mojopanggung, Giri, Kabupaten Banyuwangi

Jawa Timur, Indonesia 68425. Visi dari Puskesmas Mojopanggung adalah

menjadi Puskesmas terpadu melayani masyarakat tanpa batas. Berikutnya

paparan mengenai luas wilayah dan batas-batas wilayah dan karakteristik

tempat penelitian Puskesmas Mojopanggung

1. Luas wilayah kerja Puskesmas Mojopanggung 20,39 km²

2. Batas-batas wilayah

a. Sebelah Utara : Kecamatan Kalipuro

b. Sebelah Timur : Kecamatan Banyuwangi kota

c. Sebelah Selatan : Kecamatan Banyuwangi kota dan Kec. Glagah

d. Sebelah Barat : Kecamatan Glagah

3. Jumlah desa/kelurahan : 2 desa/ 4 kelurahan

a. Kelurahan Boyolangu

b. Kelurahan Mojopanggung

c. Kelurahan Giri

d. Kelurahan Penataban

e. Kelurahan Jambesari

f. Desa Grogol
4. Sarana dan prasarana

1. Ambulans

2. UGD

3. Poli Gigi

4. Ruang KIA

5. Ruang farmasi

5. Ketenagakerjaan Puskesmas Mojopanggung terdiri dari

6. Dokter umum : 2

7. Dokter gigi : 1

8. Sarjana Kesehatan Masyarakat : 1

9. Perawat : 8

10. Tehknik gigi : 1

11. Bidan : 12

12. Laborat : 1

13. Sanitarian : 1

14. Nutrisionis : 1

15. Farmasi : 1

16. Administrasi : 10

17. Sopir : 1

18. Kebersihan : 1
4.1.2 Pengkajian

1. Identitas Klien

Identitas Klien Klien 1 Klien 2


Nama Tn A Ny S
Umur 70 tahun 55 tahun
Agama Islam Islam
Pendidikan Sd Sd
Alamat asal Gapangan, Lingk. Krajan, 01/01
Mojopanggung 01/01 Boyolangu, Giri
kec Giri
Pekerjaan Tidak sedang bekerja IRT
Status perkawinan Kawin Kawin
Tanggal Pengkajian 12 Februari 2020 14 Februari 2020

2. Status kesehatan sekarang

Riwayat Penyakit Klien 1 Klien 2


Keluhan utama Pasien mengatakan Pasien mengatakan sulit

tangan kiri lemah dan menggerakkan anggota

sulit di gerakkan , nyeri badan sebelah kiri

pada punggung
Pengetahuan, Di buat istirahat dan Membawa ke rumah sakit

usaha yang dilatih gerak sedikit- untuk pengobatan

dilakukan utuk sedikit

mengatasi keluhan
Obat-obatan Tidak mengkonsumsi - Clopidogrel 75mg

obat-obatan - Piracetam 1200mg

- Aspilet 80mg

- Candisartan 8mg

- Amlodipine 5mg
3. Age Related Changes (perubahan terkait proses menua) :

1) Fungsi fisiologis

a) Kondisi umum

Klien 1 Ya Tidak
Kelelahan √
Keterangan : Klien tampak kelelahan
Perubahan BB √
karena susah berjalan, Perubahan nafsu √ ADL klien tergangu
makan
karena anggota tubuh bagian kiri lemah
Masalah tidur √
Ketidakmampuan √
ADL Klien 2 Ya Tidak
Kelelahan √
Perubahan BB √
Perubahan nafsu √
makan
Masalah tidur √
Ketidakmampuan √
ADL
Keterangan : Klien Klien tampak kelelahan karena susah berjalan,

dan mengalami Penurunan nafsu makan

b) Integumen

Klien 1 Ya Tidak
Lesi / luka √
Pruritus √
Perubahan √
pigmen
Keterangan : Klien mengalami pruritus hampir diseluruh badan dan

menyebabkan kulitnya mengelupas.

Klien 2 Ya Tidak
Lesi / luka √
Pruritus √
Perubahan √
pigmen
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem integument klien.

c) Hematopetik

Klien 1 Ya Tidak
Perdarahan √
abnormal
Pembengkakan √
kel. Limfe
Anemia √
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem Hematopetik klien.

Klien 2 Ya Tidak
Perdarahan √
abnormal
Pembengkakan √
kel. Limfe
Anemia √
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem Hematopetik klien.

d) Kepala

Klien 1 Ya Tidak
Sakit kepala √
Pusing √
Gatal pada kulit √
kepala
Keterangan : Tidak ada masalah pada kepala klien

Klien 2 Ya Tidak
Sakit kepala √
Pusing √
Gatal pada kulit √
kepala
Keterangan : Tidak ada masalah pada kepala klien.

e) Mata

Klien 1 Ya Tidak
Perubahan √
penglihatan
Pakai kacamata √
Kekeringan mata √
Nyeri √
Gatal √
Photobobia √
Diplopia √
Riwayat infeksi √
Keterangan : klien mengalami gatal dimata saat makan telur

Klien 2 Ya Tidak
Perubahan √
penglihatan
Pakai kacamata √
Kekeringan mata √
Nyeri √
Gatal √
Photobobia √
Diplopia √
Riwayat infeksi √
Keterangan : pasien mengatakan kedua matanya sediit kabur jika

dibuat melihat pemandangan jarak jauh.

f) Telinga

Klien 1 Ya Tidak
Penurunan √
pendengaran
Discharge √
Tinitus √
Vertigo √
Alat bantu √
dengar
Riwayat infeksi √
Kebiasaan √
membersihkan
telinga
Penurunan √
pendengaran
Keterangan : Tidak ada masalah pada telinga klien.

Klien 2 Ya Tidak
Penurunan √
pendengaran
Discharge √
Tinitus √
Vertigo √
Alat bantu √
dengar
Riwayat infeksi √
Kebiasaan √
membersihkan
telinga
Penurunan √
pendengaran
Keterangan : Tidak ada masalah pada telinga klien.

g) Hidung

Klien 1 Ya Tidak
Rhinorrhea √
Discharge √
Epistaksis √
Obstruksi √
Snoring √
Alergi √
Riwayat infeksi √
Keterangan : Tidak ada masalah pada hidung klien.

Klien 2 Ya Tidak
Rhinorrhea √
Discharge √
Epistaksis √
Obstruksi √
Snoring √
Alergi √
Riwayat infeksi √
Keterangan : Tidak ada masalah pada hidung klien.

h) Mulut tenggorokan

Klien 1 Ya Tidak
Nyeri telan √
Kesulitan √
menelan
Lesi √
Perdarahan gusi √
Caries √
Perubahan rasa √
Gigi palsu √
Riwayat Infeksi √
Keterangan : Tidak ada masalah pada mulut tenggorokan klien.

Klien 2 Ya Tidak
Nyeri telan √
Kesulitan √
menelan
Lesi √
Perdarahan gusi √
Caries √
Perubahan rasa √
Gigi palsu √
Riwayat Infeksi √
Keterangan : Tidak ada masalah pada mulut tenggorokan klien.

i) Leher

Klien 1 Ya Tidak
Kekakuan √
Nyeri tekan √
Massa √
Keterangan : Tidak ada masalah pada leher klien.

Klien 2 Ya Tidak
Kekakuan √
Nyeri tekan √
Massa √
Keterangan : Tidak ada masalah pada leher klien.

j) Pernafasan

Klien 1 Ya Tidak
Batuk √
Nafas pendek √
Hemoptisis √
Asma √
Keterangan : Tidak ada masalah pada pernafasan klien.

Klien 2 Ya Tidak
Batuk √
Nafas pendek √
Hemoptisis √
Asma √
Keterangan : Tidak ada masalah pada pernafasan klien.

k) Kardiovaskuler

Klien 1 Ya Tidak
Chest pain √
Palpitasi √
Dipsnoe √
Paroximal √
nocturnal
Orthopnea √
Murmur √
Edema √
Keterangan : Tidak ada masalah pada kardiovaskuler klien.

Klien 2 Ya Tidak
Chest pain √
Palpitasi √
Dipsnoe √
Paroximal √
nocturnal
Orthopnea √
Murmur √
Edema √
Keterangan : Tidak ada masalah pada kardiovaskuler klien.

l) Gastrointestinal

Klien 1 Ya Tidak
Disphagia √
Nausea / √
vomiting
Hematemesis √
Perubahan nafsu √
makan
Massa √
Jaundice √
Perubahan pola √
BAB
Melena √
Hemorrhoid √
Keterangan : Tidak ada masalah pada Gastrointestinal klien.

Klien 2 Ya Tidak
Disphagia √
Nausea / √
vomiting
Hematemesis √
Perubahan nafsu √
makan
Massa √
Jaundice √
Perubahan pola √
BAB
Melena √
Hemorrhoid √
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem gastrointestinal klien.

m) Perkemihan

Klien 1 Ya Tidak
Dysuria √
Frekuensi √
Hesitancy √
Urgency √
Hematuria √
Poliuria √
Oliguria √
Nocturia √
Inkontinensia √
Nyeri berkemih √
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem perkemihan klien.

Klien 2 Ya Tidak
Dysuria √
Frekuensi √
Hesitancy √
Urgency √
Hematuria √
Poliuria √
Oliguria √
Nocturia √
Inkontinensia √
Nyeri berkemih √
Keterangan : Tidak ada masalah pada sistem perkemihan klien.

n) Muskuloskeletal
Klien 1 Ya Tidak
Nyeri Sendi √
Bengkak √
Kaku sendi √
Deformitas √
Spasme √
Kram √
Kelemahan otot √
Masalah gaya √
berjalan
Nyeri punggung √
Keterangan : Klien mengatakan melatih gerakan sedikit-sedikit,

klien kesulitan untuk melakukan aktifitas sehari-hari terdapat kaku

sendi dan kelemahan otot sehingga saat berjalan tidak seimbang.

Klien 2 Ya Tidak
Nyeri Sendi √
Bengkak √
Kaku sendi √
Deformitas √
Spasme √
Kram √
Kelemahan otot √
Masalah gaya √
berjalan
Nyeri punggung √
Keterangan : Klien kesulitan untuk melakukan aktifitas sehari-hari

terdapat kelemahan otot dan mengeluh nyeri punggung sehingga

tidak bisa berjalan dan pergerakannya tidak seimbang, nyeri sering

timbul jika duduk kurang nyaman, skala nyeri 4


m) Persyarafan
Klien 1 Ya Tidak
Headache √
Seizures √
Syncope √
Tic/ tremor √
Paralysis √
Paresis √
Masalah memori √
Keterangan : Klien mengalami kelemahan otot syaraf pada bagian

ekstrimitas atas dan bawah bagian kiri , memori klien sedikit

berkurang .

Klien 2 Ya Tidak
Headache √
Seizures √
Syncope √
Tic/ tremor √
Paralysis √
Paresis √
Masalah memori √
Keterangan : Klien mengalami kelemahan otot syaraf pada bagian

ekstrimitas atas dan bawah bagian kanan , memori klien kurang

baik dalam mengingat

Potensi pertumbuhan psikososial dan spiritual

Klien 1 Ya Tidak
Cemas √
Depresi √
Ketakutan √
Insomnia √
Kesulitan dalam √
mengambil keputusan
Kesulitan konsentrasi √
Mekanisme koping √
Persepsi tentang kematian : klien mengatakan pasrah karean hidup danmati

itu hanya Allah yang tau.

Dampak pada ADL : klien mengatakan ada masalah dalam pemenuhan

ADL, pasien tidak bisa memenuhi ADL secara mandiri.

Aktifitas ibadah : klien mengatakan melaksanakan sholat jarang semenjak

stroke dan jika sholat dengan posisi duduk

Klien 2 Ya Tidak
Cemas √
Depresi √
Ketakutan √
Insomnia √
Kesulitan dalam √
mengambil keputusan
Kesulitan konsentrasi √
Mekanisme koping √
Persepsi tentang kematian : klien mengatakan ingin segera sembuh dari

penyakitnya, dan berharap diberi panjang umur oleh Allah SWT dan akan

segera memberi kesembuhan pada dirinya.

Dampak pada ADL : klien mengatakan memiliki masalah dalam

pemenuhan ADL, pasien membutuhkan bantuan untuk memenuhi

ADLnya.

Aktifitas ibadah : klien mengatakan tidak mampu ibadah dengan berdiri

karena tidak kuat sehingga ibadah dengan posisi duduk.

Lingkungan

Klien 1

a) Kamar : Kamar yang ditempati klien berukuran tidak terlalu luas

b) Kamar mandi : Kamar mandi klien lantainya kasar, kurang bersih, dan

ada toilet. Jarak dari kamar klien ke kamar mandi dekat.

c) Dalam rumah : Kondisi rumah klien tidak terlalu luas, kondisi

perabotan juga kurang tertata rapi.


d) Luar rumah : Halaman rumah klien tidak terlalu luas dan

berdampingan dengan tetangga.

Klien 2

a) Kamar : Kamar yang ditempati klien berukuran tidak terlalu luas.

b) Kamar mandi : Kamar mandi klien lantainya keramik , bersih, dan ada

toilet. Jarak dari kamar klien ke kamar mandi dekat.

c) Dalam rumah : Kondisi rumah klien tidak terlalu luas, kondisi

perabotan tertata rapi.

d) Luar rumah : Halaman rumah klien tidak terlalu luas.


4. Negative Functional Consequences

1. Kemampuan ADL
Tingkat kemandirian dalam kehidupan sehari-hari (Indeks Barthel)
Klien 1

No Jenis aktifitas Nilai Penilaian


Bantuan Tota
l
1 Makan 5 10 7
2 Minum 5 10 7
3 Berpindah dari kursi roda ke tempat 5 15 10
tidur & sebaliknya
4 Kebersihan diri : Cuci muka, 0 5 2
menyisir, mencukur
5 Aktivitas dikamar mandi (toileting) 5 10 10
6 Mandi 5 15 5
7 Berjalan dijalan yang datar (jika tidak 0 15 0
mampu berjalan, lakukan dengan
kursi roda)
8 Naik turun tangga 5 10 5
9 Berpakaian termasuk mengenakan 5 10 10
sepatu
10 Mengontrol defekasi 5 10 10
11 Mengontrol berkemih 5 10 5
12 Olah raga / latihan 5 10 5
13 Rekreasi / pemanfaatan waktu luang 5 10 5
Jumlah 81
Interprestasi Skor

60 : Ketergantungan penuh

65 – 125 : Ketergantungan ringan

130 : Mandiri

Intrepetasi hasil : Ketergantungan Ringan


Klien 2
No Jenis aktifitas Nilai Penilaian
Bantuan Total
1 Makan 5 10 5
2 Minum 5 10 5
3 Berpindah dari kursi roda ke 5-10 15 15
tempat tidur & sebaliknya
4 Kebersihan diri : Cuci muka, 0 5 0
menyisir, mencukur
5 Aktivitas dikamar mandi 5 10 5
(toileting)
6 Mandi 5 15 5
7 Berjalan dijalan yang datar 0 5 5
(jika tidak mampu berjalan,
lakukan dengan kursi roda)
8 Naik turun tangga 5 10 5
9 Berpakaian termasuk 5 10 5
mengenakan sepatu
10 Mengontrol defekasi 5 10 5
11 Mengontrol berkemih 5 10 5
12 Olah raga / latihan 5 10 5
13 Rekreasi / pemanfaatan waktu 5 10 5
luang
Jumlah 60
Interprestasi Skor

60 : Ketergantungan penuh

65 – 125 : Ketergantungan ringan

130 : Mandiri

Interpretasi hasil : Klien ketergantungan mandiri

2. Identifikasi aspek kognitif

Klien 1

N Aspek Nilai Nilai Kriteria


o kognitif maksima klien
l
Orientasi 5 3 Menyebutkan dengan benar
a. Tahun ? 2020
b. Musim ? hujan
c. Tanggal ? tidak tau
d. Hari ?
e. Bulan ? februari
Orientasi 5 5 Dimana sekarang kita berada
a. Negara ? Indonesia
b. Propinsi ? Jawa
c. Kabupaten?Banyuwangi
d. Kecamatan?Banyuwangi
e. Kelurahan?
mojopanggung

Registrasi 3 3 Sebutkan 3 nama obyek


(kursi, meja, kertas) kemudian
ditanyakan kepada klien,
menjawab:
1. Kursi
2. Meja
3. Kertas

Perhatian 5 5 Meminta klien berhitung


dan mulai dari 100 kemudian
kalkulasi kurangi 7.
93
86
79
72
65

Menginga 3 3 Minta klien untuk mengulangi


t ketigaobyek pada point ke 2 :
Kursi, Meja, kertas
Bahasa 9 9 Menanyakan pada klien
tentang benda (sambil
menunjuk benda tersebut)
1. Lemari
2. Jam
minta klien untuk mengulangi
kata berikut “ tak ada, jika,
dan, atau, tetapi”.
Klien menjawab “tak ada,
dan, tapi.

Minta klien untuk mengikuti


perintah berikut yang terdiri
dari 3 langkah. Ambil kertas
ditangan anda, lipat dua dan
taruh dilantai.
1. ambil kertas
2. di tangan
3. taruh di lantai

Total nilai 30 29
Interpretasi hasil :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 – 17 : gangguan kognitif berat
Interpretasi hasil :
Klien tidak ada gangguan kognitif

Klien 2

Aspek Nilai Nilai


No Kriteria
kognitif maksimal klien
Orientasi 5 3 Menyebutkan dengan benar
a. Tahun ? 2020
b. Musim ? hujan
c. Tanggal ? 14
d. Hari ?
e. Bulan ?
Orientasi 5 5 Dimana sekarang kita berada
a. Negara ? Indonesia
b. Propinsi ? Jawa timur
c. Kabupaten?Banyuwangi
d. Kecamatan?Banyuwangi
e. Kelurahan ?penataban

Registrasi 3 3 Sebutkan 3 nama obyek


(kursi, meja, kertas)
kemudian ditanyakan kepada
klien, menjawab:
1. Kursi
2. Meja
3. Kertas

Perhatian 5 3 Meminta klien berhitung


dan mulai dari 100 kemudian
kalkulasi kurangi 7 sampai 5 tingkat.
93
86
79
72
65

Mengingat 3 2 Minta klien untuk


mengulangi ketiga obyek
pada point ke 2 : Kursi,
Meja, kertas

Bahasa 9 4 Menanyakan pada klien


tentang benda (sambil
menunjuk benda tersebut)
1. Lemari
2. Jam
minta klien untuk
mengulangi kata berikut “
tak ada, jika, dan, atau,
tetapi”.
Klien menjawab “tak ada,
dan, tapi.
Minta klien untuk mengikuti
perintah berikut yang terdiri
dari 3 langkah. Ambil kertas
ditangan anda, lipat dua dan
taruh dilantai.
1. ambil kertas
2. di tangan anda
3. lipat jadi dua dan taruh di
lantai
Total nilai 30 20
Interpretasi Score :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 – 17 : gangguan kognitif berat
Interpretasi hasil :
Klien mengalami gangguan kognitif sedang
3. Tes keseimbangan

Klien 1

No Tanggal Pemeriksaan Hasil TUG (detik)


1 12 februari 2020 >30 detik
Interpretasi

hasil : 2 > 30 detik

diperkirakan 18 februari 2020


Rata-rata Waktu TUG >30 detik

membutuhkan bantuan dalam mobilitasi dan melakukan ADL

Klien 2

No Tanggal Pemeriksaan Hasil TUG (detik)


1 17 februari 2020 >13,5 detik

2 > 13,5 detik

19 februari 2020
Rata-rata Waktu TUG >13,5 detik

Interpretasi hasil : Resiko jatuh tinggi

Apabila hasil pemeriksaan TUG menunjukan hasil berikut:

>13,5 detik Resiko tinggi jatuh


>24 detik Diperkirakan jatuh dalam kurun waktu 6

bulan
>30 detik Diperkirakan membutuhkan bantuan

dalam mobilisasi dan melakukan ADL


3. Pengkajian depresi

Klien 1
Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak Hasil
1. Anda puas dengan kehidupan anda 0 1 0
saat ini
2. Anda merasa bosan dengan berbagai 1 0 0
aktifitas dan kesenangan
3. Anda merasa bahwa hidup anda 1 0 0
hampa / kosong
4. Anda sering merasa bosan 1 0 0
5. Anda memiliki motivasi yang baik 0 1 1
sepanjang waktu
6. Anda takut ada sesuatu yang buruk 1 0 1
terjadi pada anda
7. Anda lebih merasa bahagia di 0 1 0
sepanjang waktu
8. Anda sering merasakan butuh bantuan 1 0 0
9. Anda lebih senang tinggal dirumah 1 0 1
daripada keluar melakukan sesuatu
hal
10 Anda merasa memiliki banyak 1 0 1
. masalah dengan ingatan anda
11 Anda menemukan bahwa hidup ini 0 1 0
. sangat luar biasa
12 Anda tidak tertarik dengan jalan hidup 1 0 0
. anda
13 Anda merasa diri anda sangat 0 1 1
. energik / bersemangat
14 Anda merasa tidak punya harapan 1 0 0
.
15 Anda berfikir bahwa orang lain lebih 1 0 0
. baik dari diri anda
Jumlah 5
Interpretasi Score :

0–9 : derajat depresi minimal (tidak ada depresi)

10 – 16 : derajat depresi ringan

17 – 29 : derajat depresi sedang

30 – 63 : derajat depresi berat

Jika diperoleh nilai 10, maka diindikasikan depresi

Interpretasi hasil : derajat depresi minimal (tidak ada depresi)

Klien 2

Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak Hasil
1. Anda puas dengan kehidupan anda 0 1 0
saat ini
2. Anda merasa bosan dengan 1 0 0
berbagai aktifitas dan kesenangan
3. Anda merasa bahwa hidup anda 1 0 0
hampa / kosong
4. Anda sering merasa bosan 1 0 1
5. Anda memiliki motivasi yang baik 0 1 0
sepanjang waktu
6. Anda takut ada sesuatu yang buruk 1 0 1
terjadi pada anda
7. Anda lebih merasa bahagia di 0 1 0
sepanjang waktu
8. Anda sering merasakan butuh 1 0 0
bantuan
9. Anda lebih senang tinggal dirumah 1 0 1
daripada keluar melakukan sesuatu
hal
10 Anda merasa memiliki banyak 1 0 1
. masalah dengan ingatan anda
11 Anda menemukan bahwa hidup ini 0 1 0
. sangat luar biasa
12 Anda tidak tertarik dengan jalan 1 0 0
. hidup anda
13 Anda merasa diri anda sangat 0 1 0
. energik / bersemangat
14 Anda merasa tidak punya harapan 1 0 0
.
15 Anda berfikir bahwa orang lain 1 0 0
. lebih baik dari diri anda
Jumlah 4
Interpretasi Score :

0–9 : derajat depresi minimal (tidak ada depresi)

10 – 16 : derajat depresi ringan

17 – 29 : derajat depresi sedang

30 – 63 : derajat depresi berat

Jika Diperoleh skore 5 atau lebih, maka diindikasikan depresi.

Interpretasi hasil : derajat depresi minimal (tidak ada depresi)


4. Status nutrisi

Pengkajian determinan nutrisi pada lansia :

Klien 1

No. Indikator score Pemeriksa

an
1. Menderita sakit atau kondisi yang mengakibatkan 2 0

perubahan jumlah dan jenis makanan yang

dikonsumsi
2. Makan kurang dari 2 kali dalam sehari 3 0
3. Makan sedikit buah, sayur atau olahan susu 2 2
4. Mempunyai tiga atau lebih kebiasaan minum 2 0

minuman beralkohol setiap harinya


5. Mempunyai masalah dengan mulut atau giginya 2 2

sehingga tidak dapat makan-makanan yang keras


6. Tidak selalu memiliki cukup uang untuk membeli 4 0

makanan
7. Lebih sering makan sendirian 1 1
8. Mempunyai keharusan menjalankan terapi minum 1 0

obat 3kali atau lebih setiap harinya


9. Mengalami Penurunan berat badan 5kg dalam 2 0

enam bulan terakhir


10. Tidak selalu mempunyai kemampuan fisik yang 2 0

cukup untuk berbelanja, memasak atau makan

sendiri

Total score 5
Intepretasi hasil : moderate nutritional risk

Klien 2

No. Indikator score Pemeriksa


an
1. Menderita sakit atau kondisi yang mengakibatkan 2 1
perubahan jumlah dan jenis makanan yang
dikonsumsi
2. Makan kurang dari 2 kali dalam sehari 3 0
3. Makan sedikit buah, sayur atau olahan susu 2 0
4. Mempunyai tiga atau lebih kebiasaan minum 2 0
minuman beralkohol setiap harinya
5. Mempunyai masalah dengan mulut atau giginya 2 2
sehingga tidak dapat makan-makanan yang keras
6. Tidak selalu memiliki cukup uang untuk membeli 4 0
makanan
7. Lebih sering makan sendirian 1 0
8. Mempunyai keharusan menjalankan terapi minum 1 1
obat 3kali atau lebih setiap harinya
9. Mengalami Penurunan berat badan 5kg dalam 2 0
enam bulan terakhir
10. Tidak selalu mempunyai kemampuan fisik yang 2 2
cukup untuk berbelanja, memasak atau makan
sendiri

Total score 6

Intepretasi hasil : High nutritional risk


Interpretasi:
0 – 2 : Good
3 – 5 : Moderate nutritional risk
6≥ : High nutritional risk
5. Hasil pemeriksaan Diagnostik

Klien 1

-Tidak ada pemeriksaan diagnostik

Klien 2

No Jenis pemeriksaan Tanggal Hasil

Diagnostik Pemeriksaan
1.

CT Scan 15 januari 2020 sub acute ischemia

thrombotic cerebral

infaction di serebral

cortus pericorunia anterior

ventrikel lateral

mild brain atrophy

5. Fungsi social lansia

APGAR KELUARGA DENGAN LANSIA


No URAIAN FUNGSI SKORE
Klien 1
1. Saya puas bahwa saya dapat kembali ADAPTATION 1

pada keluarga (teman-teman) saya

untuk membantu pada waktu sesuatu

menyusahkan saya
2. Saya puas dengan cara keluarga PARTNERSHI 1

(teman-teman)saya membicarakan P

sesuatu dengan saya dan

mengungkapkan masalah dengan

saya
3. Saya puas dengan cara keluarga GROWTH 1

(teman-teman) saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk

melakukan aktivitas / arah baru


4. Saya puas dengan cara keluarga AFFECTION 0

(teman-teman) saya mengekspresikan

afek dan berespon terhadap emosi-

emosi saya seperti marah,

sedih/mencintai
5. Saya puas dengan cara teman-teman RESOLVE 1

saya dan saya meneyediakan waktu

bersama-sama
Kategori Skor: TOTAL 4

Pertanyaan-pertanyaan yang dijawab:

1). Selalu : skore 2 2). Kadang-kadang : 1

3). Hampir tidak pernah : skore 0

Intepretasi:

< 3 = Disfungsi berat

4 - 6 = Disfungsi sedang

> 6 = Fungsi baik


Interpretasi hasil : disfungsi sedang
No URAIAN FUNGSI SKORE
Klien 2
1. Saya puas bahwa saya dapat kembali ADAPTATION 2

pada keluarga (teman-teman) saya

untuk membantu pada waktu sesuatu

menyusahkan saya
2. Saya puas dengan cara keluarga PARTNERSHI 2

(teman-teman)saya membicarakan P

sesuatu dengan saya dan

mengungkapkan masalah dengan

saya
3. Saya puas dengan cara keluarga GROWTH 2

(teman-teman) saya menerima dan

mendukung keinginan saya untuk

melakukan aktivitas / arah baru


4. Saya puas dengan cara keluarga AFFECTION 2

(teman-teman) saya mengekspresikan

afek dan berespon terhadap emosi-

emosi saya seperti marah,

sedih/mencintai
5. Saya puas dengan cara teman-teman RESOLVE 1

saya dan saya meneyediakan waktu

bersama-sama
Kategori Skor: TOTAL 9

Pertanyaan-pertanyaan yang dijawab:

1). Selalu : skore 2 2). Kadang-kadang : 1

3). Hampir tidak pernah : skore 0

Intepretasi:

< 3 = Disfungsi berat

4 - 6 = Disfungsi sedang

> 6 = Fungsi baik


Interpretasi hasil : fungsi baik
4.1.3 Analisa Data

Klien 1

NO KELOMPOK DATA MASALAH ETIOLOGI

1 DS : Klien mengatakan saat mandi tidak Defisit perawatan diri Stroke non
menggunakan sabun dan mengeluh gatal-gatal hemorrhagic

DO : K/U Cukup Thrombus/emboli di


TD : 150/100mmHg central
N : 110x/menit
S : 37,5ºC Vasospasme arteri
RR : 18x/menit cerebral
- Kulit terlihat bersisik
- Kuku terlihat panjang dan kotor Iskemik
- Kelemahan otot
5 2 Hemiparase kiri
4 4
- Baju terlihat kusam dan kotor Kelemahan fisik
umum

Defisit perawatan diri

DS : Klien mengatakan mengeluh gatal Kerusakan integritas kulit Stroke non


2 disekujur tubuh hemorrhagic

DO : K/U Cukup Thrombus/emboli di


TD : 150/100mmHg central
N : 110x/menit
S : 37,5ºC Vasospasme arteri
RR : 18x/menit cerebral
- Kulit terlihat mengelupas dan merah di
tangan dan badan Iskemik
- Kulit terlihat pecah-pecah
- Kulit terlihat kering Hemiparase kiri
- Kulit terlihat berkerak
Kelemahan fisik
umum

Kerusakan integritas
kulit
Klien 2

NO KELOMPOK DATA MASALAH ETIOLOGI

1 DS : Klien mengatakan mandi 3 hari sekali Defisit perawatan diri Stroke non
setiap harinya hanya di seka diatas tempat tidur ADL hemorrhagic

DO : K/U Cukup Thrombus/emboli di


TD : 150/100mmHg central
N : 110x/menit
S : 37,5ºC Vasospasme arteri
RR : 18x/menit cerebral
- Kulit terlihat bersisik
- Kuku terlihat panjang dan kotor Iskemik
- Baju terlihat kusam dan kotor
Hemiparase kiri

Kelemahan fisik
umum

Defisit perawatan
diri

2 DS : Klien mengatakakan tidak bisa melakukan Gangguan mobilitas fisik Stroke non
aktivitas mandiri hemorrhagic

DO : K/U Cukup Thrombus/emboli di


TD : 150/100mmHg central
N : 110x/menit
S : 37,5ºC Vasospasme arteri
RR : 18x/menit cerebral
- Kelemahan otot
2 5 Iskemik
2 5
- GCS : 4,5,6 Hemiparase kiri

Kelemahan fisik
umum

Gangguan Mobilitas
Fisik

3 DS : klien mengeluh sulit berbicara dengan Gangguan komunikasi Stroke non


jelas verbal hemorrhagic

Thrombus/emboli di
central

Vasospasme arteri
cerebral
Saraf serebral

Iskemik/Infark

Area groca

Rusaknya fungsi N.
VII dan N. XII

Kerusakan
komunikasi verbal
4.1.3 Diagnosa keperawatan

Klien 1

No Diagnosa Tanggal TTD

keperawatan muncul
1 Defisit perawatan diri berhubungan 12-02-2020
dengan kelemahan otot

DS : Klien mengatakan saat mandi


tidak menggunakan sabun dan
mengeluh gatal-gatal

DO : K/U Cukup
TD : 150/100mmHg
N : 110x/menit
S : 37,5ºC
RR : 18x/menit
- Kuku terlihat bersisik
- Kuku terlihat panjang dan kotor
- Kelemahan otot
5 2
4 4
- Baju terlihat kusam dan kotor

2 Kerusakan integritas kulit 12-02-2020


berhubungan dengan perubahan
pigmentasi

DS : Klien mengatak mengeluh


gatal seluruh tubuh

DO : K/U Cukup
TD : 150/100mmHg
N : 110x/menit
S : 37,5ºC
RR : 18x/menit
- Kuku terlihat mengelupas
dan merah di tangan dan
badan
- Kulit terlihat pecah-pecah
- Kulit terlihat kering
- Kulit terlihat berkerak
Klien 2

No Diagnosa Tanggal TTD

keperawatan muncul
1 Defisit perawatan diri berhubungan 14-02-2020
dengan defisit neurologis
DS : Klien mengatakan mandi 3
hari sekali setiap harinya hanya di
seka diatas tempat tidur

DO : K/U Cukup
TD : 150/100mmHg
N : 110x/menit
S : 37,5ºC
RR : 18x/menit
- Kuku terlihat bersisik
- Kuku terlihat panjang dan kotor
- Baju terlihat kusam dan kotor

2 Gangguan mobilitas fisik 14-02-2020


berhubungan dengan penurukan
kekuatan otot

DS : Klien mengatak mengeluh


gatal

DO : K/U Cukup
TD : 150/100mmHg
N : 110x/menit
S : 37,5ºC
RR : 18x/menit
- Kuku terlihat mengelupas dan
merah di tangan dan badan
- Kelemahan otot
2 5
2 5
3 Kerusakan komunikasi verbal 14/02/2020
berhubungan dengan gangguan
musculoskeletal

DS : klien mengatakan kesulitan


berbicara dengan jelas
DO : K/U Cukup
TD : 150/100mmHg
N : 110x/menit
S : 37,5ºC
RR : 18x/menit
- Bicara tidak jelas
- Leher tidak bisa digerakkan
- Afasia
- Apraksia
4.1.3 Rencana keperawatan

Klien 1
No Tujuan dan Intervensi Rasional
Dx Kriteria hasil
1 Setelah dilakukan tindakan keperawatan SIKI (1.11348)
3x selama kunjungan diharapkan deficit Observasi
keperawatan diri bisa teratasi 1. Identifikasi 1. untuk mengetahui
SLKI (L.11103) kebiasaan aktivitas kebiasaan pasien
No Indikator IR ER
perawatan diri 2. untuk menilai seberapa
1 Kemampuan Mandi 2 5
2 Kemampuan 2 5 sesuai usia mandiri klien dapat
mengenakan pakaian 2. Monitor tingkat melakukan aktivitasnya
Minat melakukan
3 perawatan diri 2 5 kemandirian 3. untuk memantau dan
Mempertahankan terapeutik melatih supaya pasien
4 kebersihan diri 2 5
(suasana tenang) mandiri
Ket : 3. Dampingi dalam 4. memudahkan klien agar
1 : Menurun
2 : Cukup menurun melakukan lebih semangat.
3 : Sedang perawatan diri 5. untuk menjaga kebersihan
4 : Cukup meningkat
5 : Meningkat sampai mandiri klien
4. Fasilitasi
kemandirian,
bantu jika tidak
mampu melakukan
perawatan diri

Edukasi :
5. Anjurkan
melakukan
perawatan diri
secara konsisten
sesuai kemampuan
2 Setelah dilakukan asuhan keperawatan Observasi 1. Mengetahui tingkat
- Identifikasi
selama 3x kunjungan diharapkan keparahan nyeri klien
penyebab gangguan
gangguan integritas kulit bisa teratasi integritas kulit 2. Mengetahui respon
nyeri non verbal klien
Terapeutik
- Pemberian salep 3. Merilekskan saraf saraf
untuk mengeringkan
penyebab nyeri
luka
Integritas kulit dan jaringan - Melakukan tehnik 4. Mengurangi nyeri klien
ROM
5. Mengugunakan agen-
L.14125 - Memberikan air
No Indikator IR ER hangat untuk agen farmakologi untuk
1 Kemerahan 4 5 membersihkan area
mengurangi atau
2 Pigmentasi 2 5 kulit yang
abnormal mengelupas menghilangkan nyeri
3 Jaringan parut 3 5 - Mengukur TTV

Memberikan edukasi
No Indikator IR ER tentang makanan rendah
1 Suhu kulit 3 5
2 Tekstur 1 5 garam

Keterangan : Keterangan :
1 : Menurun 1 : Memburuk
2 : Cukup 2 : Cukup
menurun Memburuk
3 : Sedang 3 : Sedang
4 : Cukup 4 : Cukup
meningkat Memburuk
5 :Meningkat 5 : Memburuk

Klien 2
No Tujuan dan Intervensi Rasional
Dx Kriteria hasil
1 Setelah dilakukan tindakan keperawatan SIKI (1.11348)
3x selama kunjungan diharapkan deficit Observasi
keperawatan diri bisa teratasi 1. Identifikasi 1. untuk mengetahui
SLKI (L.11103) kebiasaan aktivitas kebiasaan pasien
No Indikator IR ER
perawatan diri 2. untuk menilai seberapa
1 Kemampuan Mandi 2 5
2 Kemampuan 2 5 sesuai usia mandiri klien dapat
mengenakan pakaian 2. Monitor tingkat melakukan aktivitasnya
Minat melakukan
3 perawatan diri 2 5 kemandirian 3. untuk memantau dan
Mempertahankan terapeutik melatih supaya pasien
4 kebersihan diri 2 5
(suasana tenang) mandiri
Ket : 3. Dampingi dalam 4. memudahkan klien agar
1 : Menurun
2 : Cukup menurun melakukan lebih semangat.
3 : Sedang perawatan diri 5. untuk menjaga kebersihan
4 : Cukup meningkat
5 : Meningkat sampai mandiri klien
4. Fasilitasi
kemandirian,
bantu jika tidak
mampu melakukan
perawatan diri

Edukasi :
5. Anjurkan
melakukan
perawatan diri
secara konsisten
sesuai kemampuan
2 Setelah dilakukan tindakan keperawatan Dukungan ambulasi
I.06171
3x selama kunjungan diharapkan klien
dapat melakukan aktivitas secara mandiri - Identifikasi 1.untuk mengetahui asal
penyebab nyeri atau
Mobilitas Fisik dari penyebab keluhan fisk
keluhan fisik lainnya
- Identifikasi toleransi 2. untuk mengetahui tingkat
L.05042
fisik melalui
No Indikator IR ER toleransi ambulasi
ambulasi
1 Pergerakan 2 5 - Monitor frekuensi 3. untuk mengatur agar
ekstremitas 5 jantung dan tekanan
2 Kekuatan Otot 2 jantng dan tekanan darah
darah sebelum
3 Rentang gerak 3 5 ambulasi tetap stabil
(ROM)
Terapeutik
No Indikator IR ER - Fasilitasi ambulasi 4. memudahkan klien untuk
1 Kaku sendi 3 5 dengan alat bantu
2 Kelemahan fisik 2 5 melakukan ambulasi
- Fasislitasi
melakukan 5. memudahkan klien saat
mobilisasi bila perlu
Keterangan : pelatihan
- Libatkan keluarga
1 : Menurun dalam meningkatkan 6. untuk membantu
2 : Cukup menurun ambulasi
3 : Sedang geraknya klien
4 : Cukup meningkat Edukasi
5 : Meningkat - Jelaskan tujuan dan
prosedur ambulasi
Anjurkan melakukan
ambulasi dini

3 Gangguan komunikasi verbal berhungan Promosi Komunikasi :


deficit berbicara
dengan gangguan musculoskeletal
I.13492
Tindakan
- Monitor kecepatan,
1. agar kecepatan berbicara
tekanan, kuantitas,
volume, dan diksi bisa terkonrol
bicara

L.13118 2. agar klien tidak


No Indikator IR ER Terapeutik kesulitan
1 Kemampuan 2 5 - Gunakan metode
3. memudahkan klien
berbicara komunikasi
alternative(mis. untuk memahami
Menulis,gerakan badan,
4. agar tidak
No Indikator IR ER isyarat tangan)
1 Apraksia 3 5 - Sesuaikan gaya membingungkan
2 Afasia 2 5 komunikasi dengan
lawan bicara
kebutuhan
1. - Ulangi apa yang 5. memperjelas
Keterangan : disampaikan pasien
kalimat yang
1 : Menurun - Berikan dukungan
2 : Cukup menurun psikologis diucapkan klien
3 : Sedang Edukasi
6. mengajari klien
4 : Cukup meningkat - Anjurkan berbicara
5 : Meningkat perlahan berbicara perlahan-
- Ajarkan pasien dan
lahan
keluarga proses
2. kognitif, fisiologis 7. untuk memotivasi
Keterangan : dalam kemampuan
klien saat ada
1 : Meningkat berbicara
2 : Cukup meningkat dukungan dari klien
3 : Sedang Kolaborasi
8. untuk mempercepat
4 : Cukup menurun Rujuk ke ahli patologi
5 : Menurun bicara atau terapis proses
penyembuhan.
4.1.1 Tindakan keperawatan

Klien 1

NO
TANGGAL JAM TINDAKAN KEPERAWATAN
DX
12/02/2020 16.00 1 - Bina hubungan saling percaya
Kunjungan 1 h/ klien kooperatif
16.20 1 - Identifikasi penyebab stroke
h/ klien mengalami jatuh dari pohon
16.45 1 - Identifikasi kebiasaan aktivitas perawatan diri
h/ Klien mandi tidak menggunakan sabun
17.00 2 - Pengukuran TTV
h/ TD : 150/100 mmHg , N : 90x/menit, RR :
18x/menit
17.10 2 - Memberikan lingkungan yang nyaman
h/ Klien bisa relaksasi

Kunjungan ke 2
13/02/2020 14.00 1 - Membantu memfasilitasi klien saat akan
melakukan kebersihan diri
h/ menyiapkan peralatan mandi
14.20 2 - Mengajari klien untuk mobilisasi tanpan
menggunakan tongkat
h/ klien mampu berjalan perlahan-lahan

14.45 1 - Mengajari klien merawat diri mulai dari


memakai baju sampai memotong kuku
h/ klien mampu mengikuti arahan dengan baik

15.00 2 - Mengajarkan tehnik kompres hangat pada kulit


yang bersisik
h/ klien merasa nyaman
16.00 2 - Mengukur tanda-tanda vital
h/ TD : 150/100mmHg, S: 38ºC, N: 90x/menit
Kunjungan ke 3 10.00 1 - Memberikan edukasi pada klien dan keluarga
18/02/2020 terhadap pentingnya perawatan diri
h/ keluarga kooperatif dan menyimak dengan
baik
10.30 1 - memberikan penyuluhan tentang penyakit
stroke
h/ kliem kooperatif dan mampu memahami
11.00 2 - mengontol tanda-tanda vital
h/ TD : 140/100mmHg, S: 38ºC, N: 90x/menit
11.30 2 - memberikan terapi menggunakan salep
h/ klien kooperatif

Kilen 2

NO
TANGGAL JAM TINDAKAN KEPERAWATAN
DX
Kunjungan 1 10.00 1 - Bina hubungan saling percaya
14/02/2020 h/ klien kooperatif
10.20 1 - Identifikasi penyebab stroke
h/ klien mengalami jatuh pada saat beraktivitas
10.45 1 - Identifikasi kebiasaan aktivitas perawatan diri
h/ Klien mandi 3 hari sekali
11.00 2 - Pengukuran TTV
h/ TD : 150/100 mmHg , N : 90x/menit, RR :
20x/menit
11.10 2 - Memberikan lingkungan yang nyaman
h/ Klien bisa relaksasi
10.30 1 - Memberikan penyuluhan tentang stroke
h/ klien kooperatif dan menyimak dengan baik
11.00 3 - Melatih klien untuk berbicara pelan-pelan
h/ klien mengikuti arahan perawat
11.15 3 - Melatih klien berbicara huruf vokal (a,i,u,e,o)
h/ klien masih kesulitan mengucapkan kalimat
vocal
Kunjungan 2 11.20 2 - Mengajari klien untuk ambulasi menggunakan
17/02/2020 tongkat
h/ klien mampu berjalan perlahan-lahan
11.25 3 - Memberikan dukungan psikologis
h/ klien dan keluarga sangant mendukung
11.45 1 - Mengajari klien merawat diri mulai dari
memakai baju sampai memotong kuku
h/ klien mampu mengikuti arahan dengan baik
12.00 2 - Mengajarkan tehnik ROM
h/ klien merasa nyaman
12.20 2 - Mengukur tanda-tanda vital
h/ TD : 140/90mmHg, S: 37ºC, N: 90x/menit
13.00 1 - Memberikan terapi rendam kaki
h/ klien merasa nyaman
13.20 1 - Identifikasi kebiasaan aktivitas perawatan diri
h/ Klien mandi di seka
memberikan pengetahuan untuk selalu
mengganti pampers yang koto
13.45 1 - Memberikan lingkungan yang nyaman
h/ Klien bisa relaksasi
14.00 2 - Membantu memfasilitasi klien saat akan
melakukan kebersihan diri
h/ menyiapkan peralatan mandi
14.10 2
- Mengajari klien untuk sering berjemur
h/ klien mampu mengikuti arahan dengan baik

Kunjungan ke 3
09.00
21/02/2020 - Mengajarkan tehnik kompres hangat pada kulit
1
yang bersisik
h/ klien merasa nyaman
09.20 - Mengukur tanda-tanda vital
1
h/ TD : 160/100mmHg, S: 38ºC, N: 90x/menit

09.45
- Mengajarkan mobilisasi menggunakan tongkat
1
h/ klien mampu berdiri dan berjalan pelan
dengan bantuan
2 - Mengajarkan klien untuk merawat diri secara
10.00
mandiri
h/ klien mampu menyisir rambut dan berganti
pakaian secara mandiri
3 - Melatih klien megucap vocal (a,I,u,e,o)
10.20
h/ klien kooperatif
3 - Memberikan dukungan psikologis
10.40
h/ keluarga selalu memberi dukungan pada
klien
CATATAN PERKEMBANGAN
Klien 1
NO
TANGGAL TANGGAL TANGGAL
DX

1
12/02/2020 : 10.00 13/02/2020 : 14.00 18/02/2020 : 10.00

S : Klien mengeluh tubuh S : Klien mengatakan sudah S : Klien mengatakan


sebelah kiri tangan dan memakai sabun dan mau badannya sudah terasa
kaki lemas dan otot kaku, merawat diri lebih nyaman
mandi tidak memakai
sabun, O: O:
K/U Cukup K/U Cukup
O: Kulit terlihat tidak kering Kulit terlihat agak bersih
K/U Cukup Kuku sudah di potong Kuku terlihat bersih
Kulit bersisik TTV : Tubuh terlihat segar
Kuku panjang TD : 150/100mmHg, TTV :
Tubuh terlihat kering S: 38ºC, TD : 140/100mmHg,
Tubuh berbau kurang N: 90x/menit S: 38ºC,
sedap N: 90x/menit
TTV : A : Masalah teratasi sebagian
TD : 150/100mmHg, A : Masalah teratasi
S: 38ºC, P : Lanjutkan intervensi
N: 90x/menit P : Hentikan intervensi

A : Masalah belum teratasi

P : Lanjutkan intervensi

2
12/02/2020 : 10.00 13/02/2020 : 14.00 18/02/2020 : 10.00

S : klien mengatakan S : Klien mengatakan S : Klien mengatakan


mengeluh gatal sekujur gatalnya berkurang dan kulit badannya sudah terasa
tubuh sedikit lembab lebih nyaman

O:
O: O: K/U Cukup
K/U Cukup K/U Cukup Kulit terlihat tidak
Kulit bersisik Kulit terlihat sedikit lembab kering
Tubuh terlihat kering TTV : Pengelupasan kulit
Kulit terlihat kemerahan TD : 150/100mmHg, merata
TTV : S: 38ºC, TTV :
TD : 150/100mmHg, N: 90x/menit TD : 140/100mmHg,
S: 38ºC, S: 38ºC,
N: 90x/menit N: 90x/menit

A : Masalah belum teratasi A : Masalah teratasi sebagian A : Masalah teratasi

P : Lanjutkan intervensi P : Lanjutkan intervensi P : Hentikan intervensi


Klien 2
NO
TANGGAL TANGGAL TANGGAL
DX

1
14/02/2020 : 10.00 17/02/2020 : 10.30 21/02/2020 : 09.00

S : Klien mengatakan mandi S : Klien mengatakan sudah S : Klien mengatakan


3 hari sekali dan hanya agak nyaman dan merasa badannya sudah terasa
diseka diatas tempat tidur bersih lebih nyaman
O:
K/U Cukup O: O:
Kulit terlihat kusam K/U Cukup K/U Cukup
Tubuh bau keringat Kulit sedikit lembab Kulit terlihat agak bersih
Rambut terlihat lepek Tubuh tidak terlalu bau Tubuh terlihat segar
Kuku panjang keringat
TTV : Rambut tidak lepek TTV :
TD : 150/100mmHg, Kuku pendek TD : 160/100mmHg,
S: 37ºC, TTV : S: 36,5ºC,
N: 90x/menit TD : 150/100mmHg, N: 90x/menit
S: 36,5ºC,
A : Masalah belum teratasi N: 90x/menit A : Masalah teratasi

P : Lanjutkan intervensi A : Masalah teratasi sebagian P : Hentikan intervensi

P : Lanjutkan intervensi

2
14/02/2020 : 10.00 17/02/2020 : 10.30 21/02/2020 : 09.00

S : Klien mengatakan tidak S : Klien mengatakan sudah S : Klien mengatakan


bisa berjalan sendiri dan bisa menggerakkan sudah bisa menggerakkan
menggerakkan tangan kanan tangannya tetapi belum bisa tangannya tetapi belum
O: berjalan bisa berjalan
K/U Cukup O: O:
TUG Test 13,5 resiko jatuh K/U Cukup K/U Cukup
tingi TUG Test 13,5 resiko jatuh TUG Test 13,5 resiko
tinggi jatuh tinggi
Kekuatan otot Kekuatan otot Kekuatan otot
2 5 3 5 3 5
2 5 2 5 2 5
Hemiparase kanan
TTV : TTV : TTV :
TD : 150/100mmHg, TD : 140/90mmHg, TD : 140/90mmHg,
S: 37ºC, S: 36,5ºC, S: 36,5ºC,
N: 90x/menit N: 90x/menit N: 90x/menit
A : Masalah teratasi sebagian A : Masalah teratasi
A : Masalah belum teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi P : Hentikan intervensi
P : Lanjutkan intervensi
17/02/2020 : 10.30 21/02/2020 : 09.00
14/02/2020 : 10.00
S : Keluarga mengatakan S : Keluarga mengatakan
3
S : Keluarga mengatakan sudah agak bisa berbicara sudah agak bisa berbicara
klien susah berkomunikasi meskipun belum jelas meskipun belum jelas
O:
K/U Cukup O: O:
Afasia K/U Cukup K/U Cukup
Apraksia Afasia Afasia
TTV : Apraksia Apraksia
TD : 150/100mmHg, TTV : TTV :
S: 37ºC, TD : 140/90mmHg, TD : 160/100mmHg,
N: 90x/menit S: 36,5ºC, S: 36,5ºC,
N: 90x/menit N: 90x/menit
A : Masalah belum teratasi
A : Masalah teratasi sebagian A : Masalah teratasi
P : Lanjutkan intervensi sebagian
P : Lanjutkan intervensi P : Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai